Hadir di Cireunghas Sukabumi, Kang Dedi Mulyadi Teriak “Saatnya Gubernur Duda”

- Redaksi

Kamis, 27 Juli 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Politikus Partai Gerindra, Dedi Mulyadi. l Istimewa

Politikus Partai Gerindra, Dedi Mulyadi. l Istimewa

sukabumiheadline.com l CIREUNGHAS – Kang Dedi Mulyadi atau KDM diteriaki ribuan warga Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat dengan panggilan Gubernur 2024, Selasa (25/07 2023) malam dalam sejumlah video yang diunggah warganet dikutip Kamis (27/7/2023).

Peristiwa terjadi saat ia melakukan Gelaran Safari Budaya Kang Dedi Mulyadi (KDM) di Lapangan Bola Tarikolot, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi yang bertajuk Menjemput Kemenangan 08 Presiden ke-8.

Teriakan warga dikomando komedian Sule dan Ohang yang meneriakkan yel-yel Prabowo Presiden lalu dilanjut Dedi Mulyadi Gubernur.

Dedi Mulyadi menyampaikan salam dan terima kasih dari Prabowo Subianto kepada masyarakat yang telah setia memberikan dukungan.

Ia juga meminta seluruh kader dan anggota legislatif dari Partai Gerindra untuk berani tegas membela kepentingan rakyat. Mulai dari urusan infrastruktur, kesehatan, pendidikan dan kemiskinan.

“Saatnya para politisi membuktikan diri bahwa kita manusia terpercaya bukan manusia yang hina, diolok-olok setiap waktu, seolah politisi kaum tak terpercaya, kita buktikan kita bisa dipercaya,” harap pria yang beberapa waktu lalu disebut dekat dengan Gita KDI itu.

Baca Juga :  Singgung Sukabumi, alasan KDM cuek bencana di Purwakarta: Bupatina geus alus

Menurut Dedi, tidak apa-apa presiden dipimpin oleh duda begitu juga gubernur.

Waktuna presiden duda, gubernurna duda (waktunya presiden duda dan gubernur juga duda) teu nanaon meunang?” kata celetuk Dedi Mulyadi.

Dedi juga berjanji akan membangun Jawa Barat, khususnya Sukabumi dari kesenjangan berbagai faktor.

“Dari fenomena hari ini pejabat diberikan fasilitas tunjangan dan mobil mewah, sementara rakyatnya tinggal di rumah reyot. Rek dahar oge hese (mau makan saja susah),” katanya.

“Kader Partai Gerinda harus membela rakyat mulai dari infrastuktur, kesehatan pendidikan dan kemiskinan. Kalau tidak bisa, dewan harus gebrak meja supaya anggarannya ada,” harap mantan politikus Partai Golkar itu.

Berita Terkait

Beda dengan PAN dan Nasdem, PDIP hanya minta maaf ulah Deddy Sitorus-Sadarestuwati
Matematikanya ngawur, Golkar nonaktifkan Adies Kadir dari DPR RI
Eko Patrio dan Uya Kuya dinonaktifkan dari DPR RI
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dipecat dari DPR RI
Ahmad Sahroni dipecat usai viral respons kritik bubarkan DPR
Kondisi terkini Umar, ojol asal Sukabumi dilindas Barakuda Brimob
Susunan Pengurus DPP Gerindra Periode 2025-2030
Ketum dan Sekjen dijabat Megawati, ini struktur kepengurusan PDIP Periode 2025-2030

Berita Terkait

Senin, 1 September 2025 - 15:07 WIB

Beda dengan PAN dan Nasdem, PDIP hanya minta maaf ulah Deddy Sitorus-Sadarestuwati

Minggu, 31 Agustus 2025 - 18:41 WIB

Matematikanya ngawur, Golkar nonaktifkan Adies Kadir dari DPR RI

Minggu, 31 Agustus 2025 - 16:11 WIB

Eko Patrio dan Uya Kuya dinonaktifkan dari DPR RI

Minggu, 31 Agustus 2025 - 13:42 WIB

Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dipecat dari DPR RI

Jumat, 29 Agustus 2025 - 19:30 WIB

Ahmad Sahroni dipecat usai viral respons kritik bubarkan DPR

Berita Terbaru