Menurut Ustadz Adi Hidayat, Hukum Musik dalam Islam Aslinya Begini

- Redaksi

Minggu, 30 Juli 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hukum memainkan alat musik dalam Islam. l sukabumiheadline.com

Hukum memainkan alat musik dalam Islam. l sukabumiheadline.com

sukabumiheadline.com l Hukum musik dalam Islam yang ternyata harus dipahami dari dasarnya. Menurut Ustadz Adi Hidayat dalam salah satu ceramahnya, definisi dari musik itu sendiri perlu dijelaskan. “Yakni segala sesuatu suara yang menghasilkan irama,” kata dia.

Ustadz Adi Hidayat kemudian membagi musik menjadi dua bagian. Pertama yang tidak menggunakan alat musik atau hanya suara mulut saja. Ini yang digemari orang Arab dan disebut syair.

“Kesenangan mereka akan syair itu dijelaskan oleh Allah dalam surah Asy-Syu’ara, jamak dari kata syair yang berarti para penyair,” jelasnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

وَالشُّعَرَاۤءُ يَتَّبِعُهُمُ الْغَاوٗنَ ۗ Artinya: Dan penyair-penyair itu diikuti oleh orang-orang yang sesat.

Dalam surah Asy-Syu’ara ayat 224 di atas dan seterusnya dijelaskan bahwa para penyair itu kerap membawa hal yang tidak bermanfaat dan sia-sia.

“Mereka sampai ke lembah-lembah untuk mencari inspirasi menulis syair sehingga melupakan kewajiban ibadah dan seterusnya,” kata Ustadz Adi Hidayat.

Namun, lanjut dia, ada golongan penyair yang dipuji yakni mereka beriman seperti Hasan bin Tsabit yang mendapat julukan sebagai Syiirun Nabi.

Baca Juga :  Dulu Seksi, 5 Member Girlband Ini Mantap Berhijab

“Dia sering membalas syiir orang-orang yang mencela Nabi dengan syiir lagi. Syairnya membawa manfaat dan mengingatkan pada kebaikan,” katanya.

“Maka dalam hal ini ada ayat yang mencela dan ada yang memuji posisi tertentu,” tambah Ustadz Adi Hidayat.

Bahkan Nabi ﷺ pernah meluruskan orang yang hendak memujinya menggunakan syiir namun terkesan mengultuskan. Beliau pun meminta agar diganti menggunakan kalimat lain.

Nabi ﷺ ketika pulang dari perang Tabuk juga disambut dengan syiir Tolaal Badru alaina. Beliau di situ membiarkan.

Maka hukum musik yang hanya berasal dari suara mulut ini ada dua macam. Pertama, dicela karena menjauhkan kita dari Allah, lalai, menggunakan kalimat yg tidak pantas, dan seterusnya.

Sementara yang kedua, dibolehkan karena menggunakan kalimat-kalimat kebaikan dan mengajak pada ketaatan seperti syiir Imam Syafii.

Lantas, bagaimana dengan hukum alat musik?

“Antum bisa keluarkan hadits-haditsnya. Ada yang langsung dicela bahkan didekatkan dengan zina,” tegasnya.

Baca Juga :  Cuma Posting Gambar di Medsos, Guru SMP di Purabaya Sukabumi Ini Bisa Dapat Rp1,5 Juta

Sebagaimana redaksi hadis; “Akan datang pada suatu masa nanti orang-orang yang membiarkan zina, khamar, dan alat-alat musik.”

Bahkan, Nabi ﷺ pernah menyebut seruling sebagai panggilan setan. Sebab biasanya di tempat musik yang buruk terjadi kemaksiatan seperti minum khamar dan berzina.

“Anda bisa cek setiap kali menemukan musik di tempat-tempat yang tidak baik pasti turunannya maksiat. Itu yang jadi haram di situ,” ucap Ustadz Adi Hidayat.

Tapi pernah juga di suatu waktu Nabi ﷺ datang ke rumah Aisyah yang sedang ada pesta bergembira. Ada khadimah atau pembantunya yang sedang bermain gendang kemudian bersyair.

Hal itu membuat Abu Bakar geram dan memprotes, mengapa ada nyanyian setan di rumah Nabi ﷺ.

“Kata Nabi, biarkan karena setiap umat ada hari rayanya. Beliau membiarkan dan tidak mencela. Jadi ada yang dibiarkan tidak dilarang dalam keadaan seperti tadi, ada yang mendekati maksiat itu yang dihukumi haram,” paparnya.

Lebih jauh, Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa alat musik sendiri pada dasarnya tidak ada hukumnya.

“Apa hukumnya golok, pisau, dan alat-alat lain? Maka belajarlah Ushul Fiqh. Karena hukum itu tidak melekat pada benda melainkan amalan,” pungkasnya.

Berita Terkait

Mengenal ortu, istri, anak dan sepupu Adrian Zecha, raja hotel dunia asal Sukabumi
Kondisi terkini Jokowi saat ultah ke-64, warga doakan sembuh
Makin lengket bareng Wanita Sukabumi, Ruben Onsu: Assalamualaikum
Intip prestasi Elvan dan Nadzifa, wakil Kota Sukabumi di Pasanggiri Moka Jabar 2025
Hasil D’Academy 7 Final Audition, Shekar Ali penari asal Jampang Kulon Sukabumi tersingkir
Malam ini! Shekar Ali asal Sukabumi menuju 21 Besar Final Audition Dangdut Academy 7 Indosiar
Shekar Ali dari Sukabumi, ini daftar 50 peserta lolos Babak Final Audisi D’Academy 7
5 model gamis dengan rompi sifon anggun untuk Hijabers Sukabumi

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 01:53 WIB

Mengenal ortu, istri, anak dan sepupu Adrian Zecha, raja hotel dunia asal Sukabumi

Minggu, 22 Juni 2025 - 12:59 WIB

Kondisi terkini Jokowi saat ultah ke-64, warga doakan sembuh

Jumat, 20 Juni 2025 - 13:23 WIB

Makin lengket bareng Wanita Sukabumi, Ruben Onsu: Assalamualaikum

Kamis, 19 Juni 2025 - 00:29 WIB

Intip prestasi Elvan dan Nadzifa, wakil Kota Sukabumi di Pasanggiri Moka Jabar 2025

Rabu, 18 Juni 2025 - 03:08 WIB

Hasil D’Academy 7 Final Audition, Shekar Ali penari asal Jampang Kulon Sukabumi tersingkir

Berita Terbaru

Internasional

Hasil perang 12 hari vs Iran, ekonomi Israel ambruk

Kamis, 26 Jun 2025 - 13:00 WIB