Mengejutkan, Pakar Menyebut Ini 5 Alasan Mengapa Orang Berselingkuh

- Redaksi

Jumat, 24 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi selingkuh. I Istimewa

Ilustrasi selingkuh. I Istimewa

SUKABUMIHEALINES.com I NEW YORK – Tidak ada orang yang mau diselingkuhi dalam menjalani suatu hubungan karena hubungan yang sudah terjalin bisa hancur seketika.

Ada banyak orang mengungkap alasan berselingkuh. Namun coach cinta dan kehidupan bersertifikat asal New York, Mitzi Bockmann, mendefinisikan alasan seseorang berselingkuh ke dalam lima kelompok, seperti dikutip dari kompas.com.

1. Orangtua Mereka Selingkuh

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diakui Bockmann, salah satu kliennya menyebutkan bahwa kedua orangtuanya berselingkuh dan menghancurkan keluarganya. Karena kehancuran itulah, ia bertekad untuk tidak berselingkuh saat menikah. Kendati demikian, 10 tahun setelah pernikahan, kliennya merasa sengsara.

Ia mengaku selalu mencoba menerima bahwa kehidupan cinta dan seksnya telah berakhir dan harus bertahan dengan itu. Sampai akhirnya, ia bertemu dengan seorang pria dan hanya dalam beberapa bulan saja, ia berselingkuh dengannya. Namun, klien Bockmann akhirnya menyadari bahwa ia melakukan hal yang sama dengan kedua orangtuanya. Sejarah benar-benar terulang kembali tanpa ia sadari.

2. Menyabotase Hubungan

Ada banyak orang terjebak dalam hubungan yang mereka benci, walapunun biasanya dimulai dengan baik. Bisa saja, hubungan itu kacau karena kurangnya rasa saling menghargai dan penuh dengan penghinaan atau pertengkaran.

Baca Juga :  Israel Ingin Jalin Hubungan dengan Arab Saudi dan Indonesia dalam Kesepakatan Abraham

Hasilnya, selingkuh menjadi cara terbaik menyabotase hubungan mereka. Mereka paham bahwa saat pasangan mereka mengetahui mereka berselingkuh, mereka akan diusir dari rumah. Mereka juga tahu bahwa pasangan mereka tak akan lagi memandangnya setelah mengetahui bahwa mereka berhubungan dengan orang lain.

Jadi, alih-alih menghadapi masalah dalam hubungan dan mencoba menjalani hubungan sehat, mereka berpikir bahwa selingkuh akan membantu mereka keluar dari hubungan beracun yang dihadapinya.

3. Mencoba Menyelamatkan Hubungan

Salah satu klien Bockmann mengaku tidak mendapatkan dukungan emosional dari suaminya selama bertahun-tahun. Keduanya sebenarnya adalah orangtua yang baik, dengan kondisi keuangan yang baik pula. Secara umum, mereka bahagia.

Kendati demikian, ia merasa ada yang salah dalam pernikahannya. Namun saat berselingkuh, seluruh kebutuhan emosionalnya terpenuhi dan merasa bisa kembali mencintai dan terpuaskan kembali. Meskipun itu membuatnya merasa bersalah, perselingkuhan itu membuat ia mendapatkan apa yang dibutuhkannya dalam hidup tanpa harus menghancurkan keluarganya.

Baca Juga :  Kronologi dan Motif Perselingkuhan di Balik Kasus Ajun Warga Ciambar Sukabumi Dibacok

Meski tetap “salah,” perselingkuhan untuk menyelamatkan hubungan ini memang ada, dan mereka yang melakukannya selalu berharap agar keadaan lebih baik.

4. Depresi

Bagi mereka yang depresi, tak ada yang dapat membuat mereka bahagia. Terlepas apakah menderita depresi kimiawi (di mana zat kimia otaknya tak seimbang), atau situasional atau perubahan mood yang disebabkan berbagai hal dalam hidup.

Penderita depresi akan mencari berbagai cara yang dapat menolong mereka merasa lebih baik. Memahami bahwa depresi merupakan salah satu alasan mengapa orang-orang berselingkuh dapat membantu menjelaskan apa yang sulit dijelaskan.

5. Masalah Kontrol Impulsif

Banyak orang memiliki masalah kontrol impulsif, dan masalah ini dapat mencegah mereka menahan diri dari situasi yang akan memberi mereka rasa puas. Misalnya, ada beberapa orang yang tidak bisa berhenti minum kopi, itu disebabkan oleh kurangnya kontrol impuls.

Begitupun dengan perseligkuhan, mereka tidak mampu menahannya. Orang-orang dengan gangguan kontrol impuls akan mencari apapun untuk mengisi kekosongan dalam diri mereka, layaknya mengobati diri sendiri.

Selingkuh memang buruk, namun tak bisa dipungkiri bahwa alasan berselingkuh rupanya cukup rumit. Tentu, alasan di atas tidak bisa dibenarkan, namun mungkin bisa diperbaiki jika telah memahami penyebabnya.

Berita Terkait

5 model blazer brokat motif batik untuk Hijabers Sukabumi, mewah, anggun bak putri raja
Pesona batu hijau, sumbangsih pesona alam dari Sukabumi untuk dunia
Cek foto-foto culun masa muda Syahrini di Sukabumi, jauh dari cetar
Telusur jalur pendakian Gunung Salak hingga Puncak Manik via Cicurug Sukabumi dan biaya
7 gaya rambut 2025 lagi hits ala Rudy Hadisuwarno, bikin cowok Sukabumi tampak gentle
Nama bayi terpopuler di Indonesia, 10 laki-laki dan perempuan
JajaP on Bandros: Sport tourism kolaborasi Persib- Pemkot Bandung
10 nama terpopuler di Indonesia versi e-KTP, warga Sukabumi banyak gunakan

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 17:26 WIB

5 model blazer brokat motif batik untuk Hijabers Sukabumi, mewah, anggun bak putri raja

Kamis, 6 November 2025 - 01:37 WIB

Pesona batu hijau, sumbangsih pesona alam dari Sukabumi untuk dunia

Selasa, 4 November 2025 - 21:24 WIB

Cek foto-foto culun masa muda Syahrini di Sukabumi, jauh dari cetar

Minggu, 2 November 2025 - 11:00 WIB

Telusur jalur pendakian Gunung Salak hingga Puncak Manik via Cicurug Sukabumi dan biaya

Sabtu, 1 November 2025 - 21:09 WIB

7 gaya rambut 2025 lagi hits ala Rudy Hadisuwarno, bikin cowok Sukabumi tampak gentle

Berita Terbaru

Dedi Mulyadi mengunjungi siswa di barak militer - Istimewa

Jawa Barat

Terbitkan SE, Dedi Mulyadi larang guru terapkan hukuman fisik

Minggu, 9 Nov 2025 - 04:29 WIB

Ilustrasi tersangka pelaku kriminal - sukabumiheadline.com

Sukabumi

Usia mau setengah abad, 3 pria Sukabumi masih bisnis haram

Sabtu, 8 Nov 2025 - 19:15 WIB