Ibu Rajin TikTok-an, Bapak Aniaya Anak dengan Cara Ditendang di Cidolog Sukabumi

- Redaksi

Minggu, 27 Agustus 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RK, ibu korban yeng tengah bekerja di Arab Saudi dan anak korban kekerasan. l Istimewa

RK, ibu korban yeng tengah bekerja di Arab Saudi dan anak korban kekerasan. l Istimewa

sukabumiheadline.com l CIDOLOG – Sebuah video yang menunjukkan tindakan kekerasan terhadap anak beredar di aplikasi perpesanan grup WhatsApp.

Terdengar suara dalam video, seorang pria tengah memarahi kedua anaknya yang tengah tiduran di kasur. Diduga anak berbaju warna oranye menangis minta uang untuk jajan. Namun, pria tersebut mengaku tidak memiliki uang, sementara istrinya, RK, tengah bekerja di Arab tidak mau kirim uang untuk anak-anaknya.

Pan nyaho meren sia teh, kamari indung sia dipenta oge teu mere, alesan itu ieu lah (kan kamu tahu, kemarin ibu kamu dimintai uang juga tidak ngasih dengan alasan segala macam-red),” bunyi suara dalam video.

Screenshot 2023 08 27 23 18 50 63 726cd6915a5bbed5e00093b2e2a7609b
Kedua anak dalam video saat dimarahi ER. l Istimewa

Sesaat kemudian, anak berbaju warna oranye sudah berada di atas lantai bilik bambu sambil menangis. Karena tak kunjung tangisnya berhenti, pria tersebut kemudian menendang anak berbaju oranye hingga terjengkang ke lantai bilik.

Sementara video kedua, berupa video TikTok yang diunggah akun @useramelqueen. Dalam video kedua menampilkan foto seorang wanita, pria berbaju biru dan seorang anak yang tengah tergeletak di lantai bilik sebuah rumah panggung.

Dalam video kedua, diberi keterangan “Gara gara ekonomi anak jadi korban, ibunya asyik2 di Arab tiktokan, anak jadi korban.”

Informasi dihimpun menyebutkan bahwa pelaku berinisial ER yang merupakan ayah dari dua anak itu melakukan aksinya di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Screenshot 2023 08 27 23 19 52 64 726cd6915a5bbed5e00093b2e2a7609b
Karang Taruna dan tokoh masyarakat Sagaranten dan Cidolog saat mengklarifikasi video tersebut kepada pelaku (lingkar merah). l Istimewa

Kabar juga menyebut bahwa pelaku merupakan warga Kecamatan Cidolog tersebut tinggal di Sagaranten.

Namun, hal itu dibantah oleh Ketua Karang Taruna Kecamatan Sagaranten, Andi Lala. Menurutnya, peristiwa penganiayaan terhadap anak tersebut terjadi di wilayah Cidolog.

“Bukan di Sagaranten, tapi di Cidolog,” kata Andi kepada sukabumiheadline.com, Ahad (27/8/2023).

Berita Terkait: Bukan Kesal Istri Rajin TikTok-an, Ini Alasan Bapak Aniaya Anak di Cidolog Sukabumi

Dari penelusuran redaksi, peristiwa penganiayaan anak tersebut terjadi di Kampung Gunung Buleud RT 0014/005, Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi.

Sementara, Ketua Karang Taruna Kecamatan Cidolog, Sunandar membenarkan peristiwa tersebut.

“Betul, tapi kejadiannya sudah lama. Baru ramai setelah di-upload ke media sosial karena ada masalah keluarga,” jelas Sunandar.

Sementara, RK sendiri saat dikonfirmasi melalui akun media sosial Facebook miliknya, hingga kini belum memberikan respons.

Berita Terkait

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi: Raperda PPT PKSDA dan evaluasi APBD 2026
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi di Hari Pahlawan 2025
Nahas, siasat pelaku kejahatan di Sukaraja Sukabumi tetap terungkap
Usia mau setengah abad, 3 pria Sukabumi masih bisnis haram
Pria Cianjur diduga bundir, ternyata lagi nongkrong di Sukabumi usai tulis wasiat
Truk terjun ke jurang di Cisolok Sukabumi
Tabung gas bocor, 20 ribu ekor ayam hangus terbakar di Cikembar Sukabumi
Warudoyong tertinggi, ratusan bencana terjang Kota Sukabumi selama 2025

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 17:56 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi: Raperda PPT PKSDA dan evaluasi APBD 2026

Senin, 10 November 2025 - 19:56 WIB

Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi di Hari Pahlawan 2025

Senin, 10 November 2025 - 11:23 WIB

Nahas, siasat pelaku kejahatan di Sukaraja Sukabumi tetap terungkap

Sabtu, 8 November 2025 - 19:15 WIB

Usia mau setengah abad, 3 pria Sukabumi masih bisnis haram

Sabtu, 8 November 2025 - 03:29 WIB

Pria Cianjur diduga bundir, ternyata lagi nongkrong di Sukabumi usai tulis wasiat

Berita Terbaru