45 Hektar Sawah di Palabuhanratu Sukabumi Terancam Kekeringan

- Redaksi

Jumat, 29 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Saluran irigasi terancam jebol. l sukabumiheadlines.com

Saluran irigasi terancam jebol. l sukabumiheadlines.com

SUKABUMIHEADLINES.com l PALABUHANRATU – Puluhan hektar sawah di Kampung Cilengsi dan Lio, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, terancam kekeringan.

Pasalnya, di salah satu titik irigasi Citando, terjadi tanah longsor sehingga mengakibatkan saluran air jebol tepatnya di Kampung Kalidereus Tegallega.

Kepala Desa Citarik M Ledi Nurlaedi mengungkapkan Irigasi Citando jebol kurang lebih panjang 40 meter dengan ketinggian 3 meter.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ini kalau tidak cepat ditangani, dikhawatirkan akan kembali terjadi longsor susulan sehingga akan berdampak kembali jebolnya tanggul Irigasi Citando yang sangat dahsyat,” ungkap Ledi kepada sukabumiheadlines.com, Jumat (29/4/2022).

Tidak hanya itu, lanjut Ledi, jika terjadi longsor susulan akan mengancam rumah warga yang saat ini berjarak satu meter dengan saluran irigasi yang jebol, dimana sebelumnya berjarak 20 meter.

“Karena tebing telah menipis dengan ketinggian kurang lebih 10 meter, panjang sekitar 100 meter, ini semakin dekat jaraknya ke pemukiman warga,” jelasnya.

Masih kata Ledi, keberadaan saluran irigasi sangat penting bagi warga, mengingat terdapat sekira 45 hektar sawah berada di dua kampung tersebut.

“Kami berharap segera ada penanganan dari instansi terkait, takutnya terjadi longsor susulan, dampaknya akan semakin meluas,” tandasnya.

Berita Terkait

2 residivis dan 5 tersangka, 14 lokasi jaringan curanmor Sukabumi dibongkar polisi
Truk overload muatan terkapar di jalan menikung Bantargadung Sukabumi
Bunyi surat bersama bayi Harvika, dibuang di pos ronda Warungkiara Sukabumi
Tatapan kosong kakak adik yatim ke rumahnya yang ambruk di Cikembar Sukabumi
Besok Reni wanita Sukabumi korban perdagangan orang kembali ke Tanah Air
Jawaban bupati atas Pandangan Umum Fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi
Pandangan Umum Fraksi di DPRD Kabupaten Sukabumi soal Raperda Penanggulangan Kebakaran
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi: Raperda PPT PKSDA dan evaluasi APBD 2026

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 16:09 WIB

2 residivis dan 5 tersangka, 14 lokasi jaringan curanmor Sukabumi dibongkar polisi

Senin, 17 November 2025 - 14:57 WIB

Truk overload muatan terkapar di jalan menikung Bantargadung Sukabumi

Senin, 17 November 2025 - 08:05 WIB

Bunyi surat bersama bayi Harvika, dibuang di pos ronda Warungkiara Sukabumi

Senin, 17 November 2025 - 06:32 WIB

Tatapan kosong kakak adik yatim ke rumahnya yang ambruk di Cikembar Sukabumi

Minggu, 16 November 2025 - 21:09 WIB

Besok Reni wanita Sukabumi korban perdagangan orang kembali ke Tanah Air

Berita Terbaru