Ke Sekolah Tiga Pelajar di Cireunghas Sukabumi Bawa Sajam dan Bacok Pelajar Lain

- Redaksi

Sabtu, 16 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelajar melakukan aksi kekerasan ditangkap polisi di Cireunghas, Kabupaten Sukabumi. l Istimewa

Pelajar melakukan aksi kekerasan ditangkap polisi di Cireunghas, Kabupaten Sukabumi. l Istimewa

sukabumiheadline.com l CIREUNGHAS – Unit Reskrim Polsek Cireunghas, Polres Sukabumi Kota mengamankan tiga pelajar sekolah, GA (17 tahun), HH (16) dan MAI (15) karena diduga terlibat aksi kekerasan menggunakan sajam (senjata tajam).

Ketiganya berhasil diamankan di rumahnya masing-masing, 3 jam pasca korban membuat laporan, Kamis (14/9/2023) sore.

Kapolsek Cireunghas, Ipda Hendrayana menuturkan peristiwa penganiayaan menggunakan senjata tajam yang diduga dilakukan oleh ketiga pelaku terhadap korban FI (17) tersebut terjadi di depan Kantor Desa Cipurut di Kampung Gandasoli, Desa Cipurut, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Rabu (13/9/2023) sekira pukul 15.00 WIB.

Menurutnya, aksi kekerasan tersebut diduga dilakukan saat ketiga terduga pelaku berpapasan dengan korban.

“Kayaknya mereka berpapasan di jalan saat pulang sekolah, untuk pelaku mengendarai satu motor berboncengan tiga dari arah Gegerbitung ke arah Sukaraja,” kata Hendrayana, Sabtu (16/9/2023).

“Sedangkan, korban saat pulang sekolah. Kayaknya hanya berpapasan karena melihat seragam masing-masing akhirnya kejadian (pembacokan) di depan Kantor Desa Cipurut, kurang lebih jam 15:00 WIB,” tambah dia.

Baca Juga :  Kisah Azka, Korban Selamat Setelah 3 Hari Tertimbun Runtuhan Bangunan Akibat Gempa Cianjur

Alhamdulillah, tiga jam setelah menerima laporan dari korban pada Kamis kemarin, ketiga terduga pelaku berhasil kami amankan di rumahnya masing-masing dan saat ini sedang menjalani proses penyidikan,” pungkasnya.

Diketahui sebelumnya, aksi kekerasan menggunakan senjata tajam jenis celurit mengakibatkan korban mengalami luka sobek di bagian tangan sebelah kanan tersebut melibatkan dua sekolah berbeda.

Korban merupakan pelajar salah satu SMK di Sukaraja, sedangkan ketiga terduga pelaku merupakan pelajar salah satu SMK di Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi.

Berita Terkait

Pelajar Sukabumi menjerit ke KDM, setiap hari ke sekolah bertaruh nyawa
Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Tragedi balita meninggal digerogoti cacing: Bupati Sukabumi disentil, ini sanksi dari KDM
KDM sanksi Pemdes dan bidan, bocah di Kabandungan Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Kata Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal warga Ciambar 4 tahun belum terima ganti rugi Tol Bocimi
Momen kebangsaan HUT ke-80 RI di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Sukabumi
Terbukti! Ini alasan 10 perawat dan ASN RSUD R. Syamsudin SH Kota Sukabumi positif narkoba
Bawa barang haram dari Jakarta, dua pria asal Sukabumi dibekuk di Bogor

Berita Terkait

Minggu, 24 Agustus 2025 - 22:31 WIB

Pelajar Sukabumi menjerit ke KDM, setiap hari ke sekolah bertaruh nyawa

Kamis, 21 Agustus 2025 - 19:26 WIB

Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut

Kamis, 21 Agustus 2025 - 15:47 WIB

Tragedi balita meninggal digerogoti cacing: Bupati Sukabumi disentil, ini sanksi dari KDM

Selasa, 19 Agustus 2025 - 14:16 WIB

KDM sanksi Pemdes dan bidan, bocah di Kabandungan Sukabumi meninggal sebab cacingan akut

Minggu, 17 Agustus 2025 - 22:07 WIB

Kata Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal warga Ciambar 4 tahun belum terima ganti rugi Tol Bocimi

Berita Terbaru

Wakil Ketua Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) Dahnil Anzar Simanjuntak - Instagram

Khazanah

Dahnil: non-Muslim boleh menjadi Petugas Haji Embarkasi

Selasa, 26 Agu 2025 - 20:23 WIB

Gubernur Jawa Barat, Dedy Mulyadi - Facebook

Jawa Barat

Serikat Pekerja tuntut makzulkan Dedi Mulyadi ke DPRD Jawa Barat

Selasa, 26 Agu 2025 - 15:38 WIB