Kampung Cakrawala, Destinasi Wisata Alam Sukabumi Suguhkan Suasana Asri

- Redaksi

Sabtu, 31 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah satu danau yang ada di Kampung Cakrawala. | Istimewa

Salah satu danau yang ada di Kampung Cakrawala. | Istimewa

sukabumiheadline.com l Sukabumi memiliki begitu banyak lokasi wisata alam. Salah satunya Kampung Cakrawala, yang berada tepat di kaki Gunung Gede Pangrango di Kampung Perbawati, Desa Perbawati, Kecamatan Sukabumi Kabupaten Sukabumi.

Kampung Cakrawala sebelumnya sempat terbengkalai selama 5 tahun, kemudian pada akhir tahun 2019 lokasi wisata ini kembali dibuka. Tempat wisata ini cocok bagi wisatawan yang ingin menghabiskan akhir pekan ditemani suasana yang asri.

Dari Kota Sukabumi, Kampung Cakrawala berjarak sekitar 7 hingga 8 kilometer. Lokasinya masih masuk dalam wilayah Selabintana.

Untuk menuju ke lokasi, jalan setapak akan kita lewati, wisatawan disarankan mengendarai kendaraan roda dua karena akses menuju tempat wisata masih berupa tanah dan batu, sehingga khawatir akan licin saat melewati jalanan turun dan naik. Jika pergi kesana dalam musim hujan, pastikan untuk berhati-hati karena jalan tersebut akan dipenuhi lumpur.

Disepanjang perjalanan kita akan disuguhkan dengan hamparan kebun teh dan aliran sungai yang masih terjaga. Pastikan juga untuk membawa baju hangat, karena cuaca disana terasa dingin.

Jika sudah sampai di ujung jalan setapak yang kita lalui, wisatawan cukup membayar tiket seharga Rp 10 ribu per orang, dan sudah bisa menikmati keindahan yang disuguhkan seperti hamparan rumput yang luas, danau kecil, serta rindangnya pepohoan.

Baca Juga :  Mitos Karang Kontol Ciemas Sukabumi, Perkasa di Ranjang Setelah Mengunjunginya?

Tempat wisata alam Kampung Cakrawala berada diatas lahan sekitar 5 hektar. Salah satu pengunjung, Fauzi Hidayatulloh (22) mengatakan, lokasi wisata ini sering ia kunjungi karena memiliki suasana yang sejuk untuk bersantai.

“Disini enak cocok buat ngadem dan nyantai, saya sering kesini karena awalnya tahu dari teman,” ujarnya kepada sukabumiheadline.com, Jumat 30 Juli 2021.

“Tempatnya ini banyak spot bagus juga buat foto, tinggal pinter-pinter pilih lokasi yang pas, secara area ini luas banget,” pungkasnya.

Berita Terkait

Cek foto-foto culun masa muda Syahrini di Sukabumi, jauh dari cetar
Telusur jalur pendakian Gunung Salak hingga Puncak Manik via Cicurug Sukabumi dan biaya
7 gaya rambut 2025 lagi hits ala Rudy Hadisuwarno, bikin cowok Sukabumi tampak gentle
Nama bayi terpopuler di Indonesia, 10 laki-laki dan perempuan
JajaP on Bandros: Sport tourism kolaborasi Persib- Pemkot Bandung
10 nama terpopuler di Indonesia versi e-KTP, warga Sukabumi banyak gunakan
Inspiratif, kepsek perempuan di Sukabumi ubah SD jadi destinasi wisata budaya edukatif
Syuting di Sukabumi, jumlah penonton Panggil Aku Ayah hasilkan Rp30 miliar

Berita Terkait

Selasa, 4 November 2025 - 21:24 WIB

Cek foto-foto culun masa muda Syahrini di Sukabumi, jauh dari cetar

Minggu, 2 November 2025 - 11:00 WIB

Telusur jalur pendakian Gunung Salak hingga Puncak Manik via Cicurug Sukabumi dan biaya

Sabtu, 1 November 2025 - 21:09 WIB

7 gaya rambut 2025 lagi hits ala Rudy Hadisuwarno, bikin cowok Sukabumi tampak gentle

Kamis, 30 Oktober 2025 - 15:23 WIB

Nama bayi terpopuler di Indonesia, 10 laki-laki dan perempuan

Rabu, 29 Oktober 2025 - 21:43 WIB

JajaP on Bandros: Sport tourism kolaborasi Persib- Pemkot Bandung

Berita Terbaru