sukabumiheadline.com – Solve Education! atau Selesaikan Pendidikan! atau disingkat SE!, adalah organisasi nirlaba teknologi global yang didirikan pada tahun 2015 oleh Peng Tsin Ong bersama Janine Teo (Peihan), dan Talitha Amalia.
Kehadiran Solve Education! membuat pendidikan dan pekerjaan dapat diakses oleh anak-anak dan remaja yang tidak memiliki akses terhadap sekolah di seluruh dunia.
Startup ini didirikan pada 2015 dan hingga kini telah merambah ke berbagai negara di dunia. Selain di Singapura, SE! juga berkantor di Indonesia, Amerika Serikat, sejumlah negara lainnya.
Di SE!, Peng Tsin Ong menjabat sebagai Ketua. Sedangkan, Janine Teo sebagai Chef Executive Officer (CEO), dan Talitha Amalia menjabat Chief Operation Officer atau COO.
Baca Juga:
- Tessa Wijaya, Wanita Sukabumi Pendiri Startup Xendit Bernilai US$1 Miliar
- Beda dengan Duitku, 5 Fakta Xendit Didirikan Wanita Sukabumi Bernilai Rp14,2 Triliun
- Jabatan dan Pendidikan Mentereng Mojang Sukabumi Pendiri Unicorn Bernilai Rp14,2 T
Untuk informasi, di Indonesia Solve Education! berkantor di Jalan Phh. Mustofa 155, Komplek Surapati Core Blok F3, Kelurahan Pasirlayung, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat.
Sedangkan kantor di Singapura, terletak di 80 Raffles Place #58-01 UOB Plaza Singapore – 048624. Kantor di Amerika Serikat berada di Northwest Registered Agent, Inc. 2108 N ST, STE N – 95816, Sacramento, California.
Talitha AmaliaÂ
Diberitakan sukabumiheadline.com sebelumnya, Talitha Amalia adalah wanita asal Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Ia anak sulung seorang petugas satpam pabrik garmen yang mandiri.
Nyaris drop out ketika duduk di bangku SMP, namun berkat kesabaran dan kerja kerasnya, Talitha berhasil menyelesaikan pendidikan S2 di University College London (UCL). Baca lengkap: Talita Amalia, anak satpam asal Cicurug Sukabumi nyaris DO dari SMP kini lulus S2 UCL London
Sementara, Jenine Teo merupakan teman kuliah Talita di UCL. Diceritakan Talita, usai menyelesaikan pendidikan di UCL mereka bersepakat mendirikan startup Solve Education!
Baca Juga: Hobi Nge-games, Pemuda Cicurug Sukabumi Dirikan fajarconvert.com Omzet Ratusan Juta Rupiah
Sejarah pendirian Solve Education! atau Selesaikan Pendidikan!
Dilansir sukabumiheadline.com dari solveeducation.org, tim di Solve Education! terdiri dari pakar mata pelajaran yang telah mengembangkan aplikasi permainan edukatif yang dapat digunakan untuk menyampaikan pelajaran kepada siswa dari negara berkembang. Perusahaan ini berkantor pusat di Singapura , dan mempunyai kantor di Indonesia , Amerika Serikat, India dan Nigeria.
Selesaikan Pendidikan! didirikan pada bulan Desember 2015 setelah Peng Tsin Ong menghadiri Africa Innovation Summit di Cape Verde pada tahun 2014, di mana ia memimpin sesi pleno tentang inovasi pembiayaan.
Di akhir pertemuan puncak, ia melibatkan para pemangku kepentingan dari Afrika mengenai intervensi pendidikan yang ideal untuk mempersempit kesenjangan kesenjangan pendidikan guna membantu menghasilkan pekerja berpengetahuan untuk ekonomi berbasis pengetahuan.
Baca Juga: Gandeng Kemenparekraf Startup Milik Mojang Sukabumi Luncurkan Venture Capital Database 2023
Setelah pertemuan puncak, Solve Education! lahir, untuk menawarkan intervensi pendidikan terukur yang dapat dilakukan dengan infrastruktur terbatas di negara-negara berpenghasilan rendah di Asia dan di seluruh dunia.
