Sempat Ngaku Warga Surade, Engkus Alami Lakalantas di Cisolok Sukabumi

- Redaksi

Sabtu, 9 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Engkus, korban lakalantas tunggal. l Istimewa

Engkus, korban lakalantas tunggal. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l CISOLOK – Seorang pria tanpa identitas mengalami kecelakaan lalu lintas tunggal di Kampung Bantar Kalap RT 02/10, Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (9/7/2022).

Diketahui, dari pengakuan korban, sempat mengaku bernama Engkus asal Kecamatan Surade. Namun, setelah itu korban tidak bisa lagi diajak komunikasi.

“Betul, sewaktu saya lihat kondisi korban sudah dibawa ke warung menggunakan mobil pickup SS. Sudah dicek sama warga, tidak ada identitas sama sekali, tapi sempat sadar dan mengaku namanya Engkus dari Surade. Setelah itu enggak bisa diajak komunikasi lagi,” papar Endang (36), warga setempat kepada sukabumiheadline.com.

Endang bersama warga lainnya, kemudian berinisiatif membawanya ke Puskesmas Cisolok. Namun, kemudian dirujuk ke RSUD Palabuhanratu.

Baca Juga :  Aset Biologis dan Aktiva di Sukabumi Diverifikasi Perhutani dan KJPP

“Kemudian saya dan warga membawa ke Puskesmas Cisolok, tapi karena pihak puskesmas tidak sanggup menangani, akhirnya dibawa ke RSUD Palabuhanratu,” jelasnya lagi.

“Kondisi korban tidak sadarkan diri dan kakinya patah. Kondisi sekarang saya tidak tahu karena posisi korban di RSUD Palabuhanratu. Barang-barangnya masih di tempat saya ini,” tambah dia.

Untuk informasi, kata Endang, lokasi kecelakaan di Kampung Bantarkalapa, Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok. “Tapi karena dekat ke perbatasan Cibareno, Banten, jadi orang tahunya Cibareno, Banten. Padahal, masih Sukabumi,” pungkasnya.

Berita Terkait

Ii, pria asal Pandeglang akhirnya ditangkap polisi di Kadudampit Sukabumi
DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan
Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda
Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi
Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi
Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI
Kisah gadis belia asal Sukabumi ditipu bos RM sup kaki kambing, dipaksa prostitusi online
Hari Aids Sedunia 2025, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Perkuat kolaborasi

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 22:48 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan

Rabu, 10 Desember 2025 - 19:10 WIB

Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda

Rabu, 10 Desember 2025 - 16:06 WIB

Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:22 WIB

Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi

Senin, 8 Desember 2025 - 21:02 WIB

Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI

Berita Terbaru

Tiga perempuan Sunda di perkebunan teh - sukabumiheadline.com

Kultur

5 fakta dan keunikan suku Sunda

Minggu, 14 Des 2025 - 00:53 WIB

Elang Jawa - Kemenhut RI

Nasional

Wamenhut lepas liar Elang Jawa dilengkapi GPS di Sukabumi

Sabtu, 13 Des 2025 - 19:24 WIB