28.3 C
Sukabumi
Sabtu, Mei 4, 2024

Honda AMAX 160, skutik futuristik performa unggul jadi penantang Yamaha Aerox

sukabumiheadline.com - Honda kembali menggebrak pasar skutik...

Ternyata Ini Penyebab Ledakan Tabung CNG di Cibadak Sukabumi, Kepsek SD Korban Tewas

sukabumiheadline.com l Peristiwa pilu meledaknya tabung gas...

Icip Ketupat Tahu dan Ketupat Sayur Bhayangkara Sukabumi

Gaya hidupIcip Ketupat Tahu dan Ketupat Sayur Bhayangkara Sukabumi

sukabumiheadline.com l Ketupat sayur adalah makanan khas Indonesia yang sering dijadikan menu favorit ketika misalnya lebaran atau perayaan – perayaan tertentu, seperti saat hari raya Idul Fitri dan Idul Adha atau saat syukuran atas capaian yang diraih anggota keluarga.

Demikian halnya dengan menu ketupat tahu atau warga Sunda biasa menyebut kupat tahu, menu tradisional yang terdiri dari irisan kotak ketupat dan tahu lalu disiram saus kacang dan ditaburi kerupuk dan bawang goreng.

Namun kini, baik menu ketupat tahu ataupun ketupat sayur juga lazim digunakan sebagai menu sarapan atau makan siang dan makan malam.

Karenanya, tak mengherankan jika sekarang masakan ini banyak dijual di berbagai lokasi, seperti di kawasan perkantoran dan perumahan.

Di Kota Sukabumi, Jawa Barat, Anda pecinta kuliner ini bisa menikmati menu ini di Kedai Ketupat Tahu dan Ketupat Sayur Bhayangkara yang berlokasi di Jl. Bhayangkara No.136, RW 006, Kelurahan Sriwidari, Kecamatan Gunungpuyuh.

Ketupat Tahu Bhayangkara. l Istimewa

Rasanya yang lezat, membuat ketupat sayur dan ketupat tahu ini banyak dikunjungi pembeli. Di sini, Anda bisa menyantapnya di lokasi ataupun dibawa pulang.

“Lokasi dekat hotel, cocok untuk sarapan pagi harga cukup terjangkau. Menunya recommended karena santannya terasa, sayuran labunya masih hijau dan ada potongan daging,” kata salah seorang pengunjung, Azhar Hibatullah yang mengaku tengah menginap di hotel tidak jau dari tempatnya menyantap ketupat sayur.

Sementara pembeli lainnya, Chairunnisa Suwarjo, mengaku sangat menikmati menu yang tersedia. Selain rasanya yang lezat, harganyapun cukup terjangkau, yakni di kisaran Rp15 ribuan.

“Rasanya enak, harga murah. 10 ribu Rupiah tanpa telur, 13 ribu Rupiah dengan telur. Penyajiannya seperti di resto, menggunakan piring dan mangkok beling yang berat,” kata Chairunnisa.

“Tempatnya juga bersih walaupun tidak jauh dari situ ada tempat pembuangan sampah. Tapi untungnya tidak tercium aroma tidak enak,” tambah dia.

Chairunnisa menambahkan, ia merasa sangat terbantu dengan sistem layanan pembayaran yang disediakan penjual.

“Bayarnya pun bisa cash atau menggunakan e-wallet seperti OVO dan QRIS,” pungkasnya.

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer