Dunia Hiburan Dibantai Pandemi, Prila Pertanyakan Peran Pemkab Sukabumi

- Redaksi

Selasa, 30 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Prila Putri I Dok. Pribadi

Prila Putri I Dok. Pribadi

SUKABUMIHEADLINES.com I CICANTAYAN – Tidak ada yang tahu kapan pandemi Covid-19 akan berakhir, merebaknya virus Corona yang terus bermutasi sangat berdampak ke semua lini usaha.

Walaupun banyak yang berjuang untuk tetap bertahan meskipun harus berdarah-darah, tapi tak terhitung usaha berguguran dibantai pandemi. Demikian halnya dengan ekonomi kreatif dan para pelaku di dalamnya, termasuk para seniman musik.

Di masa pandemi ini, bisnis hiburan musik di Sukabumi benar-benar tumbang. Bahkan, Prila Putri menyebut jika selama pandemi job menyanyi pun nihil.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Wanita Sukabumi Wanita berusia 26 tahun yang berprofesi sebagai penyanyi itu kepada sukabumiheadlines.com menceritakan, selama pandemi semua segi kehidupan serba dibatasi, termasuk dunia hiburan.

Baca Juga :  Tebing Longsor, Akses Jalan di Ciheulang Tongoh Sukabumi Rusak

“Tentu dampaknya sangat banyak, apalagi bagi yang mencari rezeki hanya mengandalkan dari dunia entertainment. Sekarang semua serba dibatasi. Harusnya pemerintah setempat membantu kami para pelaku seni,” cetus Prila, Selasa (30/11/2021).

Prila menyebut, bantuan bisa berupa seminar atau pelatihan usaha. “Jadi peran pemerintah setempat bukan hanya menyalurkan bantuan materi saja, tapi bagaimana caranya agar kami bisa tetap berkreasi karena pendapatan kami di masa pandemi menurun drastis,” paparnya.

Meskipun Prila mengaku memiliki strategi sendiri, dengan melakoni usaha sampingan yang membuatnya bisa bertahan walaupun tak ada panggung untuk bernyanyi.

Baca Juga :  Native Session and 4th Anniversary English Club Nusa Putra University Sukabumi
Prila 2
Prila Putri I Dok. Pribadi

“Sebelum pandemi memang aku total di musik, meskipun aku enggak memandang kalau berkarya itu harus karena uangnya. Makanya usaha sampingan turut membantu mengatasi masalah keuangan terutama di masa pandemi,” kata Prila.

Alhamdulillah masih bisa berbisnis walaupun kecil-kecilan, tapi yang saya kasihani, itu orang yang hanya bekerja di dunia entertaintment, tidak punya pekerjaan lain. Mungkin bukan mereka tidak mau bekerja atau membuka usaha, tapi karena tidak ada modal dan karena susahnya mencari pekerjaan,” tambahnya.

Sementara, untuk mengisi kekosongan job dari panggung hiburan sekalligus menghibur para penggemarnya, Prila dan rekan-rekan musisinya kerap menggelar virtual jamming.

Insya Allah teman-teman musisi juga rutin bikin acara seperti itu agar bisa tetap menghibur sekaligus mengumpulkan donasi juga untuk orang-orang yang membutuhkan,” pungkasnya.

Berita Terkait

Mulai dari TK Pemerintah tetapkan Wajib Belajar 13 Tahun
Ragam style busana ke kampus buat maba menurut AI
Ngeyel, 36 pendaki Gunung Gede dihukum bayar 5 kali lipat, ada dari Sukabumi
6 SK baru satu di Sukabumi, perguruan tinggi di Jabar tambah kampus dan prodi
Bersihkan ginjal dengan 10 macam ini, mudah diperoleh, efektif dan murah
Juara! IPB University punya 353 profesor, satu asal Sukabumi, ini profilnya
5 biduan dangdut ini ternyata asal Sukabumi
Daftar film dan serial televisi dibintangi artis asal Sukabumi, Vanty Veronica

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 01:09 WIB

Ragam style busana ke kampus buat maba menurut AI

Jumat, 24 Oktober 2025 - 21:25 WIB

Ngeyel, 36 pendaki Gunung Gede dihukum bayar 5 kali lipat, ada dari Sukabumi

Jumat, 24 Oktober 2025 - 19:40 WIB

6 SK baru satu di Sukabumi, perguruan tinggi di Jabar tambah kampus dan prodi

Jumat, 24 Oktober 2025 - 12:00 WIB

Bersihkan ginjal dengan 10 macam ini, mudah diperoleh, efektif dan murah

Jumat, 24 Oktober 2025 - 02:58 WIB

Juara! IPB University punya 353 profesor, satu asal Sukabumi, ini profilnya

Berita Terbaru

Kenalin Koboy Sukabumi, si abah legend yang nyentrik dan pede abis - Ist

Konten

Kenalin Koboy Sukabumi: Si abah legend penembus mesin waktu

Minggu, 26 Okt 2025 - 01:40 WIB