27 C
Sukabumi
Jumat, Maret 29, 2024

Blueberry, sniper cantik Rusia pembantai tentara Ukraina

sukabumiheadline.com - Sosok Blueberry sangat misterius. Namun,...

Soal tangan buruh wanita asal Bojonggenteng Sukabumi putus, Latas: Disnaker harus proaktif

sukabumiheadline.com - Paskakecelakaan kerja yang terjadi di...

Sah, masa jabatan kades kini jadi 8 tahun per periode, Dana Desa ditambah

sukabumiheadline.com - DPR RI secara resmi telah...

Jembatan Pamuruyan Sukabumi Amblas, 5 Kelompok Masyarakat Ini Paling Dirugikan

SukabumiJembatan Pamuruyan Sukabumi Amblas, 5 Kelompok Masyarakat Ini Paling Dirugikan

SUKABUMIHEADLINE.com l CIBADAK – Amblasnya pondasi Jembatan Pamuruyan, Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Selasa (13/12/2022) pagi sekira pukul 09.00 WIB sangat berdampak pada mobilitas warga.

Sedikitnya lima kelompok masyarakat Sukabumi sangat terdampak akibat jembatan amblas tersebut, yakni pelajar dan guru, buruh pabrik, angkutan orang dan barang kebutuhan pokok, para pedagang yang belanja ke Pasar Cibadak, dan pegawai negeri sipil.

“Iya sangat terdampak. Pakai motor aja udah kejebak macet, apalagi kalau naik angkot,” kata Irma Suryani, salah seorang buruh pabrik di kawasan Angkrong, Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda, kepada sukabumiheadline.com, Selasa malam.

Irma menambahkan, Selasa petang, saat ia pulang kerja ia terjebak kemacetan. Karenanya, pada Rabu (14/12/2022), ia terpaksa harus berangkat lebih pagi.

“Tadi aja waktu pulang macet banget. Besok pagi, mau gak mau harus berangkat lebih pagi lagi karena kalau naik ojek udah pasti biayanya jadi nambah,” kata warga Kecamatan Nagrak itu.

Hal senada diungkap Muhammad Fazri, pelajar salah satu SMA di Cibadak ini mengaku harus berangkat lebih pagi dibanding hari sebelumnya.

“Ya harus lebih pagi. Kalau gak bisa kesiangan setiap hari,” kata dia.

Diberitakan sebelumnya, terjadi kemacetan parah dari kedua arah pada Selasa kemarin, baik dari arah Sukabumi menuju Bogor, maupun sebaliknya. Hal itu terjadi karena polisi harus memberlakukan sistem buka tutup jalur lalu lintas.

Bahkan, kemacetan lalu lintas di ruas penghubung Sukabumi-Bogor tersebut mengalami kemacetan hingga sejauh lima kilometer, terutama pada jam masuk dan keluar kerja pabrik.

Untuk informasi, pondasi jembatan amblas karena terdapat bagian kosong sedalam 14 meter di bawah pondasi jembatan. Baca lengkap: Ambruk, Jembatan Pamuruyan Cibadak Sukabumi Sebabkan Kemacetan Parah

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer