Desain Istana Kepresidenan Diklaim Sudah Disetujui Presiden Jokowi

- Redaksi

Jumat, 7 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Desain Istana Kepresidenan. l Istimewa

Desain Istana Kepresidenan. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com I Rancangan istana kepresidenan dalam proyek pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan Timur, disebut sudah mendapat persetujuan formal dari Presiden Joko Widodo. Seperti diberitakan sebelumnya, karya yang terpilih adalah rancangan perupa kenamaan asal Bali, Nyoman Nuarta.

Kabar tersebut disampaikan langsung Nyoman Nuarta, lewat akun Instagram pribadinya pada Rabu, 5 Januari 2022.

Nyoman Nuarta mengaku sudah diundang melakukan presentasi rancangan desain istana kepresidenan pada 3 Januari lalu. Dalam presentasi tersebut, selain RI-1, turut hadir Mensesneg Praktikno serta Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Adapun mengutip Liputan6.com, seniman berusia 70 tahun itu menyatakan, desain istana dan lingkungan penunjangnya menerapkan prinsip nilai-nilai khas Indonesia.

”Terima kasih atas segala dukungannya untuk dapat menciptakan karya orisinil yang tidak dipengaruhi kaidah-kaidah arsitek kolonial,” ujar Nyoman Nuarta.

Baca Juga :  Fitch Solution: Proyek Infrastruktur Nasional Bikin Utang BUMN Membengkak

Kabar terpilihnya desain buatan Nyoman Nuarta untuk istana di Ibu Kota baru sudah beredar sejak Maret 2021. Namun, desain yang beredar kala itu mendapat banyak kritik. Istana negara dalam desain lama berbentuk seperti burung garuda raksasa yang nampak seram, dan mendapat olok-olok netizen.

Menanggapi kritik netizen kala itu, Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Diana Kusumastuti mengonfirmasi rancangan yang beredar di medsos statusnya belum final.

“Tahapan selanjutnya, basic design, lalu ada perencanaan lagi. Jadi, masih panjang prosesnya jadi kami masih mengatur itu. Karyanya sudah mendekati, finalnya itu masih proses, sampai Agustus [2021],” kata Diana dilansir Tempo.

Artinya, jika dibandingkan, memang sudah tampak ada perbedaan konsep yang beredar tahun lalu, dengan yang baru-baru ini dipamerkan Nyoman Nuarta. Masih ada kesan bangunan utama istana berupa burung garuda, namun tidak setegas desain awal. Selain itu, ruang terbuka hijau juga diperbanyak dalam desain dari sudut pandang udara (bird view). Akan tetapi, respons sebagian netizen juga masih belum hangat terhadap konsep istana yang terkini. Muncul pula polemik di medsos, mempertanyakan apa definisi lepas dari kaidah arsitek kolonial, seperti disampaikan Nyoman Nuarta.

Baca Juga :  Megawati Jadi Ketua Dewan Pengarah BRIN, Total Kekayaannya Ratusan Miliar Rupiah

Merujuk laporan Tirto, desain Nyoman Nuarta itu bersaing dengan beberapa rancangan arsitek lain yang juga diundang pemerintah untuk berpartisipasi dalam sayembara terbatas proyek IKN. Total ada 12 konsep gedung yang disayembarakan, melibatkan nama-nama tenar seperti Andra Matin, Supie Yolodi, Yori Antar, Nyoman Nuarta, hingga Sibarani Sofian.

“Kami hanya diberi waktu 12 hari untuk mewujudkan konsep gagasan desain dalam bentuk visual, dan harus membuat sekaligus 12 konsep desain,” kata Nyoman Nuarta.

Berita Terkait

Dikenal sebagai Geng 9 Naga, Tomy Winata akan bangun wilayah terisolir di Sukabumi
Respons Dewan Pers soal maraknya wartawan bodrek peras pejabat
Tebus tunggakan ijazah, Pemprov Jawa Barat gelontorkan Rp600 miliar
RI siapkan 20.000 ha lahan pertanian beras-tomat khusus buat Palestina
Tolak usul pemekaran Jawa Barat jadi 5 provinsi, Dedi Mulyadi: Tak realistis!
Sukabumi 20, Pemprov Jawa Barat tutup 118 tambang ilegal
Wacana penambahan kecamatan di Kota Sukabumi, ini pernyataan resmi Sekda Jawa Barat
Jurnalis senior Wina Armada tutup usia, cicit pejuang asal Sukabumi

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 15:58 WIB

Dikenal sebagai Geng 9 Naga, Tomy Winata akan bangun wilayah terisolir di Sukabumi

Selasa, 8 Juli 2025 - 18:29 WIB

Respons Dewan Pers soal maraknya wartawan bodrek peras pejabat

Selasa, 8 Juli 2025 - 10:00 WIB

Tebus tunggakan ijazah, Pemprov Jawa Barat gelontorkan Rp600 miliar

Selasa, 8 Juli 2025 - 01:03 WIB

RI siapkan 20.000 ha lahan pertanian beras-tomat khusus buat Palestina

Minggu, 6 Juli 2025 - 14:49 WIB

Tolak usul pemekaran Jawa Barat jadi 5 provinsi, Dedi Mulyadi: Tak realistis!

Berita Terbaru