sukabumiheadline.com – Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki kembali menerima teguran. Teguran kali ini disampaikan Wakil Ketua Komisi II Aria Bima. Politikus PDIP tersebut melakukan kunjungan bersama anggota Komisi lainnya, bertempat di Balai Kota Sukabumi, Selasa (2/12/2025).
Dalam forum tersebut, Aria Bima menyampaikan menjelaskan bahwa kunjungan bertujuan menggali masukan terkait implementasi kebijakan pusat di daerah, khususnya reformasi birokrasi, manajemen kepegawaian, tata ruang, dan pelayanan publik.
Ia menyoroti sejumlah persoalan mulai dari rendahnya pelatihan berbasis kompetensi digital bagi ASN.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tantangan transparansi seleksi jabatan, hingga tingkat kepuasan Mall Pelayanan Publik yang masih berada di angka 50–60 persen,” kata dia dikutipd dari laman resmi Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi.
Ia juga menekankan pentingnya kemandirian fiskal, optimalisasi PAD, penyelesaian masalah agraria, serta peningkatan fasilitas kecamatan yang masih menempati gedung sewa.
“Kami mendorong penguatan sinergi antara pemerintah daerah, pusat, dan BPN,” katanya.
Sementara itu, Ayep Zaki memaparkan berbagai capaian sembilan bulan terakhir, efisiensi belanja–pendapatan, hingga penurunan angka kemiskinan dan pengangguran.
Selanjutnya, Ayep memberikan kesempatan kepada seluruh kepala SKPD untuk memaparkan program prioritas masing-masing kepada jajaran Komisi II DPR RI.
Setiap anggota Komisi II kemudian memberikan tanggapan, masukan, dan rekomendasi terhadap program-program tersebut sebagai bahan penyempurnaan perencanaan dan evaluasi kinerja Pemkot Sukabumi ke depan.
Di akhir kegiatan, Wali Kota Sukabumi menyampaikan apresiasi atas seluruh masukan Komisi II DPR RI dan berbagai fraksi, khususnya terkait peningkatan kapasitas fiskal, inovasi pembangunan, peluang investasi, serta upaya memperluas wilayah demi memperkuat ekonomi daerah.
Untuk informasi, acara juga dihadiri unsur FORKOPIMDA, Wakil Wali Kota, Ombudsman, Kemendagri, Sekda, para kepala SKPD, BUMD, BLUD, serta jajaran terkait dalam rangka pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah.
Wali kota menutup pertemuan dengan menyatakan kesiapan penuh untuk terus bersinergi demi menjadikan Sukabumi sebagai model pembangunan dan tata kelola pemerintahan yang berkontribusi bagi Indonesia.
Diberdayakan sukabumiheadline.com sebelumnya, Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol juga menegur Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki. Teguran disampaikan saat melakukan pertemuan di Kantor Kementerian Lingkungan Hidup, Jakarta baru-baru ini.
Hanif Faisol menegur Ayep Zaki terkait rendahnya nilai penanganan sampah di Kota Mochi tersebut. Baca selengkapnya: Menteri LH Hanif Faisol tegur Wali Kota Sukabumi









