sukabumiheadline.com – Hobi traveling naik kereta api (KA)?
Ada kabar gembira buat kamu pecinta perjalanan darat menggunakan KA, karena PT Kereta Api Indonesia (KAI) segera menghadirkan Kereta Wisata Jaka Lalana yang melayani rute Jakarta hingga Cianjur. Baca selengkapnya: Jakarta-Bogor-Sukabumi-Cianjur dilayani Kereta Wisata Jaka Lalana mulai 14 Desember
Nama Jaka Lalana sendiri diambil dari bahasa Sunda yang artinya ‘laki-laki yang hobi mengembara’. Dari namanya saja, kereta ini sangat cocok untuk kamu yang berjiwa petualang, bukan? Baca selengkapnya: Turis ke Sukabumi akan dilayani kereta wisata KA Jaka Lalana
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
KA Jaka Lalana yang memiliki konsep Heritage Class dengan fasilitas mewah akan melayani rute Jakarta-Depok-Bogor-Sukabumi-Cianjur. Kereta ini dijadwalkan mulai beroperasi pada 14 Desember 2025, namun kabar terbaru menyebut ada penundaan.
Kehadirannya disambut antusias oleh masyarakat, digadang menjadi pilihan transportasi yang lebih cepat, nyaman, dan menyajikan pemandangan indah di jalur selatan Jawa Barat. Baca selengkapnya: Pilih KA Jaka Lalana, trik liburan Tahun Baru ke Sukabumi bebas macet versi Dirlantas Polri
Sambil menunggu perjalanan perdananya, sebaiknya kamu cari tahu dulu stasiun perhentian di sepanjang rute KA Jaka Lalana, jadwal, hingga perkiraan harga tiketnya.
Rute lengkap KA Jaka Lalana (Jakarta–Cianjur PP)

Rute KA Jaka Lalana (Pergi-Pulang) akan dimulai dari Stasiun Gambir di Jakarta, kemudian melalui Depok, Bogor, Sukabumi, dan Cianjur sebagai tujuan akhir.
Perjalanan ini melalui jalur selatan, sehingga penumpang akan disuguhi pemandangan yang asri berupa perbukitan dan alam pedesaan. Totalnya terdapat 17 stasiun perhentian, berikut ini daftarnya:
- Stasiun Gambir
- Stasiun Manggarai
- Stasiun Cawang
- Stasiun Pasar Minggu
- Stasiun Depok
- Stasiun Citayam
- Stasiun Bogor
- Stasiun Bogor Paledang
- Stasiun Cicurug
- Stasiun Cibadak
- Stasiun Cisaat
- Stasiun Sukabumi
- Stasiun Gandasoli
- Stasiun Cireungas
- Stasiun Lampegan
- Stasiun Cibeber
- Stasiun Cianjur
Baca Juga: 12 tempat wisata di Sukabumi favorit warga Jakarta versi perusahaan transportasi
Jadwal keberangkatan dan durasi perjalanan

PT KAI menyiapkan jadwal keberangkatan KA Jaka Lalana dua kali pergi-pulang per hari. Durasi perjalanannya masing-masing sekitar 4 jam 45 menit.
Dari Jakarta (Pagi): KA Jaka Lalana dijadwalkan berangkat dari Stasiun Gambir pukul 08.00 WIB dan diperkirakan tiba di Stasiun Cianjur pukul 12.45 WIB.
Dari Cianjur (Sore): Sebaliknya, jadwal keberangkatan dari Stasiun Cianjur pukul 16.00 WIB dan akan tiba di Stasiun Gambir Jakarta pukul 20.35 WIB.
Perlu diingat, durasi perjalanan ini dapat berubah, menyesuaikan dengan kondisi jalur dan perlintasan kereta lain yang beroperasi di jalur yang sama.
Baca Juga: 5 kesan negatif berwisata ke Sukabumi menurut wisatawan luar daerah
Harga tiket KA Jaka Lalana

Hingga saat ini, PT KAI memang belum merilis tarif resmi KA Jaka Lalana. Namun, harga tiketnya diperkirakan berada pada kisaran Rp100.000 hingga Rp300.000 per penumpang sesuai dengan tipe yang dipilih (Ekonomi atau Eksekutif).
Estimasi harga tiket KA Jaka Lalana ini mengacu pada pola tarif kereta wisata sebelumnya, disesuaikan dengan kelas dan fasilitas yang ditawarkan. Kereta ini dirancang sebagai kereta wisata, sehingga ke depannya memungkinkan untuk terintegrasi dengan destinasi wisata unggulan di Cianjur dan sekitarnya.
Berita Terkait: Kereta wisata KA Jaka Lalana mulai 14 Desember, Kabupaten Sukabumi tidak siap
Destinasi wisata seru di sepanjang rute Sukabumi

Dengan hadirnya KA Jaka Lalana, akses menuju kota-kota wisata di Jawa Barat menjadi lebih mudah. Ada beberapa destinasi alam yang wajib kamu kunjungi, seperti Situ Gunung yang bisa diakses dari Stasiun Cisaat, atau Selabintana yang bisa dijangkau dari Stasiun Sukabumi.
1. Taman Nasional Gunung Gede Pangrango
Berlokasi di Cibodas, Taman Nasional Gunung Gede Pangrango merupakan salah satu destinasi wisata alam favorit di Jawa Barat. Jika kamu turun di Stasiun Sukabumi, dengan perjalanan sekira satu jam menggunakan kendaraan darat. Kawasan ini menawarkan pemandangan pegunungan yang asri dan udara yang sejuk.
2. Curug Cibeureum
Salah satu air terjun paling terkenal di Jawa Barat bernama Curug Cibeureum dengan ketinggian sekira 40 meter dengan aliran air yang jernih dan suasana khas pegunungan yang sangat sejuk. Ini adalah tempat yang sempurna untuk refreshing dan menikmati alam.
3. Taman Wisata Alam Situ Gunung

Terletak di kaki Gunung Gede Pangrango, Taman Wisata Alam Situ Gunung memiliki daya tarik utama berupa Danau Situ Gunung yang indah, dengan airnya yang tenang dan dikelilingi oleh hutan pinus. Selain itu, Jembatan Gantung Situ Gunung, yang merupakan terpanjang di Asia Tenggara.









