HTM Kawasan Pantai Ujunggenteng Sukabumi Rp35 Ribu Digunjing Warga

- Redaksi

Sabtu, 7 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMIHEADLINES.com l CIRACAP – Kunjungan wisatawan ke tempat tempat wisata di Kabupaten Sukabumi, pada libur Lebaran tahun ini, membludak. Terlebih jika dibandingkan dengan dua tahun terakhir, dimana Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) akibat pandemi Covid-19 membuat sektor pariwisata terpukul.

Antusiasme warga dalam berwisata terlihat dari arus lalu lintas di jalur utara Kabupaten Sukabumi yang selalu dipadati kendaraan. Sehingga, nyaris di setiap pertigaan dan pusat pusat kegiatan masyarakat terjadi kemacetan cukup parah.

Pantauan sukabumiheadlines.com, arus lalu lintas mulai melandai sejak Jumat (6/5/2022).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

BACA JUGA: Ada Ketua Karang Taruna, Pelaku Pungli di Tempat Wisata Dibekuk Satgas Gakum Polres Sukabumi

Sementara, di sisi lain, ramainya kunjungan wisatawan ke Sukabumi juga meninggalkan persoalan lain yang dikeluhkan para pengunjung. Dari mulai pungutan liar parkir, sampah yang menumpuk, hingga harga tiket masuk (HTM) kawasan objek wisata yang dinilai kemahalan.

Baca Juga :  Lansia Tenggelam di Sungai Cimandiri Sukabumi Ditemukan Tak Bernyawa

Salah satu yang dikeluhkan warga adalah HTM ke kawasan Pantai Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, sebesar Rp35 ribu.

BACA JUGA: Tumpukan Sampah di Trotoar Jalan Palabuhanratu – Cisolok Sukabumi

Ehen Suhendi (57) menyebut HTM kawasan Pantai Ujunggenteng terlalu mahal, terlebih dalam kondisi perekonomian seperti saat ini. “Mahal banget. Padahal kan gak semua pengunjung, itu berduit,” katanya.

Menurutnya, harusnya jangan terlalu mahal karena wisatawan saat libur Lebaran lebih banyak dilakukan oleh rakyat kecil.

“Musim gini kan kebanyakan yang main itu rakyat jelata. Kalau orang kaya, itu bisa main kapan aja maunya,” kesal Suhendi.

Baca Juga :  Kisah Pria Pemalu yang Berubah Beringas di Cimanggu Sukabumi

Diketahui, HTM kawasan Pantai Ujunggenteng sebesar Rp35 ribua juga digunjing warganet di Sukabumi. Sejumlah netizen mengunggah foto karcis HTM yang dinilainya memberatkan.

/motor 10rb abdi MH mung teu d pasihan karcisna..
Kinten” eta artos lebetna k kas Pemda atanapi saku masing-masing.?????? (motor Rp10 ribu, tapi saya tidak diberi karcisnya. Kira kira itu uang masuk kas Pemda apa ke kantong masing masing?),” tulis akun Irfan Agustian di kolom komentar unggahan Sukabumi Face di grup Sukabumi Facebook, dikutip pada Sabtu (7/5/2022).

parkir wae di tempat nu aya tulisan ujung genteng kadon meli petis mayar 10rb 🤣 (parkir aja cuma beli rujak petis, bayar parkir Rp10 ribu),” timpal akun Bubun Freeway.

Pakai Kop Pemda, tapi karcisnya photocopy🙏🙏🙏” timpal akun Sandi Nopiandi.

Berita Terkait

Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Sukabumi Prasetyo tersangka korupsi truk sampah
Pungli atas nama Pemuda Pancasila gegerkan medsos, ini klarifikasi MPC PP Kota Sukabumi
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi, bupati sampaikan Nota Pengantar KUA PPAS
Pungli diduga anggota ormas ke PKL di Lapdek Kota Sukabumi digunjing
DPRD Kabupaten Sukabumi gelar raker bahas Raperda RPJMD
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Komitmen anti-korupsi haru diperkuat
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi hadiri Rakornis TMMD ke-125 TA 2025
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi apresiasi bantuan laptop untuk PAUD

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 18:52 WIB

Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Sukabumi Prasetyo tersangka korupsi truk sampah

Minggu, 13 Juli 2025 - 16:44 WIB

Pungli atas nama Pemuda Pancasila gegerkan medsos, ini klarifikasi MPC PP Kota Sukabumi

Sabtu, 12 Juli 2025 - 16:44 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi, bupati sampaikan Nota Pengantar KUA PPAS

Jumat, 11 Juli 2025 - 19:50 WIB

Pungli diduga anggota ormas ke PKL di Lapdek Kota Sukabumi digunjing

Jumat, 11 Juli 2025 - 18:21 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi gelar raker bahas Raperda RPJMD

Berita Terbaru

Ibadah haji - Kemenag RI

Nasional

Mulai 2026 Kemenag tak lagi urusi ibadah haji

Rabu, 16 Jul 2025 - 00:35 WIB