Ngeri, Lansia di Ciracap Sukabumi Ditemukan Berlumuran Darah Korban Curas

- Redaksi

Jumat, 25 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Darah berceceran di dinding rumah. l Istimewa

Darah berceceran di dinding rumah. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com l CIRACAP – Maryam, seorang wanita berusia 72 tahun, pemilik warung yang juga penginapan ditemukan berlumuran darah setelah menjadi korban pencurian dengan kekerasan.

Perempuan lanjut usia (Lansia) yang merupakan warga Kampung Cibuaya, Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, saat ditemukan warga dalam posisi terlentang.

Tubuh Maryam ditemukan sejumlah luka, seperti di bagian kepala sobek dan lebam di bagian wajah. Dugaan polisi korban dipukul dengan menggunakan benda tumpul.

Kapolsek Ciracap Iptu Tatang Mulyana mengatakan, peristiwa korban ditemukan warga dengan kondisi seperti itu sekitar pukul 06.30 WIB pada Jumat (25/3/2022).

“Diduga pelaku melakukan perbuatan tersebut dengan cara masuk ke dalam penginapan milik korban, kemudian memukul kepala korban,” ujarnya kepada sukabumiheadlines.com.

Berita Terkait : Wanita Pemilik Warung di Ciracap Sukabumi Ditemukan Berlumuran Darah Tubuh Lebam

Baca Juga :  Enam Kamar Hotel di Palabuhanratu Sukabumi

“Kemudian pelaku mengambil barang-barang berharga milik korban berupa perhiasan dan handphone milik korban,” sambungnya.

EMA
Maryam setelah mendapatkan perawatan. l Istimewa

Dijelaskan Tatang, berdasarkan hasil tinjauannya, korban mengalami luka sobek di bagian belakang kepala, luka lebam di bibir dan dada.

“Akibat peristiwa tersebut korban mengalami luka sobek di kepala bagian belakang, lebam di bibir dan dada depan. Sementara, kerugian materi, kurang lebih sebesar Rp15 juta,” jelasnya.

Berdasarkan informasi, saat ini Maryam hanya terbaring lemas dan dirawat di rumahnya, setelah sebelumnya mendapat penanganan medis di rumah sakit.

Berita Terkait

Kemenko PMK temukan masalah baru di Sukabumi ketika renovasi rumah keluarga Raya
Dedi Mulyadi: Bupati Sukabumi sulit dihubungi, tapi problemnya banyak sekali
Pelajar Sukabumi menjerit ke KDM, setiap hari ke sekolah bertaruh nyawa
Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Tragedi balita meninggal digerogoti cacing: Bupati Sukabumi disentil, ini sanksi dari KDM
KDM sanksi Pemdes dan bidan, bocah di Kabandungan Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Kata Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal warga Ciambar 4 tahun belum terima ganti rugi Tol Bocimi
Momen kebangsaan HUT ke-80 RI di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Sukabumi

Berita Terkait

Rabu, 27 Agustus 2025 - 23:40 WIB

Kemenko PMK temukan masalah baru di Sukabumi ketika renovasi rumah keluarga Raya

Rabu, 27 Agustus 2025 - 13:19 WIB

Dedi Mulyadi: Bupati Sukabumi sulit dihubungi, tapi problemnya banyak sekali

Minggu, 24 Agustus 2025 - 22:31 WIB

Pelajar Sukabumi menjerit ke KDM, setiap hari ke sekolah bertaruh nyawa

Kamis, 21 Agustus 2025 - 19:26 WIB

Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut

Kamis, 21 Agustus 2025 - 15:47 WIB

Tragedi balita meninggal digerogoti cacing: Bupati Sukabumi disentil, ini sanksi dari KDM

Berita Terbaru