Antropolog Jerman: Kuntilanak adalah Identitas Islam yang Beradab

- Redaksi

Sabtu, 4 Maret 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi kuntilanak. l Istimewa

Ilustrasi kuntilanak. l Istimewa

sukabumiheadline.com l Seorang antropolog asal Jerman bernama Timo Duile meneliti sejarah keberadaan kuntilanak atau hantu perempuan menyeramkan yang populer di Indonesia.

Timo mempublikasikan hasil penelitian tersebut dalam Journal of the Humanities and Social Sciences of Southeast Asia pada 2020. Judulnya “Kuntilanak: Ghost Narratives and Malay Modernity in Pontianak, Indonesia“.

Dalam publikasinya, Timo menjelaskan bahwa kuntilanak tidak hanya menjadi ikon budaya di Indonesia saja, tapi juga di sejumlah negara lain di kawasan Asia Tenggara, seperti Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, bagian selatan Filipina dan Thailand.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Di negara Malaysia dan Singapura, kuntilanak populer disebut Pontianak, seorang perempuan mirip vampir yang tertarik dengan darah dan berbahaya bagi wanita yang hendak dan baru melahirkan.

Baca Juga :  Indonesia ke Final AFF 2020, Dukungan Datang dari Klub Top Eropa

Sebagai mayat hidup, kuntilanak memakai pakaian putih dan biasanya tinggal di bawah pohon atau di hutan untuk mengancam manusia karena dia sendiri tidak dapat menemukan kedamaian.

Penelitian Timo tersebut menggunakan pendekatan objek seputar manusia dan roh, terutama dalam sudut pandang orang-orang di Pontianak, Kalimantan Barat.

Dijelaskan bahwa warga Pontianak mengklaim kotanya didirikan dengan menggusur keberadaan kuntilanak yang mendiami pertemuan sungai Kapuas dan Landak, rawa-rawa dan hutan lebat.

Publikasi Timo juga menyebut bahwa nama ‘Pontianak’ berasal dari akronim bahasa Melayu po(ho)n ti(nggi), yang berarti ‘pohon tinggi’.

Karenanya, kemudian beredar narasi bahwa kuntilanak seringkali dihubungkan dengan pohon tinggi di pedesaan Kalimantan Barat.

Baca Juga :  Kriangkrai Techamong, PRT picu permusuhan berdarah Thailand-Arab Saudi

Namun, Timo mengemukakan bahwa narasi tentang kuntilanak adalah mitos dan modus ‘pencerahan dalam arti luas’, yakni sebagai upaya ‘kemajuan pemikiran’ untuk membebaskan manusia dan menempatkan mereka sebagai penguasa.

Karenanya, narasi kuntilanak adalah konstitutif bagi konsepsi diri kemelayuan modern sebagai identitas Islam yang beradab, dan sebagai masyarakat madani.

Konsep tersebut kontras dengan alam pedalaman Kalimantan yang liar dan menakutkan. Bukan hanya konsep diri kemelayuan di Pontianak, tetapi juga masyarakat modern dan maju di Negara Indonesia, Malaysia, dan Singapura pada umumnya.

Dimensi Traumatis

Meski begitu, menurut Timo, kuntilanak telah mewujudkan dan mempertahankan dimensi traumatis dari masyarakat lain, di mana ketika berhadapan dengan masyarakat modern dan narasi modern faktor-faktor seperti agama dan animisme tidak boleh dianggap sebagai kebalikan dari modernitas atau ontologi modern.

Berita Terkait

Bye-bye gamis, ini 5 model tunik kekinian dan elegan
7 tren celana jeans wanita 2025, dari klasik hingga kekinian
Sinetron Kau Ditakdirkan Untukku, tentang cinta tertahan luka gadis tomboy asal Sukabumi
Raperda Desa Adat, Abah Asep Nugraha: Kasepuhan di Sukabumi menuju Desa Istimewa
Dekat dengan Ruben Onsu, tas seharga Honda HR-V milik artis asal Sukabumi ini disorot
Okoso Zukin, pakaian tradisional wanita Jepang yang mirip busana Muslimah
Sudah tembus 1 juta penonton, ini jadwal tayang dan harga tiket film Jumbo di Sukabumi
Masih ada waktu, yuk kunjungi Pantai Nusa Penida-nya Sukabumi

Berita Terkait

Selasa, 22 April 2025 - 03:04 WIB

Bye-bye gamis, ini 5 model tunik kekinian dan elegan

Minggu, 20 April 2025 - 05:02 WIB

7 tren celana jeans wanita 2025, dari klasik hingga kekinian

Jumat, 18 April 2025 - 17:49 WIB

Sinetron Kau Ditakdirkan Untukku, tentang cinta tertahan luka gadis tomboy asal Sukabumi

Kamis, 17 April 2025 - 10:09 WIB

Raperda Desa Adat, Abah Asep Nugraha: Kasepuhan di Sukabumi menuju Desa Istimewa

Selasa, 15 April 2025 - 08:05 WIB

Dekat dengan Ruben Onsu, tas seharga Honda HR-V milik artis asal Sukabumi ini disorot

Berita Terbaru