Tolak usul pemekaran Jawa Barat jadi 5 provinsi, Dedi Mulyadi: Tak realistis!

- Redaksi

Minggu, 6 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi - Kang Dedi Mulyadi

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi - Kang Dedi Mulyadi

sukabumiheadline.com – Gubernur Jabar Dedi Mulyadi menolak usulan pemekaran di Jawa Barat. Ia menegaskan hal itu sebagai tidak realistis. Hal tersebut disampaikan Dedi Mulyadi saat kunjungan kerjanya ke Kodam III/Siliwangi di Kota Bandung, pada Jumat (4/7/2025).

Pria yang akrab disapa KDM menyebut bahwa usulan pemekaran membentuk 5 provinsi di Jawa Barat tidak realistis untuk dilakukan dalam waktu dekat.

“Alasan utamanya adalah moratorium yang masih diberlakukan oleh pemerintahan pusat sehingga pembentukan provinsi baru atau wilayah administratif baru belum dibutuhkan dalam waktu dekat,” kata dia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berita Terkait: Isyarat dari Gubernur Jawa Barat, lupakan Kabupaten Sukabumi Utara

Baca Juga :  Nyari Semut Merah, Petani di Sukabumi Dikagetkan Penemuan Mayat Pria

Dedi Mulyadi juga menyampaikan bahwa fokus kepemimpinannya saat ini lebih mengutamakan hal lain. Ia lebih mengutamakan sektor pembangunan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Seperti pembangunan infrastruktur jalan, layanan kesehatan, irigasi pertanian, pendidikan dan hal lainnya yang dapat dirasakan langsung untuk kebutuhan masyarakat sehari-hari.

“Peningkatan kualitas pelayanan dasar lebih mendesak dilakukan untuk saat ini dibandingkan dengan menambah jumlah pemerintahan baru melalui pemekaran wilayah,” kata Dedi.

Lewat pembangunan sejumlah infrastruktur tersebut dapat berdampak langsung pada masyarakat sehingga menjadi prioritas utama saat ini.

Jika dibandingkan dengan pemekaran wilayah yang belum dapat direalisasikan dalam waktu dekat sehingga tidak menjadi fokus utama Dedi Mulyadi.

Baca Juga :  Aksi Mahasiswa Sukabumi Tolak Kenaikan Harga BBM

Diberitakan sukabumiheadline.com sebelumnya, Kota dan Kabupaten Sukabumi akan menjadi bagian dari Provinsi Sunda Pakuan bersama Kota dan Kabupaten Bogor, Kota Depok, dan Kabupaten Cianjur.

Menurut Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) terbuka peluang untuk pemekaran tersebut. Namun, hrus melalui kajian terlebih dahulu. Baca selengkapnya: Kemendagri beri peluang Jawa Barat dipecah 5 provinsi, ini daftarnya

Sementara itu, wacana yang beredar bahwa Kota dan Kabupaten Sukabumi akan gabung Provinsi Sunda Pakuan dibantah Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat pun telah membantah kabar yang menyebut wilayahnya akan dimekarkan menjadi lima provinsi baru melalui Kepala Bappeda. Menurut Dedi Mulyadi, hingga saat ini tidak ada usulan resmi maupun pembahasan terkait wacana tersebut. Baca selengkapnya: Wacana Kota/Kabupaten Sukabumi gabung Provinsi Sunda Pakuan: Hoaks

Berita Terkait

Mulai 14 Juli 2025, ini rincian jam masuk sekolah di Jabar untuk PAUD, SD, SMP dan SMA
Dikenal sebagai Geng 9 Naga, Tomy Winata akan bangun wilayah terisolir di Sukabumi
Tebus tunggakan ijazah, Pemprov Jawa Barat gelontorkan Rp600 miliar
Sukabumi 20, Pemprov Jawa Barat tutup 118 tambang ilegal
Wacana penambahan kecamatan di Kota Sukabumi, ini pernyataan resmi Sekda Jawa Barat
Wacana Kota/Kabupaten Sukabumi gabung Provinsi Sunda Pakuan: Hoaks
Selusin wanita terlibat prostitusi online, siap dikirim ke Sukabumi
Isyarat dari Gubernur Jawa Barat, lupakan Kabupaten Sukabumi Utara

Berita Terkait

Minggu, 13 Juli 2025 - 18:44 WIB

Mulai 14 Juli 2025, ini rincian jam masuk sekolah di Jabar untuk PAUD, SD, SMP dan SMA

Kamis, 10 Juli 2025 - 15:58 WIB

Dikenal sebagai Geng 9 Naga, Tomy Winata akan bangun wilayah terisolir di Sukabumi

Selasa, 8 Juli 2025 - 10:00 WIB

Tebus tunggakan ijazah, Pemprov Jawa Barat gelontorkan Rp600 miliar

Minggu, 6 Juli 2025 - 14:49 WIB

Tolak usul pemekaran Jawa Barat jadi 5 provinsi, Dedi Mulyadi: Tak realistis!

Sabtu, 5 Juli 2025 - 19:35 WIB

Sukabumi 20, Pemprov Jawa Barat tutup 118 tambang ilegal

Berita Terbaru

Perdana Menteri Kanada, Mark Carney - Ist

Internasional

Setelah Perancis, kini Kanada akui Negara Palestina di Sidang Umum PBB

Minggu, 27 Jul 2025 - 10:00 WIB

DS, wanita asal Lampung memperkosa janda - Ist

Konten

Diancam cutter, janda pasrah diperkosa wanita asal Lampung

Sabtu, 26 Jul 2025 - 21:28 WIB