SUKABUMIHEADLINES.com l Menjelang Hari Kemerdekaan Israel, bendera Bintang Daud berkibar di atas Masjid Ibrahimi, pada Rabu (4/5/2022). Diketahui, masjid tersebut merupakan situs Islam tersuci kedua di Palestina.
Masjid Ibrahimi terletak di Kota Hebron yang diduduki secara ilegal dan kedua dalam signifikansi spiritual setelah al-Aqsa di Yerusalem.
Selain itu, saat bendera dikibarkan, para pemukim Yahudi juga menyanyikan lagu kebangsaan mereka untuk menggantikan Adzan pada Selasa malam.
Kantor berita resmi Palestina Wafa melaporkan, para ekstremis Yahudi di Masjid Ibrahimi dilindungi oleh tentara Israel.
Menurut Nedal Al-Jaabari, pemimpin Wakaf lokal, yang bertanggung jawab mengelola masjid, mengecam pengibaran bendera tersebut. Dia mengatakan itu adalah pelanggaran sifat suci dari tempat ibadah tersebut dan bertentangan dengan perjanjian dan standar internasional.
Dikutip dari Al Araby, Kamis (5/5/2022), ia menambahkan, langkah itu dilakukan dalam upaya lebih luas untuk mengubah masjid menjadi situs Yahudi.
Juga disebutkan bahwa bendera Israel telah dikibarkan di sana beberapa kali dalam dekade terakhir oleh pemukim dan tentara.
Untuk diketahui, Masjid Ibrahimi merupakan lokasi pembantaian tahun 1994 terhadap jamaah Muslim oleh radikal Yahudi Baruch Goldstein. Serangan itu menewaskan 29 orang dan melukai 125 orang.
Sedangkan, Hebron merupakan kota tua yang dihuni oleh sekira 40.000 warga Palestina dan memiliki pemukim ekstremis hingga 850 orang.
Israel menduduki daerah itu dan mempertahankan sistem diskriminatif yang membuat warga Palestina dilarang menggunakan jalan-jalan tertentu di mana pemukim Israel dan pengunjung luar negeri diizinkan untuk berkeliaran dengan bebas.
Orang Israel akan merayakan pendirian negara mereka pada 1948 dari Rabu malam hingga Kamis malam, segera sebelum Hari Nakba.
Peringatan Hari Nakba pada 15 Mei 2022, juga mengingatkan peristiwa kelam ketika ratusan ribu warga Palestina, secara etnis, dibersihkan dari rumah mereka bersama dengan penciptaan negara Israel.