Pasar Pelita Kota Sukabumi Belum Juga Beroperasi, GMNI Geruduk Balai Kota

- Redaksi

Kamis, 9 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Unjuk rasa GMNI di Balai Kota Sukabumi. l Eka Lesmana

Unjuk rasa GMNI di Balai Kota Sukabumi. l Eka Lesmana

sukabumiheadline.com – Aksi unjuk rasa mahasiswa di Kota Sukabumi juga dilakukan oleh Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI). Aksi diklaim dalam momentum memeringati Hari Anti Korupsi, Kamis (9/12/2021).

GMNI melakukan aksinya di depan Balaikota Jl. Syamsudin. SH., Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi.

Dalam aksi tersebut, mahasiswa terlibat kericuhan yang disebabkan kekecewaan massa terhadap Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi. Aksi dorong-dorongan antara mahasiswa dengan aparat kepolisian pun terjadi, hingga ada salah seorang peserta aksi yang terinjak tubuhnya.

Namun, tak berselang lama kericuhan dapat diredam oleh kedua belah pihak.

Ketua GMNI Sukabumi Raya Anggi Fauzi mengatakan, kericuhan terjadi akibat mahasiswa kesal beberapa kali datang aksi, tapi Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi tidak pernah menemui mereka.

“Ini bentuk kekesalan kami, saat kami datang wali kota tidak pernah menemui, sehingga kita tadi memaksa masuk ke dalam, dan terlibat kericuhan,” ujar Anggi kepada sukabumiheadline.com.

Dalam aksi tersebut, GMNI Sukabumi Raya mempertanyakan proyek pembangunan yang ada di Kota Sukabumi, baik Pasar Pelita maupun area pedestrian Jl. Ahmad Yani yang sedang dikerjakan.

Baca Juga :  Suka Cemilan Manis? Cobain Rambut Nenek khas Kota Sukabumi Yuk

“Hingga hari ini Pasar Pelita belum juga beroperasi. Bahkan, sertifikat laik fungsinya hingga saat ini belum keluar, ditambah dengan proyek pembangunan lain, seperti pedestrian Jl. Ahmad Yani dan Alun-alun terintegrasi dengan Lapang Merdeka. Kita berharap semuanya selesai tepat waktu,” pungkas Anggi.

Berita Terkait

Tabung gas bocor, 20 ribu ekor ayam hangus terbakar di Cikembar Sukabumi
Warudoyong tertinggi, ratusan bencana terjang Kota Sukabumi selama 2025
Bakti sosial Korps Marinir di Sukabumi, peringati HUT ke-80
Pelajar asal Sukabumi tewas di tempat, korban lakalantas maut di jalan tol
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal nasib korban banjir Cisolok
DPRD Kabupaten Sukabumi gelar Raker bareng Bapemperda, ini hasilnya
Miris! Pencabulan anak di Sukabumi: Korban balita, pelaku pemuda 19 tahun
Warga Kalibunder Sukabumi: 80 tahun RI Merdeka tak pernah lihat Jalan Kabupaten mulus

Berita Terkait

Jumat, 7 November 2025 - 02:43 WIB

Tabung gas bocor, 20 ribu ekor ayam hangus terbakar di Cikembar Sukabumi

Jumat, 7 November 2025 - 01:57 WIB

Warudoyong tertinggi, ratusan bencana terjang Kota Sukabumi selama 2025

Rabu, 5 November 2025 - 22:35 WIB

Bakti sosial Korps Marinir di Sukabumi, peringati HUT ke-80

Rabu, 5 November 2025 - 15:24 WIB

Pelajar asal Sukabumi tewas di tempat, korban lakalantas maut di jalan tol

Rabu, 5 November 2025 - 15:00 WIB

Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal nasib korban banjir Cisolok

Berita Terbaru