Cekcok Mulut Saat Nonton Dangdut Perangkat Desa Tewas Ditusuk di Nyalindung Sukabumi

- Redaksi

Senin, 29 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

WA, korban penusukan di Nyalindung meninggal dunia di rumah sakit. l Istimewa

WA, korban penusukan di Nyalindung meninggal dunia di rumah sakit. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l NYALINDUNG – Pagelaran musik dangdut memperingati Hari Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia di Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, berujung maut.

Akibatnya, seorang pria berinisial WA harus meregang nyawa akibat luka tusuk yang dialaminya.

Pria berusia 51 tahun yang bekerja sebagai perangkat desa, tewas ditusuk saat menyaksikan dangdutan di Kampung Cibangbara RT 01/02, Desa Neglasari, Kecamatan Nyalindung.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Informasi diperoleh sukabumiheadline.com, peristiwa itu diawali korban cekcok dengan pelaku yang belum diketahui identitasnya.

Kapolsek Nyalindung AKP Dandan Gaos mengatakan peristiwa penusukan itu terjadi pada Ahad (28/8/2022) sekira pukul 20.30 WIB.

Baca Juga :  Ini Ruang Khusus di Rumah Mbah Slamet untuk Membunuh Warga Sukabumi

“Korban WA merupakan warga Kampung Cikarang RT 020/006, Desa Karangjaya, Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi,” kata Gaos, Senin (29/8/2022).

“Pada saat kejadian korban bersama temannya berangkat dari Gegerbitung akan menuju Sukabumi. Namun, saat melewati lokasi kejadian, korban berhenti dulu untuk melihat acara organ tunggal yang diadakan masyarakat setempat,” papar Kapolsek Nyalindung.

Kemudian, korban terlihat berbincang dengan salah seorang warga. Entah apa sebab, terjadi cekcok mulut di antara korban dengan pelaku hingga terjadi keributan.

Baca Juga :  5 Fakta Bentrok Sopir Angkot dengan TNI di Cibadak Sukabumi

“Korban diduga ditusuk senjata tajam di leher hingga mengeluarkan darah dari leher dan hidung,” jelas Gaos.

“Setelah itu korban langsung tergeletak dan ditolong oleh warga lain,” tambahnya.

Ditambahkannya, usai terjadi keributan korban pergi meninggalkan warga tersebut. “Belum jelas penyebabnya, tidak berapa lama kembali terjadi keributan antara korban dengan warga yang lain,” sambung dia.

Selanjutnya, sambung Gaos, korban dilarikan dengan menggunakan ambulans milik Pemerintah Desa Neglasari didampingi oleh anggota Polsek Nyalindung menuju RSUD R Syamsudin SH, Kota Sukabumi.

*Namun setelah sampai di rumah sakit, korban dinyatakan meninggal dunia,” kata Kapolsek Nyalindung lagi.

AKP Dandan Gaos menambahkan, saat ini petugas tengah memburu pelaku penganiyaan yang menyebabkan korban tewas tersebut.

Berita Terkait

Ini pelapor Kapolsek Cidahu Sukabumi ke Divpropam Mabes Polri, buntut perusahaan rumah doa
Berkat Call Center 110, wanita di Cikembar Sukabumi dianiaya dan disekap mantan suami akhirnya selamat
Perusahaan milik warga Korea Selatan diduga kelola tambang ilegal di Sukabumi
Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Sukabumi Prasetyo tersangka korupsi truk sampah
Pungli atas nama Pemuda Pancasila gegerkan medsos, ini klarifikasi MPC PP Kota Sukabumi
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi, bupati sampaikan Nota Pengantar KUA PPAS
Pungli diduga anggota ormas ke PKL di Lapdek Kota Sukabumi digunjing
DPRD Kabupaten Sukabumi gelar raker bahas Raperda RPJMD

Berita Terkait

Kamis, 17 Juli 2025 - 21:48 WIB

Ini pelapor Kapolsek Cidahu Sukabumi ke Divpropam Mabes Polri, buntut perusahaan rumah doa

Kamis, 17 Juli 2025 - 07:02 WIB

Berkat Call Center 110, wanita di Cikembar Sukabumi dianiaya dan disekap mantan suami akhirnya selamat

Kamis, 17 Juli 2025 - 00:24 WIB

Perusahaan milik warga Korea Selatan diduga kelola tambang ilegal di Sukabumi

Senin, 14 Juli 2025 - 18:52 WIB

Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Sukabumi Prasetyo tersangka korupsi truk sampah

Minggu, 13 Juli 2025 - 16:44 WIB

Pungli atas nama Pemuda Pancasila gegerkan medsos, ini klarifikasi MPC PP Kota Sukabumi

Berita Terbaru

Olahraga

Djarum akan gelar Liga Kampus Putri

Rabu, 16 Jul 2025 - 22:09 WIB