Berani digital lewat Program Kota Masa Depan untuk UMKM Sukabumi naik kelas

- Redaksi

Sabtu, 15 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Grab Indonesia kembali menyelenggarakan program akselerasi digital #KotaMasaDepan di Kota Sukabumi - Istimewa

Grab Indonesia kembali menyelenggarakan program akselerasi digital #KotaMasaDepan di Kota Sukabumi - Istimewa

sukabumiheadline.com – Grab Indonesia kembali menyelenggarakan program akselerasi digital #KotaMasaDepan (Kolaborasi Nyata Untuk Masa Depan) batch ke-6. Program yang diselenggarakan di Kota Sukabumi ini diklaim mendukung UMKM naik kelas.

Program berjalan sejak November 2024 dan telah diikuti oleh lebih dari 300 UMKM di Kota Sukabumi untuk pengembangan usaha dalam ekosistem digital secara keseluruhan.

Program ini mengusung tema Berani Digital, berkolaborasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Kemenko PMK, Kementerian UMKM, Kementerian Perdagangan, Pemerintah Kota Sukabumi dan APINDO.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mengutip darinlaman Grab Indonesia, program tersebut untuk memberikan pendampingan yang berfokus pada edukasi dan literasi digital kepada para pelaku usaha melalui rangkaian aktivitas pelatihan yang disesuaikan dengan kebutuhan pelaku usaha.

Baca Juga :  Cerita Pejuang Rupiah dari Parakansalak Sukabumi, Engkreg Dekil Rezeki Mucekil

“Melalui program ini, Grab berkomitmen meningkatkan kapabilitas di era digital demi mencapai target pemerintah untuk mewujudkan 30 juta UMKM terdigitalisasi,” kata Kata RIchard Aditya, Director of West Indonesia, Grab Indonesia.

Sukabumi menjadi kota ke-14 dalam rangkaian program Kota Masa Depan, turut dihadiri secara daring oleh Temmy Setya Permana, Deputi Usaha Kecil, Kementerian UMKM RI, bersama dengan beberapa pejabat pemerintah daerah.

Di Kota Sukabumi, program ini diikuti oleh berbagai UMKM kuliner legendaris seperti Bubur Ayam Pengkolan Perana, Mochi Kaswari Lampion, Mie Goreng Udin Nusantara, Nasi & Ayam Bakar Goreng D’Bubu Chaha.

Baca Juga :  Jualan Sambal, Omzet Usaha Wanita Cicurug Sukabumi Rp30 Juta per Bulan

Adapun rata-rata peningkatan pendapatan keseluruhan UMKM yang mengikuti KMD mencapai lebih dari 24 persen.

“Kami harap para pelaku UMKM di Sukabumi yang telah mengikuti program #KotaMasaDepan mendapatkan akses lebih luas untuk menjangkau pasar, dengan mengembangkan bisnis melalui teknologi digital, dan mendorong mereka untuk naik kelas serta membuka peluang kerja bagi komunitas lokal,” kata Richard.

Program Grab Kota Masa Depan Berani Digital dengan spirit #PercayaUMKM telah menjangkau sebanyak 14 kota serta lebih dari 26.000 UMKM yang tergabung dalam program Kota Masa Depan sejak pertama kali diadakan pada 2021, dan akan terus berlanjut ke kota-kota potensial lainnya di seluruh Indonesia.

Berita Terkait

Jerit pedagang Pasar Cicurug Sukabumi, ada masalah apa?
Mengenal pesona green stone Sukabumi yang mendunia
Hanipa, pesepakbola Timnas Putri asal Sukabumi ini minta bantuan Dedi Mulyadi
UMKM anyaman bambu di Sukabumi dan gempuran produk berbahan plastik
Sukses kembangkan klaster budidaya cabai di Sukabumi ala Iqbal Habibi
Kisah Bunda Elis asal Sukabumi: Dari terlilit utang hingga ekspor keripik singkong ke 5 negara
Wajar Keripik Tempe Kahla Sukabumi ekspor ke luar negeri, ternyata binaan perusahaan besar
Kisah sukses UMKM Karya Winazar Sukabumi tembus pasar internasional

Berita Terkait

Rabu, 11 Juni 2025 - 04:37 WIB

Jerit pedagang Pasar Cicurug Sukabumi, ada masalah apa?

Rabu, 4 Juni 2025 - 00:16 WIB

Mengenal pesona green stone Sukabumi yang mendunia

Selasa, 27 Mei 2025 - 02:15 WIB

Hanipa, pesepakbola Timnas Putri asal Sukabumi ini minta bantuan Dedi Mulyadi

Rabu, 14 Mei 2025 - 02:12 WIB

UMKM anyaman bambu di Sukabumi dan gempuran produk berbahan plastik

Sabtu, 3 Mei 2025 - 00:07 WIB

Sukses kembangkan klaster budidaya cabai di Sukabumi ala Iqbal Habibi

Berita Terbaru

Menteri Luar Negeri Iran, Sayed Abbas Araghchi - Ist

Internasional

Menlu Iran: Membela diri dari serangan biadab adalah hak kami

Minggu, 22 Jun 2025 - 22:42 WIB