Jembatan dan Rumah Warga di Ciemas Sukabumi Terancam Ambruk

- Redaksi

Sabtu, 28 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bencana alam di Ciemas, Sukabumi. l Istimewa

Bencana alam di Ciemas, Sukabumi. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l CIEMAS – Sebuah jembatan dan satu unit rumah warga di Kampung kampung Cilele, RT 03/02, Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, terancam ambruk.

Informasi diterima sukabumiheadline.com menyebut hal itu akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Ciemas, dalam beberapa hari terakhir, sehingga membuat pondasi jembatan dan juga dinding rumah warga mengalami kerusakan.

Peristiwa tersebut diketahui pemilik rumah pada Jumat, (27/1/2023) kemarin sekitar pukul 06.00 WIB. Pemilik melihat kondisi rumahnya mengalami kerusakan pada bagian dindingnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Ciemas, Idrus Stansyah mengatakan, kerusakan terjadi diketahui setelah diguyur hujan deras, sehingga pondasi jembatan yang menghubungkan ke kawasan objek wisata Curug Sodong tersebut rusak pada bagian pondasi dan sayap jembatan.

Meski saat ini masih bisa dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat, namun para pengguna jalan harus berhati hati dan waspada, pasalnya kondisi cuaca masih diguyur hujan.

“Jembatan ini berada di ruas jalan Kabupaten, diketahui oleh warga sekitar kondisinya alami rusak bagian pondasinya,” ungkap Idrus. Sabtu, (28/1).

Dijelaskan Idrus, sayap jembatan yang berdekatan dengan bangunan kios milik warga panjang sayap jembatan kurang lebih 8 meter dan tinggi 2,5 meter mengalami kerusakan akibat terkikis.

“Itu membuat pasangan batu penyangga lantai jembatan juga mengalami kerusakan, semua kerusakan yang terjadi, kondisinya mengancam pada kontruksi jembatan dan kios milik warga itu,” jelasnya.

“Karena bangunan kios milik warga terdampak di bagian dinding tembok belakang retak dengan kondisi rusak sedang,” sambungnya.

Masih kata Idrus, meski jembatan dan jalan masih tetap bisa dilintasi kendaraan baik roda dua maupun roda empat, namun mereka harus berhati hati saat melintas.

“Kondisi kios yang terdampak juga telah kosong, beruntung dalam peristiwa itu tidak ada korban baik luka ataupun jiwa,” terangnya.

“Kami menghimbau kepada pengguna jalan untuk selalu berhati hati ketika melintasi jembatan, tadi juga sudah dilakukan cek lokasi dan kajian teknis oleh dinas pekerjaan umum wilayah Ciemas beserta Forkopimcam,” tandasnya.

Berita Terkait

Pengakuan Ramdani, pria asal Simpenan Sukabumi dibekuk polisi di Sulawesi Selatan
Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar
Miris, sebab jalan rusak parah, warga Sukabumi sakit harus ditandu
Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri
Terima masukan KDM, DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Perubahan APBD 2025
4 pejabat DLH Kabupaten Sukabumi ditahan di Rutan Kebonwaru dan Lapas Sukamiskin
Banjir rusak bangunan dan fasilitas Ponpes Al-Masthuriyah Sukabumi
KDM kritik pedas postur anggaran Kabupaten Sukabumi: Nepi ka kiamat moal anggeus!

Berita Terkait

Rabu, 17 September 2025 - 01:30 WIB

Pengakuan Ramdani, pria asal Simpenan Sukabumi dibekuk polisi di Sulawesi Selatan

Senin, 15 September 2025 - 14:32 WIB

Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar

Minggu, 14 September 2025 - 00:52 WIB

Miris, sebab jalan rusak parah, warga Sukabumi sakit harus ditandu

Sabtu, 13 September 2025 - 00:16 WIB

Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri

Jumat, 12 September 2025 - 18:42 WIB

Terima masukan KDM, DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Perubahan APBD 2025

Berita Terbaru

OKI adalah organisasi internasional yang terdiri dari 57 negara anggota. OKI rutin menggelar pertemuan setiap tahun. Sejarah berdirinya OKI berawal dar pembakaran Masjid Al-Aqsa di Yerusalem - AFP PHOTO / YASIN AKGUL

Internasional

Respons Israel, OKI akan bentuk NATO versi negara Muslim

Rabu, 17 Sep 2025 - 16:49 WIB