22.7 C
Sukabumi
Senin, April 29, 2024

Yamaha Zuma 125 meluncur, intip harga dan penampakan detail motor matic trail

sukabumiheadline.com - Yamaha resmi memperkenalkan Zuma 125...

Thrust Defender 125, Motor Matic Maxi Bikin Yamaha XMAX Ketar-ketir, Cek Harganya

sukabumiheadline.com l Thrust Defender 125, diprediksi bakal...

Lepas hijab, Zara putri Ridwan Kamil ngaku sudah diskusi dengan orang tua, minta tak dihujat

sukabumiheadline.com - Camillia Laetitia Azzahra atau dikenal...

Gila! Uang Palsu Senilai Ratusan Juta Siap Edar di Kadudampit Sukabumi

SukabumiGila! Uang Palsu Senilai Ratusan Juta Siap Edar di Kadudampit Sukabumi

sukabumiheadline.com l Uang kertas palsu pecahan 100 ribu Rupiah senilai total Rp105 juta berhasil digagalkan pihak kepolisian, di Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (19/10/2023).

Informasi diperoleh, peredaran uang palsu tersebut berhasil diungkap seorang penjaga Villa Cibunar Salse di Kampung Cibunar RT 001/001, Desa Gede Pangrango, Kecamatan Kadudampit.

Menurut Kapolsek Kadudampit, Iptu Awan Kurniawan, pengungkapan Upal tersebut, bermula dari laporan Ketua RW yang mendapatkan informasi dari salah seorang pekerja Villa Cibunar Salse tentang gerak gerik tamu yang mencurigakan.

Saat itu, penyewa villa menggunakan sepeda motor di susul mobil berjenis Toyota Avanza pada dini hari sekira pukul 01.30 WIB.

“Pekerja di Villa Cibunar Salse ini mencurigai gerak gerik penyewa villa yang berjumlah lima orang karena membawa sebuah peti berukuran sekira 40 centimeter, panjang 1 meter, dan tinggi sekira 60 centimeter, ke dalam villa,” jelas Kapolsek.

Selanjutnya, Ketua RW 001, Sandra Susanto, melaporkan ke Bhabinkamtibmas Desa Gede Pangrango.

“Setelah diperiksa, ternyata di dalam peti itu ada uang palsu pecahan 100 ribu yang dikemas sebanyak 30 gepok, senilai kurang lebih Rp105 juta,” kata Awan.

Dari hasil penyelidikan, satu dari lima orang penyewa di Villa Cibunar Salse tersebut merupakan warga Cirebon berinisial B berusia sekitar 53 tahun. Hal itu diketahui KTP yang diberikan oleh salah seorang penyewa kepada penjaga vila.

“Awalnya mereka berencana menginap di Villa Cibunar Salse selama dua hari,” imbuhnya.

Namun sayangnya, saat polisi tiba di lokasi, kelima penyewa tersebut sudah tidak ada di vila. Bahkan, kondisi pintu masuk Villa Cibunar Salse masih dalam keadaan terkunci.

“Kuncinya dibawa oleh si penyewa. Setelah kami melakukan penyelidikan di vila tersebut yang ditemukan hanya satu buah peti berisi uang palsu,” bebernya.

Pihaknya menambahkan, saat ini perkaranya tengah masuk dalam proses tahap penyelidikan.

“Ini murni tindak pidana peredaran uang palsu atau penipuan. Tapi, pelakunya belum ketangkap. Karena, saat kita tiba di lokasi mereka ini sudah melarikan diri menggunakan mobil,” pungkasnya

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer