Bosan Main Perempuan dan Mabuk, Atlet Ini Damai Setelah Memeluk Islam

- Redaksi

Selasa, 8 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sonny Bill Williams. l Istimewa

Sonny Bill Williams. l Istimewa

sukabumiheadline.com l Sonny Bill Williams merupakan salah satu atlet rugby yang menjadi mualaf. Dia memeluk islam sejak 2009 silam, saat dirinya bermain untuk tim Toulon di Prancis. Sonny menceritakan bahwa dirinya dulu sebelum masuk Islam menjalankan kehidupan yang “liar dan berdiri di sisi spektrum yang lain” dari posisinya saat ini.

Dia mengaku suka main perempuan dan meminum alkohol. Setelah bertahun-tahun menjalankan kehidupan seperti itu, Sonny merasa berada dalam kehampaan.

Perkenalannya dengan Islam terjadi ketika ia melihat kedamaian yang dirasakan keluarga imigran asal Tunisia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Suatu ketika, dirinya menginap di rumah keluarga tersebut. Meski hidup dengan cukup sederhana, mereka terlihat sangat bahagia dan damai. Berbeda dengan dirinya saat itu, bergelimang harta namun tidak pernah merasakan kedamaian. Hingga akhirnya, Sonny mengaku Islam telah mengubah semua sifat liar dalam diri ini menjadi hal positif.

Baca Juga :  Cabor Kempo Ikut BK Porprov Dana Disbudpora Kabupaten Sukabumi Tak Cair

“Dengar, saya dulu main perempuan. Saya minum alkohol, boros dan mengira saya adalah seseorang yang bukan diri saya. Saya menjalani kehidupan itu dan, menurut pengalaman tersebut, apa yang saya dapatkan? Lubang dan kehampaan dalam hati saya,” kata Sonny, diberitakan BBC.

“Butuh beberapa tahun untuk berproses, tetapi saya menemukan Allah, saya menemukan Islam dan itu memungkinkan saya mengubah semua sifat liar dalam diri ini menjadi hal positif,” ujarnya, menambahkan.

Baca Juga :  Ketua KONI Kabupaten Sukabumi dan Pesinetron Kang Gobang Kukuhkan Atlet Muaythai

Setelah itu, Sonny bangga menjadi seorang muslim. Dia juga menyebut, bahwa tak ada perasaan lain selain “cinta yang tulus” dari rekan sesama atlet yang juga Muslim kepada dirinya.

“Bagi saya, saya bangga menjadi Muslim – kejujuran yang terkandung di dalamnya, apa yang diperjuangkannya dan apa yang dapat diberikannya. Ketika saya melihat atlet (Muslim) lain di luar sana merasa bangga, wow itu adalah hal yang sangat indah.”

Sonny adalah sosok tinggi besar – tinggi 193 sentimeter, berat 110 kilogram. Dia berprestasi di empat cabang olahraga: dua Piala Dunia rugby bersama Selandia Baru.

Sonny juga bermain rugby sevens di Olimpiade 2016; memenangkan sejumlah trofi National Rugby League (NRL) di cabang liga rugby ; dan menjadi jawara pertandingan tinju kelas berat Selandia Baru.

Berita Terkait

3 wonderkids Sukabumi dan Timnas Indonesia Piala Dunia U-17 disambut meriah di Qatar
Jangan lewatkan hari ini Bali United Vs Persib, jadi ujian Maung Bandung
Jadwal Persib Bandung November di Super League dan ACL Two 2025
Diperkuat 3 Wonderkids Sukabumi, highlight Timnas Indonesia vs Paraguay dan Pantai Gading
Persib vs Persis hari ini, pelatih lawan sudah baca strategi Bojan Hodak
Persib di puncak Klasemen Grup G ACL 2
Laga penentuan Persib vs Selangor FC hari ini, catat jadwal lengkap ACL 2
Profil dan karier mentereng Frank de Boer, legenda Belanda calon pelatih Timnas Indonesia

Berita Terkait

Sabtu, 1 November 2025 - 18:42 WIB

3 wonderkids Sukabumi dan Timnas Indonesia Piala Dunia U-17 disambut meriah di Qatar

Jumat, 31 Oktober 2025 - 01:00 WIB

Jadwal Persib Bandung November di Super League dan ACL Two 2025

Selasa, 28 Oktober 2025 - 23:35 WIB

Diperkuat 3 Wonderkids Sukabumi, highlight Timnas Indonesia vs Paraguay dan Pantai Gading

Senin, 27 Oktober 2025 - 06:36 WIB

Persib vs Persis hari ini, pelatih lawan sudah baca strategi Bojan Hodak

Kamis, 23 Oktober 2025 - 23:06 WIB

Persib di puncak Klasemen Grup G ACL 2

Berita Terbaru