SUKABUMIHEADLINE.com l CIBADAK – Persoalan sampah sepertinya terbilang pelik di banyak tempat, termasuk di kalangan warga Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Persoalan sampah memang tidak melulu solusi dari pemerintah, tetapi juga butuh kesadaran dari warga untuk terlibat aktif menyelesaikannya.
Seperti terjadi di Kampung Babakansirna RT 003/013, Kelurahan/Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, di mana sampah rumah tangga dibuang begitu saja, persis di dekat rumah warga lainnya.
Kondisi tersebut dikeluhkan salah seorang warga, Rehan Yudafirmansyah. Meskipun, kata dia, tidak tersedia tempat pembuangan sampah sementara (TPS), tapi seharusnya warga sadar pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
“Aduh indonesia nya gusti ku batur mah di bebenah di bersihan eta micen sampah meuni ku genah lung lung weh payunen bumi 🤦🏻♀️🤦🏻♀️🤦🏻♀️ lokasi kampung babakansirna RT 003/013, kelurahan cibadak kumaha atuh ieu kepengurusanana 🤦🏻♀️🤦🏻♀️🤦🏻♀️. tos cape mersihanan oge lung deui lung deui eta sampah meuni ku genah kitu nya !!!” Tulis Rehan dalam unggahan di akun Facebook miliknya.
Dikonfirmasi sukabumiheadline.com, Rehan mengaku bingung dengan rendahnya kesadaran warga dalam membuang sampah.
“Bingung saya juga. Padahal, setiap Minggu dibersihkan, tapi terus aja buang sampah di dekat rumah saya,” kesal Rehan melalui aplikasi perpesanan.
“Besok akan saya bersihkan kembali bersama keluarga. Ingin tahu apakah akan ada orang yang gak berpendidikan lagi seperti itu?,” Keluhnya.
Ia menambahkan, meskipun sampah setiap Jumat ditarik petugas kebersihan, tapi tidak seharusnya warga menjadikan sekitar rumahnya sebagai TPS.
“Selain pinggir jalan lingkungan, harusnya warga sadar jika itu membuat kami tidak nyaman,” kata Rehan.
Menurut Rehan, seharusnya tanpa diingatkan pun warga sadar bahwa Islam mengajarkan pentingnya kebersihan.
“Kalau orang berpendidikan dan tahu agama tentang pentingnya menjaga kebersihan sebagai bagian dari iman, hal itu gak akan terjadi,” pungkasnya.