Thursday, February 2, 2023
Sukabumi Headline
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • LIPSUS
  • Khazanah
No Result
View All Result
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • LIPSUS
  • Khazanah
No Result
View All Result
Sukabumi Headline
No Result
View All Result
Home Komunitas

Mengenal Cara Komunitas Sukabumi Cat Lover Menyayangi Kucing Liar

Konon, kucing merupakan hewan kesayangan Rasulullah SAW karena bersih.

Afrisal Amanuloh by Afrisal Amanuloh
11 months ago
in Komunitas
0
Mengenal Cara Komunitas Sukabumi Cat Lover Menyayangi Kucing Liar

Komunitas Sukabumi Cat Lover (SCL). l Facebook: Dedy c'Buy

Share ShareShare

SUKABUMIHEADLINE.com l Bagi umat Muslim, kucing merupakan hewan yang harus disayang. Hal itu karena Nabi Muhammad SAW sangat menyayangi binatang lucu yang memiliki cakar tajam itu.

Konon, Rasulullah SAW menyayangi kucing karena hewan manja ini walaupun sering menjengkelkan, tetapi selalu terlihat bersih. Hal itu disebabkan kucing selalu menjilati bulu-bulunya setiap saat.

Disebutkan dalam salah satu hadits, “Ketika Nabi Muhammad akan berwudhu dihampiri oleh seekor kucing dan kucing tersebut minum di bejana tempat beliau wudhu. Nabi berhenti hingga kucing tersebut selesai minum lalu berwudhu”. (HR Muslim).

Selain itu, banyak hadits-hadits lain yang menunjukkan bagaimana seharusnya seorang Muslim memperlakukan hewan bertaring dan berkumis itu.

Sayangnya, pantauan sukabumiheadlines.com, di Sukabumi sangat banyak kucing liar, sehingga tidak terurus. Mereka tak bertuan, tak ada yang menyediakan makanan kesukaannya. Mereka keluar masuk pasar dan got-got kotor, sehingga membuat banyak orang merasa jijik untuk menyentuhnya.

Baca Juga

Sejarah dan Profil Bosnia, Negara Mayoritas Muslim di Eropa Setelah Masa Kelam Genosida

5 Negara Berpenduduk Muslim Terbanyak di Amerika Latin, Negeri Lionel Messi Juaranya

Xinjiang, Provinsi di China dengan Penduduk Mayoritas Muslim

Mengejutkan, Pemeluk Islam di Inggris Bertambah 44%

“Kucing liar itu bukan untuk ditendang atau dianiaya ketika mereka mengeong itu artinya mereka lapar atau mengharapkan belaian dari manusia,” kata Soraya Deolina, seperti dikutip sukabumiheadline.com dari komunita.id, Ahad (6/3/2022).

SCL juga rajin mengunggah kegiatan mereka melalui platform media sosial. Hal itu dilakukan untuk memberikan edukasi cara menyayangi, sekaligus pengertian pentingnya peduli terhadap kucing-kucing liar di jalanan Sukabumi.

Relawan dari komunitas Sukabumi Cat Lover (SCL), itu menambahkan, atas dasar kepedulian, komunitas yang beranggotakan 30 orang itu kerap menggelar aksi Street Feeding atau memberikan makanan kepada kucing-kucing liar di perkampungan dan pasar-pasar.

Komunitas ini biasa bergerak dari Taman ke taman, untuk sekadar memberikan imbauan dan sosialisasi agar warga tidak semena-mena terhadap kucing liar.

“Kita memberikan sedikit pengetahuan ke masyarakat untuk lebih peduli terhadap kucing-kucing liar yang berada di jalanan. Bagaimana memperlakukan kucing itu tanpa kekerasan, karena mereka mengeong atau menempelkan badannya ke kita itu hanya ingin dibelai atau karena perut mereka yang lapar,” kata Ketua SCL Pramudya.

“Mulai dari langkah kecil ini kami berharap bisa menggerakkan warga untuk lebih peduli dengan kucing-kucing liar ini, dengan dua sendok makanan sisa saja kucing sudah senang tanpa perlu dipelihara cukup diperhatikan dan di sayangi saja,” tambah Pramudya.

Tags: #MuslimCat LoverKomunitasSCL
Previous Post

Maaf Persija, Hanya 5 Tim Ini yang Bisa Juara Liga 1 2022

Next Post

Ojol dari Rusia Gempur Pasar Indonesia, Tarif Lebih Murah

Afrisal Amanuloh

Afrisal Amanuloh

Related Posts

Upaya Yayasan Cengkok Wijayakusuma di Nagrak Sukabumi Melestarikan Budaya Daerah
Komunitas

Upaya Yayasan Cengkok Wijayakusuma di Nagrak Sukabumi Melestarikan Budaya Daerah

11 December 2022
Puluhan Pelajar SD di Cisolok Sukabumi Peringati Hari Pahlawan dengan Menanam Pohon
Komunitas

Puluhan Pelajar SD di Cisolok Sukabumi Peringati Hari Pahlawan dengan Menanam Pohon

11 November 2022
Selamat Anniversary ke-4 Paparetot Sukabumi, Antara Disiplin di Jalan dan Kejar Target
Komunitas

Selamat Anniversary ke-4 Paparetot Sukabumi, Antara Disiplin di Jalan dan Kejar Target

30 October 2022
Senyum Bocah Gunung Karamat, TKI asal Sukabumi Peduli Kampung Halaman
Komunitas

Senyum Bocah Gunung Karamat, TKI asal Sukabumi Peduli Kampung Halaman

30 October 2022
Senyum Bocah Sinaresmi Mendapat Kiriman AlQuran dari Taiwan
Komunitas

Senyum Bocah Sinaresmi Mendapat Kiriman AlQuran dari Taiwan

30 September 2022
Senyum Bocah Pelosok Cisolok Dapat Kiriman AlQuran dari Warga Sukabumi di Taiwan
Komunitas

Paguyuban Baraya Sukabumi Taiwan Ngahiji Peduli Kampung Halaman

4 September 2022
Next Post
Ojol dari Rusia Gempur Pasar Indonesia, Tarif Lebih Murah

Ojol dari Rusia Gempur Pasar Indonesia, Tarif Lebih Murah

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

Penculik Anak

Lolos dari Amuk Massa, Disebut Penculik Anak Kabur ke Kabandungan Sukabumi

2 February 2023
Ilustrasi bencana kekeringan

Alarm BMKG, El Nino Kirim Hawa Horor Bagi Petani di Sukabumi

2 February 2023
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Badri Suhendi

Kios Cinderamata Cisolok Sukabumi Terbengkalai, DPRD: Bukti Lemah di Perencanaan

2 February 2023
angkot tabrakan dengan Toyota Avanza di Cibadak, Sukabumi. l Istimewa

Nah, Gara-gara Ini Angkot Tabrak Avanza di Cibadak Sukabumi

1 February 2023
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Privacy Police
  • Kode Etik

© 2022 Sukabumiheadline

No Result
View All Result
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • LIPSUS
  • Khazanah

© 2022 Sukabumiheadline