Loyalis Anas Dirikan Partai Kebangkitan Nusantara

- Redaksi

Selasa, 2 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

I Gede Pasek Suardika. l Istimewa

I Gede Pasek Suardika. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com l JAKARTA – Sekjen Hanura I Gede Pasek Suardika mengundurkan diri dari partai besutan Wiranto tersebut. Pasek kemudian dipercaya memimpin Partai Kebangkitan Nusantara (PKN).

Mengutip kompas.com, PKN merupakan partai baru yang didirikan oleh para loyalis Anas Urbaningrum.

“Sebenarnya begitu mendengar seringnya ide dan gagasan politiknya dihambat sehingga tidak bisa maksimal, kami sudah meminta GPS untuk keluar saja dan merintis dari nol dan lebih sehat,” kata salah seorang inisiator PKN, Sri Mulyono, Sabtu (30/10/2021).

“Melihat potensi Pasek di politik, inisiator PKN pun mengajaknya untuk bergabung. Begitu bersedia, GPS meminta ide gagasan politik kebangsaan yang diimpikan bisa dijadikan tulang punggung perjuangan, maka lahirlah Partai Kebangkitan Nusantara,” kata Sri yang kini dipercaya sebagai Sekjen Pimnas PKN.

Kantor DPP PKN berada di kawasan Menteng Jakarta. “Saya yang gembira bisa bersama GPS bangun partai. Banyak teman eks Demokrat, Hanura serta para aktivis PPI dan alumni Cipayung plus yang sudah tahu kapasitasnya langsung meminta bergabung. Apalagi integritas politiknya tidak bisa diragukan lagi,” kata Mirwan Amir, inisiator PKN lainnya.

Baca Juga :  Takut Bid'ah, Rais Aam PBNU KH Miftahul Akhyar Mengundurkan Diri

Sementara, alasan Gede Pasek mundur dari Hanura untuk memimpin Partai Kebangkitan Nusantara sudah disampaikan kepada Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang.

“Mau memaksimalkan diri agar bisa merealisasikan ide gagasan program politik yang bermanfaat bagi kader maupun negara dan bisa dievaluasi secara nyata. Sehingga jika itu tidak bisa maksimal, maka ladang pengabdian baru menjadi solusi untuk bisa merealisasikannya,” kata Pasek.

Berita Terkait

Kisah hidup, harta dan kontoversi Budi Arie, loyalis Jokowi dipecat Prabowo dari Menkop
Prabowo reshuffle kabinet, ini daftar 5 menteri dipecat
Beda dengan PAN dan Nasdem, PDIP hanya minta maaf ulah Deddy Sitorus-Sadarestuwati
Matematikanya ngawur, Golkar nonaktifkan Adies Kadir dari DPR RI
Eko Patrio dan Uya Kuya dinonaktifkan dari DPR RI
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dipecat dari DPR RI
Ahmad Sahroni dipecat usai viral respons kritik bubarkan DPR
Kondisi terkini Umar, ojol asal Sukabumi dilindas Barakuda Brimob

Berita Terkait

Rabu, 10 September 2025 - 00:49 WIB

Kisah hidup, harta dan kontoversi Budi Arie, loyalis Jokowi dipecat Prabowo dari Menkop

Senin, 8 September 2025 - 20:13 WIB

Prabowo reshuffle kabinet, ini daftar 5 menteri dipecat

Senin, 1 September 2025 - 15:07 WIB

Beda dengan PAN dan Nasdem, PDIP hanya minta maaf ulah Deddy Sitorus-Sadarestuwati

Minggu, 31 Agustus 2025 - 18:41 WIB

Matematikanya ngawur, Golkar nonaktifkan Adies Kadir dari DPR RI

Minggu, 31 Agustus 2025 - 16:11 WIB

Eko Patrio dan Uya Kuya dinonaktifkan dari DPR RI

Berita Terbaru