Dijanjikan kerjaan, kakek asal Cicurug Sukabumi ini malah 2 pekan terlantar di Banten

- Redaksi

Kamis, 27 Juni 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ahmad dua pekan terlantar di Banten - Istimewa

Ahmad dua pekan terlantar di Banten - Istimewa

sukabumiheadline.com – Tergiur iming-iming kerja di kota industri, Cilegon, Banten, seorang kakek asal Sukabumi malah kena tipu orang hingga terlantar di kota tujuan, Rabu (5/6/2024).

Pria bernama Ahmad asal Kampung Cisaat, RT 004/004, Desa Bangbayang, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, harus menelan nahas setelah tergiur iming-iming kerja dari seorang pria yang tidak dikenalnya.

Lantaran sedang membutuhkan pekerjaan, tanpa pikir panjang Ahmad berangkat dari kediamannya bersama pria asing tersebut menggunakan bus.

Sesampainya di tempat tujuan, Ahmad dan pria tersebut turun dari bus di sekitar Taman Layak Anak Kota Cilegon, tepatnya di seberang Markas Polres Cilegon, Ahmad dan orang tersebut turun.

Namun sialnya, pria tersebut malah meninggalkan Ahmad seorang diri di Taman Layak Anak Kota Cilegon. Sialnya lagi, bekal yang milik Ahmad sebesar Rp300 ribu dan tas berisi baju ganti ikut dibawa oleh pria asing tersebut.

Di Cilegon, Ahmad harus bertahan hidup di selama dua Pekan lamanya tanpa sepeserpun bekal. Untungnya, petugas Satpol PP Kota Cilegon kemudian berhasil mengamankan Ahmad dalam kondisi memprihatinkan.

Baca Juga :  Sungai Cibareno Meluap, Sekolah dan Rumah di Cisolok Sukabumi dan Banten Diterjang Banjir

Menurut Kasi Dalops pada Satpol PP Kota Cilegon Ardiano S., pada awalnya Ahmad ditemukan warga dalam kondisi lemas.

“Kita menemukan dia, pria tua itu asal Kabupaten Sukabumi. Berdasarkan pengakuannya, dia bertahan hidup selama dua minggu lebih, itu hasil dari minta-minta,” kata Ardiano.

Saat ini kata Adriano, pria tersebut sudah diserahkan langsung ke Dinas Sosial untuk dipulangkan ke tempat asalnya.

“Langsung diserahkan ke Dinsos, nanti Dinsos akan koordinasi dengan dinsos provinsi untuk melakukan koordinasi dengan provinsi Jawa Barat dan Kabupaten Sukabumi,” kata Adriano.

Berita Terkait

Nelayan Ciemas Sukabumi rugi Rp62 juta, iming-iming bantuan perahu oleh kades dan anggota DPRD
Wanita asal Sukabumi curi motor usai kencan saat pelanggannya mandi
Dedi Mulyadi turun tangan, jalan butut 3 tahun leucir bikin Bupati Sukabumi bahagia
Intip ritual khusus sapi kurban milik Prabowo Subianto seharga Rp110 juta di Sukabumi
Innalillahi, jemaah haji wanita asal Cicurug Sukabumi meninggal dunia di Mekkah
Hari Lahir Pancasila, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Maknai dengan hati
Henhen Herdiana cetak gol, skor laga Persib Legend++ vs Perssi Selection Sukabumi imbang
Merasa diabaikan saat berobat di RSUD Al Mulk Sukabumi, warga minta bantuan KDM

Berita Terkait

Jumat, 6 Juni 2025 - 11:29 WIB

Nelayan Ciemas Sukabumi rugi Rp62 juta, iming-iming bantuan perahu oleh kades dan anggota DPRD

Rabu, 4 Juni 2025 - 23:14 WIB

Wanita asal Sukabumi curi motor usai kencan saat pelanggannya mandi

Rabu, 4 Juni 2025 - 06:28 WIB

Dedi Mulyadi turun tangan, jalan butut 3 tahun leucir bikin Bupati Sukabumi bahagia

Rabu, 4 Juni 2025 - 01:47 WIB

Intip ritual khusus sapi kurban milik Prabowo Subianto seharga Rp110 juta di Sukabumi

Selasa, 3 Juni 2025 - 20:49 WIB

Innalillahi, jemaah haji wanita asal Cicurug Sukabumi meninggal dunia di Mekkah

Berita Terbaru