Gagal Sumbang Emas PON XX untuk Jabar, Tangis Pesepakbola Putri Asal Sukabumi Pecah

- Redaksi

Senin, 11 Oktober 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hanipa Halimatusyadiah Suandi menangis. l Istimewa

Hanipa Halimatusyadiah Suandi menangis. l Istimewa

sukabumiheadline.com l Babak final cabang olah raga (cabor) sepak bola putri Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, selesai digelar di Stadion Katalpal Kota Merauke, Papua, Senin (11/10/2021) pukul 14.30 WIT (12.30 WIB).

Tampil di partai puncak mempertemukan Tim Sepak Bola Putri Jawa Barat melawan Tuan rumah, Provinsi Papua.

Pertandingan berlangsung sengit dan berkesudahan dengan skor akhir 1-0 untuk keunggulan tuan rumah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Partai final Sepak Bola Putri PON XX Papua disiarkan live streaming di kanal resmi YouTube PON XX Papua. Jalannya pertandingan pada babak pertama tim Jawa Barat sempat menguasai jalannya pertandingan. Melalui umpan dari kaki ke kaki, peluang demi peluang tidak dapat dikonversikan menjadi gol, terhitung di babak pertama ada empat peluang emas yang gagal membuahkan gol.

Baca Juga :  Tangis Hanipa Halimatusyadiah Suandi, pesepakbola Timnas Putri asal Sukabumi

Tim Papua yang mengandalkan serangan balik lewat kecepatan beberapa pemainnya juga selalu kandas membuat gol. Pertandingan babak pertama pun berakhir sama kuat, 0-0.

Pada babak kedua, jalannya pertandingan semakin seru. Beberapa kali terjadi jual beli serangan. Tak pelak jalannya pertandingan diwarnai beberapa insiden pelanggaran keras hingga sang pengadil lapangan mengeluarkan 3 kartu kuning, 2 kartu kuning untuk Jawa Barat dan satu untuk pemain tuan rumah.

Menit 52 terjadi pergantian pemain di mana Hanipa Halimatusadiyah Suandi dimasukkan. Gadis asal Cibadak Sukabumi itu sempat memberikan assist dan merepotkan pertahanan lawan. Namun, lagi-lagi kokohnya pertahanan papua serta pengawalan lawan, membuat pemain Jawa Barat tidak leluasa menguasai si kulit bundar.

Hanipa yang berposisi striker beberapa kali dilanggar dengan keras dan harus ditandu ke pinggir lapangan untuk mendapat perawatan.

Baca Juga :  KONI Kabupaten Sukabumi Janjikan Bonus Atlet Berprestasi di PON Papua

Pemain asal Kabupaten Sukabumi lainnya, Ria Ristiani, dimasukan pada babak kedua, menit 60. Berposisi sebagai wing kanan, Ria bertugas menjaga pertahanan serta mengimbangi kecepatan-kecepatan pemain papua.

Hingga petaka terjadi pada menit 72, sontekan keras pemain papua berhasil melesakan bola ke dalam jala gawang tim Jawa Barat, memanfaatkan bola liar, akibat kesalahan penjaga gawang mengumpan bola. Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Papua.

Hingga pertandingan berakhir, skor tetap untuk keunggulan tim Papua.

Usai pertandingan, terlihat tangis Hanipa pecah di tengah lapangan. Sementara, rekan sesama pemain asal Kabupaten Sukabumi, Ria Ristiani, terlihat menghampiri Hanipa dan menghiburnya.

“Sebenarnya jalannya pertandingan kedua tim sama sama kuat. Sampai peluit akhir babak pertama tidak ada goal yang diciptakan,” ungkap Ria, usai pertandingan.

Ia menambahkan, timnya banyak memiliki peluang, namun gagal dimanfaatkan.

Alhamdulillah. Tetap bersyukur, kami sudah berusaha semaksimal mungkin dan ini hasilnya. Rejeki kami Medali Perak PON Papua, semuanya sudah ada yang mengatur,” ujarnya.

Berita Terkait

Usai bekuk Borneo FC, cek jadwal laga hidup mati Persib vs Bangkok United di ACL 2
Klasemen Super League 2025/2026: Unggul 1 laga, Persib siap gusur Persija usai tekuk Borneo
Prestasi mentereng dan profil John Herdman, calon pelatih Timnas Indonesia pesaing GvB
Profil dan biodata Giovanni van Bronckhorst, calon pelatih Timnas berdarah Indonesia
Bukan Kapadze, calon pelatih Timnas Indonesia tersisa dua nama ini
Internal Persib memanas, Wiliam Marcilio protes keras setelah diusir Bojan Hodak
14 pemain Timnas Voli Putri RI di SEA Games 2025, pevoli asal Sukabumi Aulia Suci tersingkir
Rekor! Fikri, atlet freestyle football asal Sukabumi juggling bola di udara

Berita Terkait

Minggu, 7 Desember 2025 - 00:54 WIB

Usai bekuk Borneo FC, cek jadwal laga hidup mati Persib vs Bangkok United di ACL 2

Jumat, 5 Desember 2025 - 22:45 WIB

Klasemen Super League 2025/2026: Unggul 1 laga, Persib siap gusur Persija usai tekuk Borneo

Kamis, 4 Desember 2025 - 10:00 WIB

Prestasi mentereng dan profil John Herdman, calon pelatih Timnas Indonesia pesaing GvB

Rabu, 3 Desember 2025 - 19:46 WIB

Profil dan biodata Giovanni van Bronckhorst, calon pelatih Timnas berdarah Indonesia

Selasa, 2 Desember 2025 - 19:08 WIB

Bukan Kapadze, calon pelatih Timnas Indonesia tersisa dua nama ini

Berita Terbaru

Ilustrasi anak jalanan dan lansia - sukabumiheadline.com

Nasional

Anak jalanan dan lansia bakal dapat makan bergizi gratis

Minggu, 7 Des 2025 - 00:01 WIB