sukabumiheadline.com I SUKABUMI – Ninja Owner Society (NOS) Sukabumi adalah salah satu komunitas motor di Sukabumi di bawah naungan Kawasaki Ninja Indonesia (KNI). KNI Pusat berada di Jakarta dan di tiap-tiap provinsi di bentuk region dan NOS Sukabumi masuk Region Jawa Barat, ada 45 klub yang masuk Region Jabar, mulai dari Cirebon sampai Sukabumi.
Sebelum pandemi Covid-19 member NOS Sukabumi tiap Sabtu malam rutin melakukan kopi darat (kopdar). Tapi semenjak ada pandemi, vakum sementara sesuai anjuran pemerintah yang melarang berkerumun.
Selain kopdar, NOS Sukabumi selalu mengadakan gass bareng atau menghadiri acara Anniversary Club di bawah naungan KNI ke beberapa kota di Indonesia. Selain acara gass bareng ada touring wajib ada acara Jambore Daerah (Jamda) atau Jamnas yang wajib member menghadirinya.
Event yang sudah di laksanakan NOS Sukabumi yaitu acara Jamda di Samudera Beach Hotel Palabuhanratu dihadiri sekira 3.000 biker dari seluruh Indonesia.
“Rakorda KNI Region Jabar yang dirangkai anniversary NOS Sukabumi di Villa Panggung yang dihadiri 70 klub dari penjuru Nusantara,” ungkap Ketua NOS Sukabumi Jimi Sulfiyana kepada sukabumiheadline.com, Ahad (31/10/2021).
Selain Kopdar, Touring NOS Sukabumi pun sering melakukan bhakti sosial di antaranya bakti sosial korban banjir bandang di Cicurug, santunan anak yatim-piatu, baksos pemberian sembako ke warga korban kebakaran di Cikakak berkolaborasi dengan KNI Region Jabar.
“Yang menarik, beberapa waktu lalu kami melakukan bakti sosial di Yayasan ODGJ Aura Welas Asih bersinergi dengan Pasukan Ninja Koplak Club Jakarta,” tambah Jimi.
Tak hanya itu, aksi sosial berupa bantuan pembangunan rumah warga yang terkena penyakit gula. Khusus di Bulan Suci Ramadhan, ada buka bersama dan baksos membagikan takjil kepada masyarakat terutama pengendara yang melintas di jalan raya.
“Intinya kami dari NOS Sukabumi ingin berbagi kepada sesama, minimal bisa meringankan beban mereka,” terangnya.
Sementara itu menurut Humas NOS Sukabumi, Dedi Jorgie atau akrab dipanggil bang DJ menuturkan, NOS Sukabumi selalu menggalang donasi dari internal kalau ada bencana di luar Sukabumi.
“Di antaranya waktu itu ada kejadian longsor di Kabupaten Sumedang yang menewaskan beberapa orang,” tuturnya.
Aksi sosial tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, dan mengajak kepada seluruh member NOS Sukabumi agar dapat selalu membantu sesama serta menghilangkan aroma negatif komunitas motor yang dilakukan oleh oknum-oknum geng motor.
“Semoga apa yang kami lakukan walaupun nilainya tidak seberapa bisa bermanfaat dan mudah-mudahan kegiatan ini membawa dampak positif buat NOS Sukabumi, khususnya dan klub motor yang lain umumnya,” pungkas Jorgie.