Mengungkap Alasan Eks Menteri Jokowi, Susi Pudjiastuti Emosi Gadis Sukabumi Pacaran

- Redaksi

Selasa, 15 Agustus 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. l Istimewa

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. l Istimewa

sukabumiheadline.com l Viral video penganiayaan terhadap remaja perempuan oleh segerombolan pria di Sukabumi tak hanya memancing emosi netizen.

Bahkan, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti juga ikut menyampaikan kecaman atas insiden itu. Sejauh ini Polsek Citamiang, Sukabumi telah mengamankan satu dari delapan pria pelaku penganiayaan itu.

Menanggapi video penganiayaan yang viral di Sukabumi tersebut, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memberi satu kata menohok, “Biadab! cuit wanita asal Pangandara , Jawa Barat itu dengan diimbuhi tanda seru.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diketahui, satu pelaku yang diamankan adalah DMJ, 19, asal Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi. Saat ini, DMJ telah diamankan polisi dan tengah menjalani pemeriksaan.

Baca Juga :  Bukan Eropa Barat, Uni Soviet Pionir Pemenuhan Hak-hak Perempuan

“Setelah menerima laporan dari warga, kami mengamankan DMJ, pria bertato yang diduga terlibat penganiayaan dan pengeroyokan terhadap seorang perempuan di bawah umur asal Benteng Warudoyong,” ujar Kapolsek Citamiang Iptu Iwan Hendi Sutisna, dikutip dari Radar Sukabumi (Jawa Pos Grup).

Sebelumnya, pelaku DMJ sempat diamankan warga usai melakukan penganiayaan terhadap remaja perempuan asal Benteng, Kecamatan Warudoyong, Sukabumi. Namun, tujuh terduga pelaku lainnya telanjur melarikan diri.

“Dari hasil pemeriksaan sementara, aksi penganiayaan dan pengeroyokan tersebut dilakukan oleh terduga pelaku dan para teman prianya yang sempat kabur saat dilerai warga,” sambung Iwan.

Baca Juga :  Berapa gaji wanita asal Sukabumi, Aulia Suci Nurfadila? Ini besaran gaji bintang voli Indonesia

Menurut keterangan yang diperoleh polisi, R, teman terduga pelaku yang juga pacar korban, menghubungi perempuan tersebut untuk diajak bertemu. Kemudian R dan korban bertemu di Jalan Pramuka, Cikondang Citamiang, Kota Sukabumi.

“Di situlah R bersama DMJ dan beberapa teman lainnya langsung mengeroyok dan menganiaya korban,” beber Iwan.

Dalam video viral yang beredar, tampak DMJ dan tujuh pria lainnya menyeret remaja perempuan itu, lalu menabraknya dengan sepeda motor. Bahkan, dalam kondisi yang sudah tak berdaya, remaja perempuan itu masih terus dianiaya.

Korban langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

Berita Terkait

Ribuan ruang kelas SD di Kabupaten Sukabumi rusak
Feasibility study pembangunan kilang modular Sukabumi hampir rampung
Termasuk di Sukabumi, Grup Sinar Mas gandeng First Gen garap proyek senilai US$80 juta
September tak ceria, Stadion Walagri Sukabumi gagal dibangun sisakan kekecewaan
5 pembangkit listrik tertua di Indonesia, satu di Sukabumi
Wali Kota Sukabumi tegaskan open bidding JPTP tak ada titipan, aktivis: Basi!
Mudah ditemui di Sukabumi, mengenal konsep bisnis dan asal-usul Warung Madura
Waspada! Ini 5 sesar aktif berdampak langsung ke wilayah Sukabumi

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 01:19 WIB

Ribuan ruang kelas SD di Kabupaten Sukabumi rusak

Jumat, 3 Oktober 2025 - 15:03 WIB

Feasibility study pembangunan kilang modular Sukabumi hampir rampung

Minggu, 28 September 2025 - 20:46 WIB

Termasuk di Sukabumi, Grup Sinar Mas gandeng First Gen garap proyek senilai US$80 juta

Kamis, 25 September 2025 - 14:01 WIB

September tak ceria, Stadion Walagri Sukabumi gagal dibangun sisakan kekecewaan

Senin, 15 September 2025 - 11:49 WIB

5 pembangkit listrik tertua di Indonesia, satu di Sukabumi

Berita Terbaru

Lagi kerja, tukang tersengat listrik di Parungkuda Sukabumi - Ist

Hikmah

Keselamatan dan kesehatan kerja menurut Islam

Rabu, 8 Okt 2025 - 02:30 WIB

SDN Suradita Kabupaten Sukabumi - sukabumiheadline.com

Headline

Ribuan ruang kelas SD di Kabupaten Sukabumi rusak

Rabu, 8 Okt 2025 - 01:19 WIB