Motor Terbakar, Ini Total Korban dan Kerugian Akibat Kebakaran di Bojonggenteng Sukabumi

- Redaksi

Rabu, 27 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah seorang korban kebakaran di Bojonggenteng. l Istimewa

Salah seorang korban kebakaran di Bojonggenteng. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com l BOJONGGENTENG – Sebanyak tujuh orang mengalami luka bakar dalam peristiwa kebakaran yang terjadi di Kampung Pamatutan, RT 21/08, Desa/ Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi, Jawa barat, Selasa 26 April 2022 malam.

Berdasarkan informasi yang sampaikan manajer Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Nanang Sudrajat, tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.

“Tidak ada korban jiwa, penghuni rumah sebanyak tujuh orang mengalami luka bakar, tiga orang luka berat dan empat orang alami luka ringan,” ujar Nanang kepada sukabumiheadlines.com, Rabu (27/4/2022).

Dijelaskan Nanang, untuk kronologis peristiwa itu, berdasarkan laporan yang diterimanya kobaran api muncul diperkiraan berasal dari bensin yang menyambar ke lilin.

“Karena kondisi saat itu listrik padam, mengakibatkan api dengan cepat meluas dan membakar isi rumah,” jelasnya.

Saat peristiwa terjadi, lanjut Nanang, penghuni rumah awalnya tidak bisa keluar karena api sangat besar, hingga akhirnya para korban bisa keluar setelah melewati jendela dalam kondisi tubuh terbakar.

BACA JUGA:

Kios BBM Terbakar di Bojonggenteng Sukabumi, Pasutri Luka Bakar di Wajah dan Tangan

Pemilik Dilarikan ke RS, Warung Terbakar di Bojonggenteng Sukabumi

“Jadi para korban langsung melompat ke kali yang berada di samping rumah, sehingga mereka mengalami luka bakar serius dan langsung dibawa ke rumah sakit untuk penangan medis,” terangnya.

Masih kata Nanang, selain itu, saat ini kondisi rumah tidak bisa ditempati karena habis terbakar beserta barang barang yang ada di dalamnya

“Satu unit motor ikut terbakar, taksiran kerugian sekitar Rp75 juta, rumah mengalami rusak berat,” tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, diketahui warung dan rumah tersebut milik pasangan suami istri Depi (50) dan Iis (48).

Berita Terkait

Pengakuan Ramdani, pria asal Simpenan Sukabumi dibekuk polisi di Sulawesi Selatan
Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar
Miris, sebab jalan rusak parah, warga Sukabumi sakit harus ditandu
Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri
Terima masukan KDM, DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Perubahan APBD 2025
4 pejabat DLH Kabupaten Sukabumi ditahan di Rutan Kebonwaru dan Lapas Sukamiskin
Banjir rusak bangunan dan fasilitas Ponpes Al-Masthuriyah Sukabumi
KDM kritik pedas postur anggaran Kabupaten Sukabumi: Nepi ka kiamat moal anggeus!

Berita Terkait

Rabu, 17 September 2025 - 01:30 WIB

Pengakuan Ramdani, pria asal Simpenan Sukabumi dibekuk polisi di Sulawesi Selatan

Senin, 15 September 2025 - 14:32 WIB

Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar

Minggu, 14 September 2025 - 00:52 WIB

Miris, sebab jalan rusak parah, warga Sukabumi sakit harus ditandu

Sabtu, 13 September 2025 - 00:16 WIB

Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri

Jumat, 12 September 2025 - 18:42 WIB

Terima masukan KDM, DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Perubahan APBD 2025

Berita Terbaru

OKI adalah organisasi internasional yang terdiri dari 57 negara anggota. OKI rutin menggelar pertemuan setiap tahun. Sejarah berdirinya OKI berawal dar pembakaran Masjid Al-Aqsa di Yerusalem - AFP PHOTO / YASIN AKGUL

Internasional

Respons Israel, OKI akan bentuk NATO versi negara Muslim

Rabu, 17 Sep 2025 - 16:49 WIB