Pengguna TikTok Amerika ramai-ramai pindah ke Xiaohongshu, ini kelebihannya

- Redaksi

Jumat, 17 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

sukabumiheadline.com – Ketika tenggat bagi TikTok untuk melakukan divestasi atau menghadapi larangan di AS semakin dekat, ratusan pengguna aplikasi video media sosial populer di Amerika itu mengatakan bahwa mereka bermigrasi ke aplikasi media sosial China lainnya, Xiaohongshu, atau RedNote.

Beberapa orang yang bermigrasi ke aplikasi lain ini menjuluki diri mereka sebagai “TikTok Refugees” atau “Pengungsi TikTok” yang mencari rumah baru, sementara yang lain mengatakan eksodus mereka adalah bentuk protes terhadap larangan tersebut.

Dengan hanya beberapa hari tersisa sebelum batas waktu, yakni Minggu (19/1), para pengguna menghadapi ketidakpastian yang semakin besar saat menunggu keputusan Mahkamah Agung AS mengenai apakah larangan tersebut akan ditegakkan. Laporan-laporan kini menyebutkan bahwa TikTok mungkin akan menutup operasinya di Amerika Serikat jika larangan tersebut tetap berlaku.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pemerintah kami sudah hilang akal jika mereka berpikir kami akan mendukung larangan TikTok ini,” kata Heather Roberts, seorang pengguna TikTok di Amerika dalam salah satu video di Xiaohongshu. “Kami baru saja membuka aplikasi China yang baru dan inilah kami,” tambahnya.

Sky Bynum, pembuat konten tata rias berusia 18 tahun di negara bagian New Jersey, mengatakan kepada VOA bahwa dia bergabung dengan Xiaohongshu, karena dia ingin mencari situs media sosial lain yang memiliki rasa kebersamaan.

Baca Juga :  5 Status Religius di Akun Facebook Pelaku Begal Bunuh Tukang Ojek di Ciemas Sukabumi

“Hal terbaik tentang TikTok adalah komunitas di sana,” kata Bynum. “Saat saya memposting beberapa video riasan pertama saya, TikTok menyebarkannya ke para penata rias dan saya langsung menemukan komunitas saya. Saya pikir potensi pelarangan TikTok sangat buruk karena saya tidak akan mendapatkan hal yang sama seperti yang saya alami di TikTok,” katanya kepada VOA dalam wawancara video melalui Zoom.

“Xiaohongshu sangat keren karena banyak pengguna TikTok yang mencoba mencari komunitas baru di Xiaohongshu.” Bynum menambahkan.

Didirikan pada tahun 2013, Xiaohongshu mirip dengan Instagram dan Pinterest. Xiaohongshu saat ini memiliki sekitar 300 juta pengguna, sebagian besar di China, dan banyak digunakan untuk berbagi tips perjalanan, tutorial tata rias, dan tren mode.

Nama tersebut secara harfiah berarti “Buku Merah Kecil” namun perusahaan tersebut mengatakan bahwa buku tersebut tidak mengacu pada kumpulan ucapan mantan pemimpin Partai Komunis China Mao Zedong.

Baca Juga :  Usia Terpaut Jauh, Wanita Sukabumi Ini Menikah dengan Gurunya Ketika Masih SD

Dengan banyaknya “Pengungsi TikTok” yang mempromosikan dan membicarakan eksodus mereka ke Xiaohongshu,” Xiaohongshu menjadi aplikasi yang paling banyak diunduh di Apple Store AS minggu ini.

Menurut Apple Store, lebih dari 700.000 pengguna baru telah bergabung dengan Xiaohongshu minggu ini. Pengunduhan aplikasi meningkat lebih dari 200% dari tahun ke tahun pada minggu ini, menurut firma riset data aplikasi Sensor Tower.

Mengenal Xiaohongshu

Xiaohongshu, juga dikenal sebagai RED (Hanzi: 小红书; Pinyin: xiǎohóngshū; harfiah: ‘Buku Merah Kecil’), adalah sebuah media sosial dan platform perdagangan elektronik. Pada Juli 2019, Xiaohongshu memiliki lebih dari 300 juta pengguna terdaftar, dengan 70% pengguna lahir setelah 1990an (atau Generasi Z), dan 80% pengguna adalah perempuan.

Jumlah pengguna aktif bulanan berjumlah lebih dari 85 juta. Aplikasi tersebut membolehkan pemakai dan influencer untuk mengirim dan membagi ulasan produk, blog perjalanan dan cerita gaya hidup melalui video pendek dan foto. Xiaohongshu juga mengoperasikan RED Mall, yang menjual produk-produk internasional kepada para pengguna Tiongkok.

Xiaohongshu merupakan jejaring milik Xingin Information Technology (Shanghai) Co, Ltd, didirikan sejak Juni 2013 oleh Miranda Qu Fang & Charlwin Mao Wenchao.

Perusahaan ini berkantor pusat di Shanghai, Tiongkok. Untuk informasi lebih banyak, bisa dilihat langsung di website perusahaan, xiaohongshu.com.

Berita Terkait

Ustadz Derry Sulaiman: Denny Sumargo, Willy Salim dan Hotman Paris segera mualaf
Warga Sukabumi tahu kenapa gambar Khong Guan Biscuits tanpa ayah? Ternyata ini alasannya
5 foto paling sopan Lisa Mariana, ngaku selingkuhan Ridwan Kamil dirujak warganet
Geunjleung! Ridwan Kamil dan Lisa Mariana selingkuh dan punya anak
Viral Bobon Santoso pakai baju tahanan BNN setelah mualaf
Sindir naturalisasi tiga pemain Timnas, media Malaysia ledek nilai Paspor Indonesia
Ketika Kombes Ade Ary Syam Indradi dibuat jengkel, pria asal Sukabumi ini akhirnya nasihati jenderal
Momen produsen es krim asal Jepang minta maaf karena harus naikkan harga setelah 25 tahun

Berita Terkait

Rabu, 2 April 2025 - 10:00 WIB

Ustadz Derry Sulaiman: Denny Sumargo, Willy Salim dan Hotman Paris segera mualaf

Senin, 31 Maret 2025 - 00:39 WIB

Warga Sukabumi tahu kenapa gambar Khong Guan Biscuits tanpa ayah? Ternyata ini alasannya

Kamis, 27 Maret 2025 - 12:00 WIB

5 foto paling sopan Lisa Mariana, ngaku selingkuhan Ridwan Kamil dirujak warganet

Kamis, 27 Maret 2025 - 06:46 WIB

Geunjleung! Ridwan Kamil dan Lisa Mariana selingkuh dan punya anak

Senin, 17 Maret 2025 - 22:20 WIB

Viral Bobon Santoso pakai baju tahanan BNN setelah mualaf

Berita Terbaru