25 Tahun Warga Lengkong Sukabumi Nantikan Perbaikan Jalan Kabupaten Rusak

- Redaksi

Senin, 30 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ruas jalan rusak di Desa Langkapjaya, Lengkong, Sukabumi. l Istimewa

Ruas jalan rusak di Desa Langkapjaya, Lengkong, Sukabumi. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l LENGKONG – Warga Desa Langkapjaya, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, setiap hari harus bersusah payah melintasi jalanan rusak berbatu dan berpasir.

Pantauan sukabumiheadline.com, jalan kabupaten penghubung Desa Langkapjaya dengan Desa Cilangkap, Kecamatan Lengkong tersebut, tepatnya ruas Patokbesi-Joglo, kondisinya rusak parah.

Diakui warga, selama 25 tahun ruas jalan tersebut menanti perbaikan dari pemerintah. Hingga saat ini dari total 7 kilometer, jalan yang diperbaiki baru 930 meter saja.

“Memang tahun kemarin ada perbaikan. Namun diperbaiki hanya dari titik nol, atau dari Joglo sampai Kampung Pamoyanan, dengan panjang sekitar 930 meter,” ucap warga Desa Langkapjaya, Parid Somantri kepada sukabumiheadlines.com, Ahad (29/8/2021).

Parid menyebut, 25 tahun kondisi jalan yang ada di desanya masih sama seperti dulu. Aspalnya sudah hancur, tinggal bebatuan berserakan dan banyak kubangan air saat turun hujan.

Baca Juga :  Bingung Pilih Usaha? Wanita Cisaat Sukabumi Buktikan Jajanan Jadul Omset Rp15 Juta per Bulan

“Selama 25 tahun, baru diperbaiki hanya 930 meter saja, dari tujuh kilometer total panjang jalan kabupaten yang ada di Desa Langkapjaya,”

Dari informasi dihimpun, ruas tersebut sudah diusulkan untuk perbaikan lanjutan, namun sampai saat ini belum ada realisasinya sebab alasan recofusing anggaran.

“Kalau memang anggaran kena dampak Covid-19, kenapa di wilayah lain ada kegiatan pengerjaan jalan atau bangunan lainnya. Padahal, akses jalan ini sangat diperlukan warga yang selama ini mengeluh,” tandas Parid.

Berita Terkait

Ii, pria asal Pandeglang akhirnya ditangkap polisi di Kadudampit Sukabumi
DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan
Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda
Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi
Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi
Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI
Kisah gadis belia asal Sukabumi ditipu bos RM sup kaki kambing, dipaksa prostitusi online
Hari Aids Sedunia 2025, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Perkuat kolaborasi

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 17:48 WIB

Ii, pria asal Pandeglang akhirnya ditangkap polisi di Kadudampit Sukabumi

Rabu, 10 Desember 2025 - 22:48 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan

Rabu, 10 Desember 2025 - 19:10 WIB

Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda

Rabu, 10 Desember 2025 - 16:06 WIB

Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:22 WIB

Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi

Berita Terbaru

Ilustrasi pemeluk Konghucu - sukabumiheadline.com

Khazanah

5 fakta Konghucu dan jumlah pemeluknya di Sukabumi

Minggu, 14 Des 2025 - 17:01 WIB

Tiga perempuan Sunda di perkebunan teh - sukabumiheadline.com

Kultur

5 fakta dan keunikan suku Sunda

Minggu, 14 Des 2025 - 00:53 WIB