Viral video perang sarung 5 vs 5 remaja di Parungkuda Sukabumi

- Redaksi

Senin, 10 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Viral video perang sarung 5 vs 5 remaja di Parungkuda Sukabumi - Istimewa

Viral video perang sarung 5 vs 5 remaja di Parungkuda Sukabumi - Istimewa

sukabumiheadline.com – Video peristiwa perang sarung viral di berbagai Whatsapp grup (WAG) warga Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Terlihat dalam video, sekelompok remaja berkumpul di salah satu halaman rumah seolah menunggu dikomando untuk mulai melakukan perang sarung dengan kelompok remaja lain yang sudah bersiap di hadapannya.

Tidak lama berselang, remaja yang berkumpul di depan rumah mulai bergerak menyerang kelompok lain di depannya.

Dari suara dalam video, disebutkan jika perang sarung tersebut dilakukan 5 vs 5 remaja dari kedua kelompok. Sambil yang lain melakukan perang sarung, terlihat dia remaja dari kelompok berbeda saling memiting tubuh.

Baca Juga: 4 remaja hendak tawuran diamankan polisi, Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi angkat bicara

Video statis yang beredar terlihat merupakan rekaman CCTV dari salah satu rumah warga. Dalam penjelasan video, disebutkan jika peristiwa terjadi pada Ahad (9/3/2025) malam.

Baca Juga :  Mengingat peristiwa Cibadak 1914, hoaks pertama di Sukabumi

“Kejadian MLM Minggu di desa parungkuda Wilayah kandang gede,” tulus AG di salah satu WAG, dikutip sukabumiheadline.com, Senin (10/3/225) malam.

Informasi dihimpun, Kampung Kandang Gede merupakan wilayah RT 004/006, Desa/Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi.

Tidak informasi lain menyebutkan perang sarung tersebut menimbulkan korban luka. Tidak disebutkan juga peristiwa tersebut melibatkan dua kelompok remaja dari mana.

Untuk diketahui, perang sarung yang kerap dilakukan pada malam bulan Ramadhan, itu dilarang pihak kepolisian, karena kerap kali sarung dilengkapi benda-benda tajam yang berbahaya. Karenanya, kerap kali peristiwa tersebut menimbulkan korban.

Berita Terkait

Mencari peruntungan di Babel, pria asal Cisarua Sukabumi malah ditangkap Tim Hantu
Pengakuan Wanita Sukabumi ke KDM, ternyata harus bayar ganti rugi Rp50 juta
Setelah mengaku lapar, Usep pria asal Sukabumi meninggal dunia di Masjid Baitulrahman
Pria Sukabumi bagian rekrutmen PMI jadi admin judol di luar negeri ditangkap
November kelabu, kisah-kisah Wanita Sukabumi tak putus dirundung malang
Pria Cianjur diduga bundir, ternyata lagi nongkrong di Sukabumi usai tulis wasiat
Bakti sosial Korps Marinir di Sukabumi, peringati HUT ke-80
Pelajar asal Sukabumi tewas di tempat, korban lakalantas maut di jalan tol

Berita Terkait

Kamis, 27 November 2025 - 03:29 WIB

Mencari peruntungan di Babel, pria asal Cisarua Sukabumi malah ditangkap Tim Hantu

Selasa, 25 November 2025 - 01:00 WIB

Pengakuan Wanita Sukabumi ke KDM, ternyata harus bayar ganti rugi Rp50 juta

Minggu, 23 November 2025 - 23:18 WIB

Setelah mengaku lapar, Usep pria asal Sukabumi meninggal dunia di Masjid Baitulrahman

Sabtu, 22 November 2025 - 03:02 WIB

Pria Sukabumi bagian rekrutmen PMI jadi admin judol di luar negeri ditangkap

Kamis, 20 November 2025 - 13:53 WIB

November kelabu, kisah-kisah Wanita Sukabumi tak putus dirundung malang

Berita Terbaru

Ilustrasi alih fungsi lahan oleh penambang ilegal yang memicu penggundulan hutan - sukabumiheadline.com

Headline

4 masalah lingkungan di Sukabumi yang tidak pernah selesai

Kamis, 27 Nov 2025 - 15:05 WIB