Sempat kritis, qori asal Sukabumi korban tabrak lari di Cidahu akhirnya meninggal dunia

- Redaksi

Jumat, 28 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi korban tabrak lari - Istimewa

Ilustrasi korban tabrak lari - Istimewa

sukabumiheadline.com – Seorang qori AlQuran berusia 16 tahun berinisial IM, meninggal dunia setelah mengalami insiden tragis, tabrak lari di wilayah Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Kejadian mengejutkan yang menimpa IM itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Kabar meninggalnya IM tak hanya mengguncang tidak hanya keluarga dan teman-teman dekatnya, tetapi juga seluruh komunitas di sekitar.

Menurut informasi dari Kanit Gakkum Satuan Lalu Lintas Polres Sukabumi, Ipda M Yanuar Fajar, kecelakaan tersebut melibatkan seorang pemotor yang identitasnya masih belum diketahui.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pemotor tersebut diketahui bergerak dari arah Cidahu menuju Parungkuda. Saat kejadian, ia melakukan manuver berbahaya dengan mendahului sepeda motor Yamaha Mio F 3047 UE yang dikendarai IM bersama seorang penumpang berusia 15 tahun.

Baca Juga :  Usai PLN Umumkan PLTU Palabuhanratu Sukabumi akan Pensiun Dini, Harga Saham PTBA Anjlok

“Pemotor tersebut tiba-tiba memotong ke depan kendaraan korban, sehingga terjadi tabrakan antara bagian belakang motor pemotor dengan bagian depan motor yang dikendarai oleh IM,” ujar Ipda Yanuar Fajar.

Akibat benturan tersebut, kendaraan yang dikemudikan oleh IM, Yamaha Mio dengan nomor polisi F 3047 UE, kehilangan kendali dan terjatuh hingga menabrak tembok pertokoan di sebelah kanan jalan.

Insiden tragis ini menyebabkan IM mengalami cedera kepala yang sangat serius yang mengakibatkan wafatnya di tempat kejadian.

Baca Juga :  Main Bareng Anak, Anehnya Neneng Malah Loncat ke Air Deras Sungai Cicatih Sukabumi

Sedangkan penumpangnya, yang berusia 15 tahun dan dikenal dengan inisial AFM, mengalami luka ringan berupa lecet di lutut dan tangan.

Keluarga dan teman-teman IM diliputi duka yang mendalam atas kepergian mendadak yang mengejutkan ini.

Pihak kepolisian setempat segera menerima laporan dari masyarakat pada pagi hari Kamis, 27 Juni 2024 dan saat ini sedang melakukan penyelidikan mendalam untuk mengungkap identitas dan menangkap pelaku tabrak lari ini.

Rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian menjadi bukti potensial yang diharapkan dapat membantu penyidik dalam mengidentifikasi pelaku.

Kabar meninggalnya IM beredar luas di media sosial. Beberapa kerabat terdekat IM pun mengungkap sosok almarhum semasa hidupnya.

“Insya Allah husnul khatimah. Saya tetangganya, begitu banyak yang melayat. Pak Dadeng dan keluarga tetap tegar dan ikhlas,” komentar akun @ary***.

Berita Terkait

Hingga Maret 2025, puluhan anak dan wanita Kota Sukabumi jadi korban KDRT
Penampakan Jalan Kabupaten rusak di Cisolok Sukabumi jadi kebun pisang
Penemuan mayat pria tanpa busana gegerkan warga Parungkuda Sukabumi
Pemkab rajin giat seremonial, Dewek serukan #SukabumiPesimis
Diprotes warga Surade Sukabumi, Perda 15/2023 direvisi, dinilai bermasalah oleh Kemendagri
DPRD Kabupaten Sukabumi setujui Raperda Perubahan No 15/2023 tentang PDRD
Bocah Sukabumi tenggelam saat mandi di sungai sepulang mengaji akhirnya ditemukan
Bocah 9 tahun hilang tenggelam di sungai Bantargadung Sukabumi

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 02:26 WIB

Hingga Maret 2025, puluhan anak dan wanita Kota Sukabumi jadi korban KDRT

Senin, 21 April 2025 - 00:41 WIB

Penampakan Jalan Kabupaten rusak di Cisolok Sukabumi jadi kebun pisang

Jumat, 18 April 2025 - 18:16 WIB

Penemuan mayat pria tanpa busana gegerkan warga Parungkuda Sukabumi

Jumat, 18 April 2025 - 14:40 WIB

Pemkab rajin giat seremonial, Dewek serukan #SukabumiPesimis

Jumat, 18 April 2025 - 11:11 WIB

Diprotes warga Surade Sukabumi, Perda 15/2023 direvisi, dinilai bermasalah oleh Kemendagri

Berita Terbaru

Gubernur Jawa Barat, Dedy Mulyadi - Facebook

Jawa Barat

Dedi Mulyadi diancam akan dibunuh, Polda Jabar pantau

Rabu, 23 Apr 2025 - 19:06 WIB