Dibuka one way setelah longsor, ini syarat kendaraan boleh melintas Jalan Tol Bocimi Seksi 2

- Redaksi

Jumat, 12 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kemacetan lalu lintas di exit toll Bocimi Seksi 2. - Istimewa

Kemacetan lalu lintas di exit toll Bocimi Seksi 2. - Istimewa

sukabumiheadline.com – Usai ditutup total setelah longsor di KM 64 pada Rabu (3/4/2024) lalu, mulai Kamis (11/4/2024) Jalan Tol Bocimi Seksi 2 kembali dibuka dan bisa dilalui kendaraan.

Namun demikian, ruas tol sepanjang 11,4 kilometer dengan exit toll di Sundawenang, yang menghubungkan Cigombong, Kabupaten Bogor dengan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi tersebut dibuka satu arah atau one way, dari arah Bogor tujuan Sukabumi saja.

Tak hanya itu, jalan tol yang baru diresmikan Presiden Joko Widodo pada Juli 2023 lalu itu juga hanya bisa dilalui oleh kendaraan tertentu, yakni dengan tinggi 2,1 meter saja.

Exit toll Bocimi Seksi 2 hanya dibuka satu arah dari Jakarta, Bogor menuju Sukabumi dengan batas maksimal tinggi kendaraan 2,1 meter,” demikian informasi dari Satlantas Polres Sukabumi, dikutip sukabumiheadline.com, Jumat (12/4/2024).

Baca Juga :  Janji Menko PMK Muhadjir Effendy penanganan longsor Tol Bocimi Seksi 2 kelar bulan ini
Kondisi Longsor yang makin melebar di KM 64 Tol Bocimi. - Istimewa
Kondisi longsor di KM 64 Tol Bocimi semakin meluas. – Istimewa

Diberitakan sebelumnya, hujan yang mengguyur wilayah Sukabumi, Jawa Barat, pada Rabu (3/4/2024) sore hingga malam menyebabkan aliran Sungai Cibeber di Cicurug dan Cicatih di Parungkuda, meluap dan menerjang pemukiman warga. Baca lengkap: Jalan Tol Bocimi KM 64 longsor, lalu lintas dialihkan ke Jalan Nasional

Selain itu, Jalan Tol Bocimi ruas Cigombong-Parungkuda juga mengalami longsor di Kilometer 64 arah Bogor hingga membuat satu unit mobil masuk jurang. Baca lengkap: Hancur, mobil terperosok longsor Jalan Tol Bocimi Longsor di Ciambar Sukabumi, Cek foto-fotonya

Berita Terkait

Neng Eva Faoziah, gadis 14 tahun asal Cikadu Sukabumi menghilang tanpa pamit
TKD dipangkas, DPRD Kabupaten Sukabumi tak mau bergantung ke pusat
Pria di Sukalarang Sukabumi dibacok OTK saat lalin macet
Depresi faktor ekonomi, pria di Surade Sukabumi tewas tergantung di pohon
Pria asal Simpenan Sukabumi tewas gandir di Regol
Pisah Sambut Dandim 0622/Sukabumi, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi sampaikan ini
Pria 40 tahun asal Cicantayan Sukabumi tewas tenggelam dalam sumur
Wali Kota Sukabumi lantik pejabat eselon II dan Direktur Perumda BPR

Berita Terkait

Selasa, 14 Oktober 2025 - 02:17 WIB

Neng Eva Faoziah, gadis 14 tahun asal Cikadu Sukabumi menghilang tanpa pamit

Senin, 13 Oktober 2025 - 21:15 WIB

TKD dipangkas, DPRD Kabupaten Sukabumi tak mau bergantung ke pusat

Senin, 13 Oktober 2025 - 18:30 WIB

Pria di Sukalarang Sukabumi dibacok OTK saat lalin macet

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 20:56 WIB

Depresi faktor ekonomi, pria di Surade Sukabumi tewas tergantung di pohon

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:46 WIB

Pria asal Simpenan Sukabumi tewas gandir di Regol

Berita Terbaru

Pria di Sukalarang Sukabumi dibacok OTK saat lalin macet - Ist

Sukabumi

Pria di Sukalarang Sukabumi dibacok OTK saat lalin macet

Senin, 13 Okt 2025 - 18:30 WIB