Tulisan Arab Siswa Madrasah Lebih Bagus, Logo Halal Baru Jadi Guyonan Warganet Sukabumi

- Redaksi

Minggu, 13 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Logo Halal lama dan baru - Istimewa

Logo Halal lama dan baru - Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l Kementerian Agama (Kemenag) melakukan perubahan logo halal, setelah Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyebut label halal yang dikeluarkan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama tidak lagi milik Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Menurut Yaqut, hal itu mengacu pada Undang-Undang 1945 khususnya Pasal 37 Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal, dimana sertifikasi halal diselenggarakan oleh pemerintah bukan Organisasi Masyarakat (Ormas) dalam hal ini MUI.

“Sertifikasi halal, sebagaimana ketentuan Undang-Undang, diselenggarakan oleh pemerintah, bukan lagi Ormas,” katanya, Sabtu (13/3/20220.

Perubahan logo halal tersebut menjadi guyonan warganet di Sukabumi. Dalam unggahan akun Sukabumiface di grup Sukabumi Facebook pada Ahad (13/3/2022), direspons beragam netizen.

“Kan dah kubilang, NKRI INDOMI ini sejak awal KESUKUAN, di bentuk hanya melayani KEPENTINGAN bangsa JAWA 😒😒😒

konyol sekali beragam bangsa dipaksa menjadi satu menjadi NKRI,
padahal bangsa yg diJAWA aja GAK TERURUS,
Bahkan kontribusinya hanya terus menambah POPULASI dan BEBAN NEGARA 😒😒😒

Jadi SUDAH SEPATUTNYA kita dukung BANGSA2 minoritas yang ingin MENENTUKAN NASIB SENDIRI ( SELF DETERMINATION atau MERDEKA)
seperti BORNEO,SUMATRA, ACEH, SULAWESI dan PAPUA yang ingin MEMBENTUK REPUBLIK,” komentar Ilham Bio Nerve.

Baca Juga :  Warga Sukabumi, Ini Lho Jadwal Uji Coba Tol Bocimi Seksi 2

Kemudian, akun Iyussetiawan menimpali, “Lebih relevan logo yang dahulu daripada yang sekarang terlalu memaksakan seperti logo gunung pewayanagan ,inilah negri pewayanagan yang selalu dikendalikan oleh dalang.”

“Kalau dibentuk gitu kurang jelas bahasa Arabnya. Mending yang lama. Tapi segitu udah alhamdulilah negara kita sudah banyak produk berlabel halal,” tulis akun Reva Randika.

“Bagus tulisan arab yang sekolah anak anak TK islam,madrasah diniyah,” komentar akun Dadang Suherman.

Berita Terkait

Bos Partai Buruh ancam demo besar: Dedi Mulyadi bohong, sibuk ngonten
10 pelajar Sukabumi dan Cianjur bikin ulah di Candi Prambanan, diamankan polisi
Berapa ke Sukabumi? 1,55 juta kendaraan keluar dari Jabotabek
Menteri PU minta Jalan Tol Bocimi lancar, TJT dirikan posko di Parungkuda
Kakorlantas Polri ingatkan jenis kendaraan ini dilarang lewat jalan tol
Jadi tersangka KPK, ini pesan Bupati Bekasi si Raja Bongkar buat Dedi Mulyadi
Momen rakit Wagub Aceh dan GM PLN terbalik saat menyeberang sungai
Dedi Mulyadi: Pemprov Jabar libatkan petani dan sekolah di Program MBG

Berita Terkait

Senin, 29 Desember 2025 - 06:50 WIB

Bos Partai Buruh ancam demo besar: Dedi Mulyadi bohong, sibuk ngonten

Minggu, 28 Desember 2025 - 18:59 WIB

Berapa ke Sukabumi? 1,55 juta kendaraan keluar dari Jabotabek

Minggu, 28 Desember 2025 - 00:19 WIB

Menteri PU minta Jalan Tol Bocimi lancar, TJT dirikan posko di Parungkuda

Sabtu, 27 Desember 2025 - 10:00 WIB

Kakorlantas Polri ingatkan jenis kendaraan ini dilarang lewat jalan tol

Selasa, 23 Desember 2025 - 23:51 WIB

Jadi tersangka KPK, ini pesan Bupati Bekasi si Raja Bongkar buat Dedi Mulyadi

Berita Terbaru

Ilustrasi pegawai yang menguasai bidang artificial intelegence - sukabumiheadline.com

Internasional

Arab Saudi dan UEA butuh 1,5 juta lebih pekerja bidang AI

Senin, 29 Des 2025 - 01:43 WIB