Nyatakan Musik Haram, Uki eks NOAH Kena Sindir Rhoma Irama

- Redaksi

Senin, 2 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Uki eks NOAH dan Rhoma Irama | medan.tribunnews.com

Uki eks NOAH dan Rhoma Irama | medan.tribunnews.com

SUKABUMIHEADLINES.com – Uki Eks NOAH menyatakan musik itu haram. Bahkan mantan personil NOAH Band itu menyebut musik adalah pintu dari maksiat. Pernyataan itu mengundang polemik dari para musisi.

“Untuk dari segi musiknya itu haram,” ucap Uki eks NOAH dilansir dari Youtube Belajar Sunnah.

“Jangan mau jadi pintu maksiat untuk orang lain memasuki maksiat itu sendiri. Tutup erat seeratnya. Jangan mau kita jadi pintu maksiat,” pesan Uki eks NOAH dikutip dari medan.tribunnews.com.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ucapan mantan rekan Ariel Noah itu diskakmat dan dibungkam oleh Rhoma Irama.

Seperti diketahui, Rhoma Irama sudah puluhan tahun berkarir di bidang musik. Sejumlah lagu hitz dangdut diciptakannya, tak salah jika Rhoma Irama dinobatkan menjadi Raja Dangsut.

Baca Juga :  Mengenang Biru Langit, band pop progresif legendaris dari Sukabumi era 80-an

Tak hanya itu, dalam musik dan lagunya, Rhoma Irama justru menyelipkan ajaran-ajaran Islam, contoh saja lagu Judi, Mirasantika, dll.

Dalam ceramahnya yang berjudul Nasihat Bang Rhoma : Musik Dalam Islam, ayah Ridho Rhoma itu menjelaskan soal arti musik dalam islam. Awalnya, salah seorang jamaah menyinggung pertanyaan soal musik itu haram kepada Rhoma Irama.

“Maaf, saya lihat di berita-berita musik itu haram, gitar-gitar dibakarin. Itu bagaimana bang Haji?” tanya jamaah dilansir Tribunnews.Bogor.com dari Youtube Indosiar.

Mendegar pertanyaan jamaahnya, Rhoma Irama sempat kaget. Suami Rica Rachim itu lantas memeluk gitarnya erat-erat.

“Gitar dibakarin? Waduuh jangan. Dulu zaman Nabi Muhammad SAW, nggak ada televisi, begitu ada tv media ini digunakan untuk dakwah. Begitu juga musik,” terang Rhoma dikutip dari jagodangdut.com.

Rhoma Irama mengatakan bahwa musik dapat menjadi jalan kebenaran dan kebijakan saat tersesat dalam keselamatan. Ia juga mengatakan musik juga menjadi media berdakwah.

Baca Juga :  Dulu Seksi, 5 Member Girlband Ini Mantap Berhijab

Lantas, Rhoma menyinggung soal peran manusia yang memperlakukan musik tersebut. Peran manusia itu akan menjadi penting dalam memvonis musik itu dilarang atau boleh.

“Contohnya, kalau manusia di belakang senjata orang beriman, dia gak akan nembak sembarangan. Begitu juga gitar,pisau, tergantung siapa yang megang gitarnya,” imbuh Rhoma Irama dikutip dari star.grid.id.

Tak hanya sekedar berucap, Rhoma Irama bahkan pernah membuat paper berbahasa Inggris soal peran musik dalam islam.

“Musik itu bisa dijadikan sebagai media komunikasi, media edukasi pendidikan, bahkan untuk dakwa,” ucap Rhoma Irama dikutip dari star.grid.id.

Berita Terkait

Irvan Karta, komika Sukabumi alumni University of New South Wales pelopor Scientiae Comedium
Mengintip interior Situs Bunker Waluran Sukabumi
Wanita cantik asal Sukabumi ini respons gosip pernah jadi mantan Pradikta Wicaksono
Ketika Daniel Parasaudi, seniman grafiti Sukabumi memilih hijrah ke Berlin
Fakta-fakta dan sinopsis film Petaka Gunung Gede, diangkat dari kisah nyata
Comeback Peterpan disambut antusias para musisi
MiSHCALL, band skena asal Sukabumi beraliran pop alternatif rilis single 23
Mengenal ortu, istri, anak dan sepupu Adrian Zecha, raja hotel dunia asal Sukabumi

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 22:47 WIB

Irvan Karta, komika Sukabumi alumni University of New South Wales pelopor Scientiae Comedium

Sabtu, 12 Juli 2025 - 02:02 WIB

Mengintip interior Situs Bunker Waluran Sukabumi

Selasa, 8 Juli 2025 - 18:52 WIB

Wanita cantik asal Sukabumi ini respons gosip pernah jadi mantan Pradikta Wicaksono

Minggu, 6 Juli 2025 - 00:50 WIB

Ketika Daniel Parasaudi, seniman grafiti Sukabumi memilih hijrah ke Berlin

Sabtu, 5 Juli 2025 - 14:46 WIB

Fakta-fakta dan sinopsis film Petaka Gunung Gede, diangkat dari kisah nyata

Berita Terbaru

Kasus ijazah palsu, Wali Kota Shizuoka Jepang Maki Takubo mundur - Ist

Internasional

Kasus ijazah palsu, Wali Kota Shizuoka Jepang Maki Takubo mundur

Senin, 14 Jul 2025 - 20:31 WIB