sukabumiheadline.com l Lenovo memamerkan sebuah konsep keyboard dan mouse wireless yang cukup inovatif. Dilengkapi dengan sistem yang mereka sebut sebagai Mechanical Energi Harvesting Combo, keyboard dan mouse tersebut dapat diisi dayanya memakai energi cahaya dan juga energi kinetik alias energi gerak.
Dicas Pakai Cahaya dan Energi Kinetik
Untuk keyboard, selain terdapat panel surya tipis di bagian atasnya untuk menangkap energi cahaya sekitar, dilengkapi pula dengan knob putar mekanik. Ketika knob tersebut diputar selama lima menit, bakal menghasilkan energi yang cukup untuk menghidupkan keyboard tersebut untuk mengetik selama 30 menit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara itu, untuk mouse juga memiliki konsep unik serupa, dengan mekanisme engkol built-in. Terletak di bagian bawah mouse, engkol dengan tali tersebut dapat ditarik-ulur untuk menghasilkan energi kinetik dari gerakannya. Menarik engkol selama satu menit memberikan masa pakai 30 menit untuk mouse tersebut.
Terlepas dari konsep energi ramah lingkungan yang diusungnya, keyboard dan mouse tersebut memiliki dua mode konektivitas wireless melalui Bluetooth atau dongle 2.4G dan tentunya juga memiliki baterai untuk menampung daya.
Namun, spesifikasi teknis lainnya dari peripheral tersebut masih belum diungkap, termasuk masa pakai baterainya ketika terisi penuh.
Perlu dicatat juga bahwa keyboard dan mouse wireless unik dari Lenovo tersebut dipamerkan di ajang CES sebagai produk konsep. Lenovo tidak mengumumkan apa pun terkait rencana mereka untuk merilis peripheral ramah lingkungan itu di masa mendatang.
