Jika ada warga bunuh diri karena pinjol, Dedi Mulyadi: Gubernurnya gagal

- Redaksi

Rabu, 2 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi - Kang Dedi Mulyadi

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi - Kang Dedi Mulyadi

sukabumiheadline.com – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengatakan jika ada warga yang sampai bunuh diri akibat jeratan pinjaman online (pinjol) maka itu menjadi bukti bahwa gubernur telah gagal.

“Kegagalan seorang gubernur itu jika ada orang bunuh diri karena terkait bank emok atau pinjaman online,” ujar Dedi, dikutip sukabumiheadline.com dari video Dinas Komunikasi dan Informasi Provinsi Jawa Barat, Rabu (2/4/2025).

Dedi Mulyadi menyoroti salah satu tanda kegagalan seorang pemimpin daerah dalam menjalankan tugasnya, disampaikan dalam sambutannya saat shalat Idul Fitri 2025 di Lapangan Gasibu, Kota Bandung, Senin (31/3/2025) lalu.

Menurut dia, bukan hanya pinjol, tetapi juga berbagai permasalahan sosial yang mencerminkan kegagalan seorang gubernur.

Baca Juga :  Dedi Mulyadi akan evaluasi wisuda TK hingga SMP dan kembalikan buku ganti smartphone

“Kegagalan seorang gubernur itu jika masih ada pengemis di perempatan jalan, anak yatim yang tak bersekolah, orang miskin yang rumahnya mau roboh,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, ia mengajak masyarakat untuk menjadikan 1 Syawal sebagai momentum membangun kesadaran kolektif baik dalam aspek ritual maupun spiritual.

“Mari jadikan 1 Syawal ini sebagai kesadaran kolektif ritual dan spiritual,” kata Dedi. Dedi tiba di Lapangan Gasibu sekitar pukul 06.30 WIB dengan mengenakan pakaian muslim berwarna putih serta sarung.

Berita Terkait

Mulai 14 Juli 2025, ini rincian jam masuk sekolah di Jabar untuk PAUD, SD, SMP dan SMA
Dikenal sebagai Geng 9 Naga, Tomy Winata akan bangun wilayah terisolir di Sukabumi
Tebus tunggakan ijazah, Pemprov Jawa Barat gelontorkan Rp600 miliar
Tolak usul pemekaran Jawa Barat jadi 5 provinsi, Dedi Mulyadi: Tak realistis!
Sukabumi 20, Pemprov Jawa Barat tutup 118 tambang ilegal
Wacana penambahan kecamatan di Kota Sukabumi, ini pernyataan resmi Sekda Jawa Barat
Wacana Kota/Kabupaten Sukabumi gabung Provinsi Sunda Pakuan: Hoaks
Selusin wanita terlibat prostitusi online, siap dikirim ke Sukabumi

Berita Terkait

Minggu, 13 Juli 2025 - 18:44 WIB

Mulai 14 Juli 2025, ini rincian jam masuk sekolah di Jabar untuk PAUD, SD, SMP dan SMA

Kamis, 10 Juli 2025 - 15:58 WIB

Dikenal sebagai Geng 9 Naga, Tomy Winata akan bangun wilayah terisolir di Sukabumi

Selasa, 8 Juli 2025 - 10:00 WIB

Tebus tunggakan ijazah, Pemprov Jawa Barat gelontorkan Rp600 miliar

Minggu, 6 Juli 2025 - 14:49 WIB

Tolak usul pemekaran Jawa Barat jadi 5 provinsi, Dedi Mulyadi: Tak realistis!

Sabtu, 5 Juli 2025 - 19:35 WIB

Sukabumi 20, Pemprov Jawa Barat tutup 118 tambang ilegal

Berita Terbaru

Ibadah haji - Kemenag RI

Nasional

Mulai 2026 Kemenag tak lagi urusi ibadah haji

Rabu, 16 Jul 2025 - 00:35 WIB