Orang Cerdas Selalu Katakan 5+4 Kalimat Ini, Pernah?

sukabumiheadline.com l Menjadi pribad cerdas tentunya jadi impian semua orang karena kepercayaan bahwa orang yang cerdas akan lebih mudah menggapai kesuksesan. Namun, pada tahukah Anda bahwa kesuksesan dimulai dari pemikiran.

Pemikiran memiliki peran penting dalam keseharian seseorang. Pasalnya, pemikiran akan memberikan sugesti yang mampu membuat alam bawah sadar memiliki amunisi yang positif juga.

Salah satu hal yang bisa dilakukan untuk menstimulus pemikiran adalah kalimat yang sering diucapkan. Secara tidak sadar, kalimat yang sering diucapkan ini memberikan energi positif sehingga mampu membuatmu lebih dekat dengan impian.

Berikut adalah 7 kalimat yang sering diucapkan oleh orang cerdas, mungkin Anda pernah mengucapkannya?

1. “Tidak ada orang yang bersedia melakukannya, jadi saya yang akan lakukan”

Banyak yang merasa kecil hati jika pilihannya ternyata tidak banyak dilirik oleh orang lain. Karena itulah, beberapa orang pun tidak berani menjalani keputusan yang berbeda dengan mayoritas. Namun, tidak dengan orang cerdas. Mereka justru bangga jika tidak banyak orang menjatuhkan atensi pada pilihannya.

2. “Saya akan menjawab pertanyaan yang sebenarnya tidak diajukan”

Orang cerdas cenderung akan berhadapan dan berinteraksi dengan banyak orang. Dalam interaksi tersebut, akan ada banyak percakapan yang terjadi. Seseorang yang cerdas, akan selalu menangkap sisi lain dari obrolan yang dilakukannya.

Misalnya ada karyawan yang berkeluh kesah tentang pekerjaannya yang semakin sulit karena ada beberapa kebijakan baru. Tanpa harus menjawab keluhan tersebut, kamu sebagai atasan sudah bisa langsung menangkap maksud karyawan tersebut untuk mengevaluasi kebijakan baru demi kenyamanan bersama.

3. “Ternyata tidak seburuk yang diduga”

Seperti kata pepatah, ketakutan paling parah adalah ketakutan yang tidak diketahui. Banyak orang yang kalah sebelum berperang karena dihalang oleh rasa ketakutan. Namun, hal ini tidak berlaku bagi orang cerdas.

Alih alih ketakutan, mereka akan berpikir bahwa kenyataan yang terjadi nanti tidak akan seburuk seperti dugaan awal. Dengan pemikiran ini, kamu akan lebih mudah untuk maju dan menghadapi tantangan.

4. “Saya memang tidak bisa menyelesaikan semuanya hari ini, tapi saya akan mengambil langkah kecil”

Orang yang cerdas bukanlah mereka yang bisa menyelesaikan semua tugas dengan sempurna. Namun, orang cerdas adalah mereka yang bahkan saat belum bisa menyelesaikan tugas dengan sempurna tetap memiliki rencana dan tujuan yang matang. Dengan pemikiran ini, kamu akan lebih enjoy saat harus menyelesaikan tugas atau kewajiban.

5. “Saya harus diam saja”

Agar terlihat cerdas, beberapa orang memilih untuk bersuara secara lantang. Padahal, cerdas tidak hanya dinilai dari hal itu saja. Alih-alih bersuara lantang, orang yang benar-benar cerdas biasanya tidak banyak bicara.

Namun, diamnya orang cerdas ini bukan berarti tidak bersuara ya, Beauties. Jika memang diperlukan, orang cerdas baru akan bersuara sesuai dengan kapasitas dan kebutuhan.

5+1. “Saya tak akan peduli dengan apa yang mungkin dipikirkan orang lain”

Salah satu mesin pembunuh karakter yang tidak banyak disadari adalah pemikiran orang lain. Banyak orang terjebak dengan pemikiran orang lain sampai akhirnya kehilangan dirinya sendiri. Dan hal inilah yang tidak akan terjadi pada orang-orang yang cerdas.

Umumnya, orang cerdas tidak pernah memerhatikan pemikiran dan pendapat orang lain. Mereka hanya akan fokus pada tujuan awalnya selama itu baik. Karena itulah, banyak orang cerdas yang sukses karena fokus pada tujuan tanpa peduli pemikiran orang lain.

5+2. “Akan saya buktikan”

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, orang cerdas cenderung hanya akan fokus pada dirinya sendiri. Jika sudah begini, lingkungan sekitar pun mungkin akan menjadi tantangan yang harus dihadapi. Namun alih-alih menjadi beban, orang cerdas justru akan menjadikannya motivasi untuk membuktikan keberhasilan pilihannya.

5+3. “Meski tidak sempurna, itu baik-baik saja.”

Beberapa orang akan terobsesi dengan kesempurnaan saat mengerjakan segala sesuatu. Meskipun hal tersebut ada kalanya memiliki sisi positif, namun terkadang hal ini memberikan tekanan besar yang membuat stres hingga depresi. Karen itulah, orang yang cerdas selalu menanamkan dalam diri bahwa tidak masalah apabila pekerjaan yang dilakukan tidak sempurna.

5+4. “Saya bisa lebih baik”

Bukan manusia namanya jika tidak pernah mendulang sebuah kegagalan. Orang yang cerdas pun juga bisa dan berpotensi mengalami kegagalan. Hanya saja, yang berbeda adalah cara menyikapinya. Saat gagal, alih-alih merasa depresi, orang yang cerdas akan fokus mengevaluasi diri dan mencoba untuk lebih baik lagi.