Guru Honorer Sukabumi Kritik Pelaksanaan ANBK 2021

- Redaksi

Senin, 15 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siswa saat belajar menggunakan komputer. I istimewa

Siswa saat belajar menggunakan komputer. I istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com I SUKABUMI – Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang diganti menjadi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) 2021, adalah Program Nasional Merdeka Belajar Kementerian Pendidikan Budaya Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang dilaksanakan selama sepekan ke depan. Meskipun dalam prakteknya masih ada yang full online dan semi online atau menumpang ke sekolah lain.

Program ini dinilai Sekretaris Front Pembela Honorer Indonesia Korda Sukabumi Kris Dwi Purnomo sebagai menyamaratakan pendidikan di pusat dengan daerah. Padahal, pada kenyataannya, di daerah banyak yang tidak memiliki fasilitas memadai seperti komputer PC atau laptop,

“Peserta didik dipaksa untuk mampu dan bisa mengoperasikan perangkat komputer atau laptop. Padahal, kapan mereka diajarkan? Selama pandemi pembelajaran dilakukan secara daring (dalam jaringan) dari rumah, tiba-tiba peserta didik harus mengerjakan soal literasi dan numerasi menggunakan perangkat komputer.
Guru harus mencari pinjaman laptop supaya tidak menumpang dalam pengerjaan ANBK ini, ” kesal Kris kepada sukabumiheadlines.com, Senin (15/11/2021).

Kris juga menilai program tersebut seperti halnya sulap, dan semuanya terkesan sudah siap melaksanakan program tersebut.

Baca Juga :  Selusin Warga Sukabumi Diancam Penjara 15 Tahun

“Tidak adakah kajian, bagaimana ketiadaan alat, belum dikenalkan atau diajarkan kepada peserta didik, bagaimana menggunakan komputer atau laptop. Semua seakan sudah terstruktur dan masif, untuk me jawab “iya”. Padahal, kenyataannya jauh dari yang dibayangkan,” ungkapnya.

Masih menurut Kris, ANBK ini dilaksanakan oleh siswa kelas 5 sekolah dasar (SD). Karenanya, ia mempertanyakan apakah tidak ada analisa dari dinas pendidikan setempat terkait kesiapan sekolah melaksanakan ANBK.

“Belum lagi kendala jaringan internet dan listrik karena dilaksanakan dua sesi setiap harinya. Sesi 1 pukul 07.20 WIB dan pukul 12.50 WIB untuk sesi 2,” tandas Kris.

Berita Terkait

Tersangka korupsi truk sampah, 2 pejabat DLH Kabupaten Sukabumi ditahan Kejari
Pria asal Sukabumi maling HP di gerbang Pendopo Bupati, diringkus polisi
Innalillahi, ortu lengah balita 3 tahun tewas dalam sumur di Nagrak Sukabumi
Brak! Elf trayek Sukabumi – Surade tabrak pohon di Lengkong, 6 penumpang luka
Anies dan Aksi Bersama bangun jembatan gantung di Sukabumi
Baharkam Polri gagalkan penyeludupan 11 ribu benih lobster di Sukabumi
Setahun Kamal menghilang, pria asal Surade Sukabumi ini ditemukan tewas di Cikembar
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang Pertanggungjawaban APBD 2024

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 18:00 WIB

Tersangka korupsi truk sampah, 2 pejabat DLH Kabupaten Sukabumi ditahan Kejari

Kamis, 26 Juni 2025 - 01:02 WIB

Pria asal Sukabumi maling HP di gerbang Pendopo Bupati, diringkus polisi

Senin, 23 Juni 2025 - 22:00 WIB

Innalillahi, ortu lengah balita 3 tahun tewas dalam sumur di Nagrak Sukabumi

Minggu, 22 Juni 2025 - 19:35 WIB

Brak! Elf trayek Sukabumi – Surade tabrak pohon di Lengkong, 6 penumpang luka

Minggu, 22 Juni 2025 - 00:01 WIB

Anies dan Aksi Bersama bangun jembatan gantung di Sukabumi

Berita Terbaru

Internasional

Hasil perang 12 hari vs Iran, ekonomi Israel ambruk

Kamis, 26 Jun 2025 - 13:00 WIB