Pada 2017, Selesaikan Pendidikan! meluncurkan aplikasi pembelajaran selulernya, Dawn of Civilization (DoC), di Indonesia.
Janine Teo, CEO saat ini, adalah anggota kelompok penasihat tingkat tinggi mengenai teknologi digital di Bank Pembangunan Asia.
Dawn of Civilization (DoC) adalah game pembangunan kota yang didasarkan pada berbagai subjek dan berisi mini-game. Game ini diluncurkan pada 2017 dan dibuat untuk dioperasikan pada perangkat seluler kelas bawah.
Adapun tujuan SE! memanfaatkan gamifikasi dan kecerdasan buatan untuk memaksimalkan keberadaan ponsel dan broadband untuk memastikan pendidikan menjangkau anak-anak dan remaja di negara-negara berpenghasilan rendah.
Baca Juga: Kembar Yatim asal Parakansalak Sukabumi Dirikan Startup Digandeng Publisher Prancis
Melalui pendekatan yang menawarkan daya tarik untuk mengakses SE! yang menggunakan aplikasi game seluler, sehingga remaja putus sekolah dapat meningkatkan angka melek huruf, meningkatkan keterampilan seperti keterampilan hidup, keterampilan berhitung, dan mendapatkan pengalaman kerja yang akan lebih mempersiapkan mereka menghadapi tantangan yang akan datang.
Adapun, kelebihan yang ditawarkan SE!, adalah:
Ed Bot Pembelajaran
Ini adalah chatbot berbasis AI yang digunakan oleh Solve Education! di Telegram. Tujuannya, adalah membantu kaum muda yang kurang terlayani untuk belajar tentang subjek apa pun dengan bantuan gambar dan teks yang digamifikasi.
Mata pelajaran utama yang diajarkan oleh bot adalah bahasa Inggris, sedangkan mata pelajaran lain juga tersedia.
Selesaikan Pendidikan! telah bermitra dengan berbagai organisasi lain untuk melakukan gamifikasi modul pembelajaran mereka dan menyebarkan pendidikan menggunakan chatbot.
Bot ini telah diluncurkan di Nigeria dan telah ditinjau oleh Kementerian Pendidikan Nigeria dan telah mengakui perannya dalam meningkatkan literasi generasi muda.
Konten+
Ini adalah platform terbuka yang memfasilitasi penyedia konten pendidikan untuk menambahkan konten mereka guna memenuhi kebutuhan penerima manfaat. Konten tambahan dapat diakses di Dawn of Civilization dan Ed, bot pembelajaran.
Pembelajaran
Ini adalah alat yang dikembangkan oleh Solve Education! Yang membantu mengukur kinerja. Selain itu, Analisis Portal Pembelajaran, memberikan konteks, kemajuan pembelajaran, dan kinerja siswa saat mereka belajar. Selanjutnya, hal ini juga dapat dilacak secara real-time menggunakan platform.
Selesaikan Ketenagakerjaan!
Untuk menghargai pembelajaran dan memotivasi anak-anak dan remaja putus sekolah untuk belajar lebih banyak, Solve Education! menghubungkan kemajuan dalam permainan ini dengan peluang kerja.
Baca Juga: Kisah Tan Wijaya, Pengusaha Karoseri asal Sukabumi Digandeng Pabrikan Jepang
Permainan untuk Amal
Ini adalah program berbasis poin yang diperkenalkan selama pandemi COVID-19. Dengan menyelesaikan modul pembelajaran, siswa dapat memperoleh poin yang nantinya dapat ditukarkan dengan paket sembako. Selesaikan Pendidikan! bekerja sama dengan berbagai organisasi, terutama Nusantra Innovation Forum, Putera Sampoerna Foundation, Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk menerapkan paket pendidikan aman pandemi bagi anak-anak kurang mampu di Indonesia.
Pendidikan Kesejahteraan Remaja
Selesaikan Pendidikan! bekerja sama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), sebuah badan pemerintah yang berada di bawah Kementerian Kesehatan Indonesia, meluncurkan buku komik digital yang membahas masalah keluarga berencana di Indonesia.