Mitos dan 5 Fakta Seputar Curug Larangan Ciemas Sukabumi

- Redaksi

Jumat, 15 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Curug Larangan Ciemas. l Avisena Assobari

Curug Larangan Ciemas. l Avisena Assobari

SUKABUMIHEADLINE.com l CIEMAS – Jawa Barat terkenal dengan kota Bogor nya yang populer dengan tempat wisata alam seperti curug atau air terjun. Sukabumi merupakan salah satu kabupaten di Jawa Barat yang memiliki beragam destinasi wisata alam yang recommended untuk dikunjungi.

Ada satu air terjun yang tak boleh terlewatkan untuk wisata keluarga di Kabupaten Sukabumi. Namanya, Curug Larangan.

1. Infrastruktur Jalan Relatif Baik

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

IMG 20220715 010658
Jalan menuju Curug Larangan. l Avisena Assobari

Curug Larangan merupakan salah satu air terjun yang berada di kawasan wisata nasional Geopark Ciletuh-Palabuhanratu. Berlokasi di Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas. Sehingga, akses jalan menuju air terjun ini relatif baik.

Curug ini dinilai banyak wisatawan memiliki pesona tersendiri yang tidak mudah dilupakan. Tidak heran siapapun yang pernah mengunjunginya, selalu ingin kembali lagi untuk menikmati keindahannya.

2. Mitos Curug Larangan Sukabumi

Sebelum membahas pesona keindahan, di setiap wisata alam tentunya memiliki mitos, mistis, dan sejarah yang melegenda.

Asal usul penamaan Curug Larangan sendiri, konon pada zaman dahulu setiap orang yang mengunjungi curug ini pasti dia tidak akan pernah kembali lagi alias hilang. Sehingga kemudian, diberi nama curug Larangan.

Baca Juga :  Nina Ayu, Hijaber Bersuara Merdu asal Surade Sukabumi Populer di YouTube
IMG 20220715 010624
Curug Larangan Ciemas. l Avisena Assobari

Namun seiring jalannya waktu, cerita dari Curug Larangan tersebut hanyalah sebuah mitos. Faktanya banyak yang berulang kali mengunjungi Curug tersebut. Terlebih, kini sekitar kawasan tersebut terus dilakukan penataan.

“Salah satu destinasi wisata di Sukabumi yang wajib dikunjungi karena indah dan airnya sejuk,” kata Muhammad Avisena Assobari kepada sukabumiheadline.com, Kamis (14/7/2022)

3. Pesona Curug Larangan, Berair Jernih Bak Butiran Kristal

IMG 20220715 010635
Curug Larangan Ciemas. l Avisena Assobari

Curug Larangan memiliki banyak pesona yang dapat dinikmati wisatawan. Curug indah di Sukabumi ini memiliki ketinggian air terjun sekira 50 meter.

Curug Larangan menyuguhkan daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Salah satunya air yang jernih bak butiran kristal dan menyejukkan, ditambah ciri khasnya yakni dikelilingi oleh hutan lebat dan tebing bebatuan di sekitar curug yang cukup tinggi bewarna kehitaman.

Letaknya yang berada di kawasan Geopark Nasional Ciletuh-Palabuhanratu, tentu menyuguhkan suasana asri dan berhawa dingin. “Apalagi curug ini tempatnya agak tersembunyi, jadi masih terjaga keasriannya,” tambah Avisena.

Aliran air di Curug Larangan terbilang cukup deras, sehingga wisatawan dilarang terlalu dekat dengan air terjun.

IMG 20220715 010647
Curug Larangan Ciemas. l Avisena Assobari

“Banyak aktivitas bisa dilakukan di sini, seperti mendirikan tenda di depan air terjun. Bisa juga memasang hammock di pohon karena Curug ini dikeliling banyak pohon,” tambah Avisena.

Baca Juga :  Pak Ridwan Kamil, Baru Seminggu Jalan di Sukabumi Diperbaiki tapi Rusak Lagi

Selain itu, tambah dia, yang paling menarik mengabadikan momen dengan berswafoto berlatar belakang Curug Larangan yang indah.

4. Fasilitas di Curug Larangan

Fasilitas di Curug Larangan ini tentunya keindahan air terjun tinggi yang menawan. Selain itu, pengelola wisata curug ini telah menyediakan fasilitas umum berupa area parkir, toilet, mushala, gazebo, dan warung makan.

IMG 20220715 010946
Curug Larangan Ciemas. l Avisena Assobari

5. Tiket Masuk dan Jam Buka Curug Larangan

Harga tiket masuk Curug Larangan ini termasuk murah, Rp5 ribu per orang. Itupun sudah termasuk biaya tarif parkir.

Adapun, untuk rute menuju Curug Larangan, jika Anda dari pusat Sukabumi cukup jauh, yakni sekira 74 km dan membutuhkan waktu perjalanan 2 jam lebih.

Rutenya bisa melalui akses jalan Puncak Darma-Loji dengan titik tujuan Jembatan Cisaar. Terdapat jalan setapak setelah melakukan perjalanan dari jembatan sekitar 100 meter.

Sesampai di sana, bagi Anda yang menggunakan kendaraan roda dua bisa dititipkan di rumah warga sedangkan untuk yang menggunakan mobil, dapat menggunakan jasa ojeg atau menempuh lokasi dengan cara berjalan kaki.

Jam buka Curug Larangan mulai pukul 09.00 hingga pukul 17.00 WIB setiap harinya.

Berita Terkait

Pesona batu hijau, sumbangsih pesona alam dari Sukabumi untuk dunia
Cek foto-foto culun masa muda Syahrini di Sukabumi, jauh dari cetar
Telusur jalur pendakian Gunung Salak hingga Puncak Manik via Cicurug Sukabumi dan biaya
7 gaya rambut 2025 lagi hits ala Rudy Hadisuwarno, bikin cowok Sukabumi tampak gentle
Nama bayi terpopuler di Indonesia, 10 laki-laki dan perempuan
JajaP on Bandros: Sport tourism kolaborasi Persib- Pemkot Bandung
10 nama terpopuler di Indonesia versi e-KTP, warga Sukabumi banyak gunakan
Inspiratif, kepsek perempuan di Sukabumi ubah SD jadi destinasi wisata budaya edukatif

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 01:37 WIB

Pesona batu hijau, sumbangsih pesona alam dari Sukabumi untuk dunia

Selasa, 4 November 2025 - 21:24 WIB

Cek foto-foto culun masa muda Syahrini di Sukabumi, jauh dari cetar

Minggu, 2 November 2025 - 11:00 WIB

Telusur jalur pendakian Gunung Salak hingga Puncak Manik via Cicurug Sukabumi dan biaya

Sabtu, 1 November 2025 - 21:09 WIB

7 gaya rambut 2025 lagi hits ala Rudy Hadisuwarno, bikin cowok Sukabumi tampak gentle

Kamis, 30 Oktober 2025 - 15:23 WIB

Nama bayi terpopuler di Indonesia, 10 laki-laki dan perempuan

Berita Terbaru

Truk terjun ke jurang di Cisolok Sukabumi - Ist

Sukabumi

Truk terjun ke jurang di Cisolok Sukabumi

Jumat, 7 Nov 2025 - 08:00 WIB