sukabumiheadline.com l Persaingan motor skutik maxi bukan hanya terjadi antara pabrikan Jepang dan Cina, skuter matic asal Thailand wajib diperhitungkan. Terlebih, pabrikan motor asal Negeri Gajah Putih telah memiliki matic andalannya yakni GPX Drone 150.
Motor ini merupakan rakitan GPX Racing dengan desain dari hasil kolaborasi dengan SYM dari Taiwan. Melihat dari gayanya yang sporty, skutik bermesin 150 cc ini bisa membuat Yamaha NMax dan Honda PCX galau.
Kehadiran GPX Droen memang sebuah kejutan. Apalagi skutik ini merupakan produk pertama yang dirilis dan bisa mengganggu mengganggu pasar NMAX dan PCX.
Apalagi motor ini memiliki bodi yang sangat menarik. Dibuat dengan garis-garis tajam yang memberikan kesan sporty yang kuat.
GPX Drone memiliki dimensi panjang 2000 mm, lebar 760 mm, dan tinggi 1115 mm, dengan jarak sumbu roda sekitar 1350 mm.
Tinggi skutik ini dari jok ke tanah adalah 780 mm, dan memiliki ground clearance sebesar 170 mm.
Berat kosongnya adalah 140 kg. Di bagian kaki-kaki, skuter ini menggunakan velg aluminium 14 inci dengan ban depan 100/90 strip 14 dan ban belakang 110/80 strip 14.
Suspensi depan menggunakan sistem telescopic, sementara suspensi belakang menggunakan suspensi ganda.
Knalpotnya juga dibuat sedikit menonjol ke atas, menambah kesan sporty. Dari segi bodi, GPX Drone 150 sepertinya sudah siap bersaing dengan skuter besar dari pabrikan Jepang.
Namun, bagaimana dengan performa mesinnya? Mesin terbaru GPX Drone hadir dengan mesin 4 katup berkapasitas 149 cc, menggantikan mesin model sebelumnya yang hanya memiliki dua katup.
Meskipun pihak GPX Thailand tidak merinci output mesin ini, namun mereka menyebut bahwa mesin ini memiliki peningkatan start-up sebesar 28 persen dibandingkan dengan pendahulunya.
Selain itu, konsumsi bahan bakarnya juga lebih efisien, dengan peningkatan hingga 16 persen berdasarkan pengujian WMTC.
Mesin GPX Drone 150 cc dapat menggunakan bahan bakar bensin dengan nilai RON 90 atau lebih, dengan kapasitas tangki hingga tujuh setengah liter.
Tidak hanya memiliki desain dan mesin yang bagus, GPX juga dilengkapi dengan fitur-fitur canggih.
Salah satunya adalah sistem smartkey yang memungkinkan pengendara untuk menyalakan mesin tanpa kunci.
Sistem pengereman menggunakan komponen cakram di kedua roda dengan sistem Compliant Brake System, membuat GPX Drone tidak kalah dengan motor-motor terbaru Honda maupun Yamaha.
Untuk pencahayaan, GPX 2022 menggunakan lampu LED lengkap di seluruh bagian, dengan desain lampu belakang yang minimalis dan lampu sein yang terintegrasi.
Fitur-fitur modern lainnya termasuk panel instrumen digital penuh dan port USB, serta bagasi dengan kapasitas 18 liter yang cukup besar.
Meskipun belum tersedia di Indonesia saat ini, namun harga skuter ini cukup bersaing. Varian standarnya dijual seharga 68.300 baht Thailand atau sekitar Rp33 juta.