Ditinggal ke Posyandu, Bocah 2 Tahun Tewas Tenggelam ke Sumur di Cibeureum Sukabumi

- Redaksi

Selasa, 10 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bocah tenggelam di Cibeureum, Kota Sukabumi. l Eka Lemana

Bocah tenggelam di Cibeureum, Kota Sukabumi. l Eka Lemana

SUKABUMIHEADLINE.com – Muhamad Faqih Alparez, bocah berusia 2,5 tahun diduga terperosok ke dalam sumur penampungan air di belakang rumah sedalam 1,5 meter di Jalan Limusnunggal RT 03/06, Kelurahan Limusnunggal, Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, Selasa (10/08/2021).

Muhamad Faqih Alparez merupakan anak bungsu dari pasangan Herliadi dan Dede Maryana.

Yanti (31), bibi korban dengan mata berkaca-berkaca menerangkan peristiwa nahas yang menimpa keponakannya itu, terakhir ia melihat almarhum sekira pukul 12.00 WIB siang.

“Sekira pukul 12.00 saya pulang ke rumah untuk membawa anak saya ke posyandu dan korban masih terlihat ada di rumah” ujarnya kepada sukabumiheadlines.com.

Yanti sempat mengingatkan ke kakaknya untuk menjaga anak itu karena sering bermain ke luar lewat pintu depan, dan bermain di belakang rumah.

Masih menurut dia, saat dirinya kerumah korban pukul 14.00 WIB korban sudah tidak ada.

“Saat saya pulang dari Posyandu dan kerumah korban hanya ada ibunya yang sedang memasak kue dan neneknya lagi shalat, sekitar pukul 14.00 kita mencari almarhum karena tidak ada dirumahnya, si anak lama tidak di ketemukan” ungkap Yanti

Baca Juga :  Jalan Pakuwon-Parungkuda Rusak, Pria Bojonggenteng Ini Berterimakasih ke Pemkab Sukabumi

Yanti mengaku panik dan menelpon Herliadi, ayah Faqih. Setelah datang Herliadi, dicarinya Faqih hingga ditemukan didalam sumur.

“Terdengar ayahnya mengucap takbir setelah melihat korban. Jasad Faqih digendong dengan kondisi pakaian Herliadi dan korban basah kuyup. Korban ditemukan di dalam sumur yang ada airnya, kondisinya sudah meninggal,” pungkasnya.

Ia menambahkan, kemungkinan korban keluar lewat tangga pintu belakang menuju ke sumur tempat kejadian perkara, diduga korban terperosok dan tidak ada orang yang mengetahuinya.

Saat ini korban sudah di makamkan di Tempat Pemakaman Umum setempat

Berita Terkait

Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Sukabumi Prasetyo tersangka korupsi truk sampah
Pungli atas nama Pemuda Pancasila gegerkan medsos, ini klarifikasi MPC PP Kota Sukabumi
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi, bupati sampaikan Nota Pengantar KUA PPAS
Pungli diduga anggota ormas ke PKL di Lapdek Kota Sukabumi digunjing
DPRD Kabupaten Sukabumi gelar raker bahas Raperda RPJMD
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Komitmen anti-korupsi haru diperkuat
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi hadiri Rakornis TMMD ke-125 TA 2025
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi apresiasi bantuan laptop untuk PAUD

Berita Terkait

Minggu, 13 Juli 2025 - 16:44 WIB

Pungli atas nama Pemuda Pancasila gegerkan medsos, ini klarifikasi MPC PP Kota Sukabumi

Sabtu, 12 Juli 2025 - 16:44 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi, bupati sampaikan Nota Pengantar KUA PPAS

Jumat, 11 Juli 2025 - 19:50 WIB

Pungli diduga anggota ormas ke PKL di Lapdek Kota Sukabumi digunjing

Jumat, 11 Juli 2025 - 18:21 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi gelar raker bahas Raperda RPJMD

Jumat, 11 Juli 2025 - 03:00 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Komitmen anti-korupsi haru diperkuat

Berita Terbaru

Kasus ijazah palsu, Wali Kota Shizuoka Jepang Maki Takubo mundur - Ist

Internasional

Kasus ijazah palsu, Wali Kota Shizuoka Jepang Maki Takubo mundur

Senin, 14 Jul 2025 - 20:31 WIB