Cak Imin: Ketua Umum dan Sekjen PBNU rusak, jangan ajak-ajak kite

- Redaksi

Selasa, 6 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin - Istimewa

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin - Istimewa

sukabumiheadline.com – Perseteruan antara Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) terus berlanjut. Merespons serangan dari kubu PBNU, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau populer dipanggil Cak Imin berang dan angkat bicara.

Bahkan, Cak Imin berang dengan pernyataan Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) yang menganalogikan hubungan NU dengan PKB bagai pabrik mobil yang perlu menarik produknya karena mempunyai kesalahan sistem.

Cak Imin lalu mengungkit perolehan suara PKB di Pemilu 2024. Dia menyebut perolehan suara PKB justru meningkat setelah disentil Gus Yahya dan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Prestasi perolehan PKB pada Pemilu 2024 diakui semua pihak, dan kita syukuri sebagai keberhasilan kader-kader yang tidak lagi bergantung pada siapapun, digembosi Yahya dan Saipul di Pemilu malah membuat perolehan PKB meningkat tajam,” kata Cak Imin dikutip di akun Twitter resmi miliknya, dikutip sukabumiheadline.com, Selasa (6/8/2024).

Baca Juga :  Pengamat: Pelan tapi Pasti Massa NU Solid Dukung AMIN

Rekomendasi Redaksi: Cak Imin terancam, PBNU siapkan Pansus untuk rebut PKB

Mantan Menteri Tenaga Kerja itu pun tidak terima dengan pernyataan Gus Yahya yang menyebut PKB bagai produk rusak. Cak Imin menyebut pernyataan Gus Yahya itu telah melanggar Khittah dengan mempolitisir NU.

“Omongan Yahya dan Saipul nggak laku. Yang rusak itu Yahya sama Saiful, kok PKB ditarik-tarik untuk ikut rusak, apa nggak semakin menurunkan tingkat kepercayaan pada PBNU? Melanggar khittah yang ditegaskan mereka sendiri,” kata Cak Imin.

Cak Imin kemudian mempertanyakan tentang siapa Gus Yahya dan Gus Ipul bagi PKB dengan menyebut bahwa PKB akan segan kalau keduanya berlaku sopan.

“Mempolitisir NU nggak laku kok lanjut mempolitisir PKB, Emang siapa lu. Anda sopan kami segan, kalau nggak sopan jangan ajak-ajak kite,” imbuhnya.

Baca Juga :  Pilpres 2024, Prabowo Subianto: Tidak Akan Dua Putaran!

Rekomendasi Redaksi: Saling Sindir di Twitter, Babak Baru Perseteruan Cak Imin dan Keluarga Gus Dur

Gus Yahya sebelumnya menganalogikan hubungan tersebut bagai pabrik mobil yang perlu menarik produknya karena mempunyai kesalahan sistem. Hal itu diungkapkan Gus Yahya, pada Sabtu (3/8/2024), seusai pelantikan pengurus PWNU Jawa Tengah di aula Unissula Semarang.

Saat ditanya wartawan soal hubungan NU dan PKB, dia justru menyinggung soal perusahaan mobil yang menarik produknya yang sudah dipasarkan karena ada kesalahan sistem.

Rekomendasi Redaksi: Sebut Ketum PKB Absolut, Yenny Wahid: Gus Dur Dipecat Cak Imin

“Kemarin kan ada perusahaan memproduksi mobil. Sudah dilempar ke pasar, sudah laku, ternyata ada kesalahan sistem mobilnya. Ditarik kembali produknya untuk diperbaiki sistemnya,” kata Gus Yahya.

Saat memberikan sambutan, Gus Yahya pun sempat menyinggung soal posisi NU. Dia menyebut NU harus berada di atas negara, apalagi partai.

Berita Terkait

KPU bikin aturan rahasiakan data Capres-Cawapres, termasuk ijazah
Kisah hidup, harta dan kontoversi Budi Arie, loyalis Jokowi dipecat Prabowo dari Menkop
Prabowo reshuffle kabinet, ini daftar 5 menteri dipecat
Beda dengan PAN dan Nasdem, PDIP hanya minta maaf ulah Deddy Sitorus-Sadarestuwati
Matematikanya ngawur, Golkar nonaktifkan Adies Kadir dari DPR RI
Eko Patrio dan Uya Kuya dinonaktifkan dari DPR RI
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dipecat dari DPR RI
Ahmad Sahroni dipecat usai viral respons kritik bubarkan DPR

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 19:42 WIB

KPU bikin aturan rahasiakan data Capres-Cawapres, termasuk ijazah

Rabu, 10 September 2025 - 00:49 WIB

Kisah hidup, harta dan kontoversi Budi Arie, loyalis Jokowi dipecat Prabowo dari Menkop

Senin, 8 September 2025 - 20:13 WIB

Prabowo reshuffle kabinet, ini daftar 5 menteri dipecat

Senin, 1 September 2025 - 15:07 WIB

Beda dengan PAN dan Nasdem, PDIP hanya minta maaf ulah Deddy Sitorus-Sadarestuwati

Minggu, 31 Agustus 2025 - 18:41 WIB

Matematikanya ngawur, Golkar nonaktifkan Adies Kadir dari DPR RI

Berita Terbaru