Ketika Bus DAMRI merangkak di jalur terjal trayek Sagaranten-Surade Sukabumi

- Redaksi

Senin, 19 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bus DAMRI Perintis melintas di ruas jalan Sagaranten-Surade - Istimewa

Bus DAMRI Perintis melintas di ruas jalan Sagaranten-Surade - Istimewa

sukabumiheadline.com – Warga Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, mengeluhkan kondisi jalan rusak parah dan hanya menyisakan tanah dan bebatuan di daerahnya, sehingga membahayakan bagi para pengendara dan penumpang.

Padahal, Jalan Kabupaten yang rusak tersebut merupakan jalur bagi bus DAMRI Perintis, trayek yang melintasi Tegalbuleud, Sagaranten, Jampang Kulon, Surade hingga ke Palabuharatu yang setiap hari melintas.

Tampak dalam video yang diunggah Rey Ctukang Ulin, kondisi jalan terjal karena berbatu, sekaligus licin karena permukaannya hanya menyisakan tanah merah.

Diketahui, bus melintas di Jalan Ciseureuh. Badan bus terlihat bergoyang ke kiri dan kanan akibat permukaan jalan yang tidak rata.

Sejumlah warga pun menyayangkan kondisi jalan rusak tersebut, dan meminta agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi segera melakukan perbaikan.

Baca Juga :  Banjir di Ciemas Sukabumi Rendam Rumah 4 Ustadz dan Masjid Jami

“Bupati daerah lain tuh turun ke lapangan mendukung kebijakan KDM (Kang Dedi Mulyadi – red). Turun ke Samsat, ke lapangaan, Puskesmas, rumah sakit. Jadi masyarakat itu terbantu siapa tahu ada kejangalan atau gak sesuai kebijakan KDM seperti bayar pajak,” kata Suryana, Senin (19/5/2025).

Untuk informasi, perusahaan otobus DAMRI mengoperasikan armadanya di sejumlah jalur perintis di wilayah selatan Kabupaten Sukabumi.

Selain jalur Tegalbuleud, Sagaranten, Jampang Kulon Surade hingga Palabuharatu, perusahaan milik negara itu juga mengoperasikan busnya di jalur Cikidang-Palabuhanratu, dan lainnya.

Berita Terkait

Bunyi surat bersama bayi Harvika, dibuang di pos ronda Warungkiara Sukabumi
Tatapan kosong kakak adik yatim ke rumahnya yang ambruk di Cikembar Sukabumi
Besok Reni wanita Sukabumi korban perdagangan orang kembali ke Tanah Air
Jawaban bupati atas Pandangan Umum Fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi
Pandangan Umum Fraksi di DPRD Kabupaten Sukabumi soal Raperda Penanggulangan Kebakaran
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi: Raperda PPT PKSDA dan evaluasi APBD 2026
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi di Hari Pahlawan 2025
Nahas, siasat pelaku kejahatan di Sukaraja Sukabumi tetap terungkap

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 08:05 WIB

Bunyi surat bersama bayi Harvika, dibuang di pos ronda Warungkiara Sukabumi

Senin, 17 November 2025 - 06:32 WIB

Tatapan kosong kakak adik yatim ke rumahnya yang ambruk di Cikembar Sukabumi

Minggu, 16 November 2025 - 21:09 WIB

Besok Reni wanita Sukabumi korban perdagangan orang kembali ke Tanah Air

Jumat, 14 November 2025 - 18:32 WIB

Jawaban bupati atas Pandangan Umum Fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi

Kamis, 13 November 2025 - 16:08 WIB

Pandangan Umum Fraksi di DPRD Kabupaten Sukabumi soal Raperda Penanggulangan Kebakaran

Berita Terbaru